TEMPO.CO, Yogyakarta - Momen libur Natal dan Tahun Baru identik dengan banyaknya wisatawan yang berkunjung ke Daerah Istimewa Yogyakarta. Imbasnya, banyak permintaan kamar hotel dan kenaikan harga yang bisa mencapai 100 persen dari harga di luar Natal dan Tahun Baru.
Marketing Communication & E-Commerce Hotel Santika Premiere Jogja Theodora Pradita menyebutkan menjelang libur Natal dan Tahun Baru permintaan semakin meningkat.
Tingkat hunian kamar pun meningkat 10 hingga 20 persen dari biasanya. "Saat ini okupansi untuk Nataru hingga 98 persen," katanya, Senin, 23 Desember 2019.
Tingginya minat berimbas pada peningkatan harga. Dibandingkan harga publish di luar Natal dan Tahun Baru, harga saat masa libur Natal dan Tahun Baru bisa mengalami kenaikan 70 hingga 100 persen.
"Kalau normalnya di Rp 800 ribu hingga Rp 900 ribu. Untuk harga Natal mengikuti harga publish mulai dari Rp 1,6 juta. Semakin tinggi tipe kamarnya semakin mahal harganya. Untuk Tahun Baru lebih tinggi lagi," kata dia.
Shela Novitasari, Asst. Public Relations & Loyalty Manager Swiss-Belboutique Yogyakarta menyebutkan keterisian kamar saat Natal dan Tahun Baru rata-rata 95-100 persen.
"Harganya naik minimal 50 persen dari periode normal, khusus menjelang liburan Natal dan periode Tahun Baru. Kalau untuk harga publish di luar Nataru kita mulai dari Rp 1,2 juta," ujar dia.
BISNIS