Selain itu, dukungan regulasi juga dibutuhkan untuk semakin meningkatkan peluang investasi jangka panjang di bidang infrastruktur. Sekretaris Jenderal ASEAN Insurance Council yang juga Chairman WanaArtha Life, Evelina Pietruschka menambahkan agar upaya tersebut berjalan efektif, edukasi dan peningkatan literasi keuangan untuk masyarakat juga perlu digencarkan.
“Ini bisa jadi iming-iming yang menarik, kalau mereka membeli produk simpanan jangka panjang bisa dapat pengurangan pajak.”
Sementara itu, Direktur Jenderal Pengelolaan dan Pembiayaan Risiko Kementerian Keuangan, Luky Alfirman mengatakan ihwal usulan insentif yang disampaikan industri asuransi jiwa, pemerintah akan mengkajinya terlebih dahulu. “Kami belum bisa putuskan, saat ini belum ada spesifik harus seperti apa,” ucapnya. “Kami harus mempertimbangkan dua arah karena sebenarnya kan mereka yang punya dana, jadi preferensi mereka ingin memberikan investasi ke mana sesuai risk appetite mereka.”