TEMPO.CO, Jakarta - Platform pengumpul dana atau crowdfunding BenihBaik.com, menyerahkan dana donasi Rp5,2 miliar kepada Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), pada 23 Maret 2020. Dana akan ini digunakan membantu penanganan wabah virus corona atau covid-19.
"Tugas dan tanggung jawab BenihBaik adalah bagaimana mendorong masyarakat untuk bersama-sama peduli dengan persoalan yang sedang dihadapi sebagai bangsa Indonesia," kata CEO BenihBaik.com Andy F Noya melalui keterangan tertulis, Selasa 24 Maret 2020.
Adapun dari keseluruhan uang yang terkumpul tersebut berasal dari Grab dan Grab Health, Tokopedia, Indika Foundation, OVO, BCA, serta donasi perorangan dari berbagai kalangan di seluruh Indonesia.
Andy mengatakan peran masyarakat sangatlah penting untuk membantu penanganan wabah virus corona atau Covid-19.
Kata dia, dalam menghadapi wabah Covid-19, pemerintah dan semua pihak berupaya semaksimal mungkin untuk menangani hal ini. Sehingga, tim Gugus Tugas Percepatan Penangan Covid-19 sangat membutuhkan alat-alat medis untuk menolong para korban dan melindungi para petugas medis yang bertugas di garis depan.
Oleh karena itu, Andy menilai BNPB adalah lembaga yang paling kredibel dan punya akses untuk pengadaan peralatan dalam penanagan virus Corona.
"Jadi kami atas nama masyarakat dan beberapa donatur anonim, hari ini kami menyatakan bahwa kami masyarakat Indonesia berada di belakang BNPB sebagai wakil pemerintah untuk atasi persoalan yang sedang dialami saat ini," ujar Andy.
Kepala BNPB, Doni Monardo mengungkapkan donasi tersebut akan didedikasikan untuk memberikan dukungan tim medis yang tergabung dalam panganan Covid-19.
"Termasuk untuk memberikan bantuan logistik, bantuan obat-obatan kepada para dokter para perawat dan tenaga kesehatan lainnya. Supaya mereka bisa mendapat dukungan yang baik, sebagai pekerja terdepan bisa mendapatkan perhatian yang optimal," ungkapnya.
Sebagai informasi, hingga Selasa, 24 Maret 2020 kasus positif pasien virus corona mengalami penambahan kasus baru sebanyak 107 kasus sehingga total saat ini 686 kasus.
Kemudian pasien yang dinyatakan sembuh masih tetap sama 30 orang. Selanjutnya, untuk pasien yang wafat karena virus corona alami penambahan 7 orang, menhttps://www.tempo.co/tag/bnpbjadi total 55 orang.