TEMPO.CO, Jakarta - Meski pendaftaran online Seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil atau CPNS dibuka beberapa jam lagi, pukul 23.11 WIB, proses validasi dan verifikasi data formasi di kementerian ternyata belum rampung. Dari 530 instansi di pusat dan daerah yang menerima pegawai, baru sekitar 323 instansi yang telah merampungkan verifikasi data dan menyerahkannya ke Badan Kepegawaian Negara (BKN).
“Sampai pagi ini sudah lebih dari 300-an, sementara 207 instansi lain ditunda karena berbagai hal,” kata Deputi Mutasi Kepegawaian BKN Aris Windianto dalam konferensi pers di Kantor Pusat BKN, Jakarta Timur, Senin, 11 November 2019.
Dalam proses Seleksi CPNS ini, Aris mengatakan ada beberapa tahap yang harus dilalui kementerian dan instansi di pusat maupun daerah. Tahapan ini dimulai dari input dari formasi ke sistem portal, hingga verifikasi sesuai dengan kebutuhan instansi yang terkait. Meski telah dimulai jauh hari, ternyata belum semua instansi menyelesaikannya. “Ada beberapa instansi yang masih meminta perbaikan formasi,” kata dia.
Sebelumnya, portal pendaftaran Sistem Seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (SSACN) di sscasn.bkn.go.id resmi dibuka pada Senin pagi, 11 November 2019 sampai 24 November 2019. Para pendaftar akan memperebutkan 37.425 formasi di 68 instansi pusat dan 159.257 formasi di instansi 462 instansi daerah. Sehingga totalnya menjadi 196.633 formasi di 530 instansi.
Aris merinci, beberapa instansi yang belum menyelesaikan proses ini. Khusus untuk 68 instansi di pemerintah pusat, terdapat 7 instansi yang belum menyelesaikan verifikasi formasi ini. Aris tidak merinci semuanya. Namun, di antaranya yaitu Kementerian Keuangan, Kementerian BUMN, Kejaksaan Agung, Kementerian Agama, dan instansi lainnya. “Kemenkeu kalau ga salah minta mundur sampai 13 November, formasinya disampaikan nanti,” kata dia.
Saat ditanya kapan tenggat waktu sampai semua instansi membuka formasi dan pendaftarannya, Aris tidak mengatakan tidak ada target mengenai hal tersebut. “Kami yakin ga akan mundur lama,” kata dia.
Namun yang pasti, ketika satu instansi terlambat memulai pendaftaran, maka masa penutupannya juga akan dimundurkan. Masa waktu pendaftaran tetap dua minggu. Sehingga untuk Kementerian Keuangan yang baru membuka sekitar 13 November 2019 atau telat 2 hari, maka masa penutupan juga dilakukan 2 hari lebih lama, 26 November 2019.