Untuk mendukung pembangunan ibu kota baru, Direktur Utama PT Telkomsel, Emma Sri Martini, mengatakan akan membangun ekosistem digital di Kalimantan Timur, termasuk Kabupaten Kutai Kartanegara dan Kabupaten Penajam Paser Utara. Menurut dia, pembangunan ekosistem digital di dua kabupaten calon ibu kota baru Indonesia tersebut didorong dengan kematangan infrastruktur yang sudah tersedia.
Saat ini, Emma menuturkan, Telkomsel telah memiliki lebih dari 1.140 BTS di Kutai Kartanegara dan lebih dari 220 BTS di Penajam Paser Utara yang masing-masing sudah menjangkau 91 persen dan 93 persen populasi di dua kabupaten itu. “Selain infrastruktur, kami juga terus mengakselerasi ekosistem digital di Kalimantan Timur dengan berbagai program untuk mengoptimalkan pemanfaatan teknologi,” ujar Emma.
Komisioner Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI), I Ketut Prihadi Kresna, mengatakan tengah mengkaji modern licensing atau kebijakan lisensi penyelenggara telekomunikasi tentang kewajiban pembangunan di wilayah-wilayah di luar Pulau Jawa. Saat ini, kata Ketut, Direktorat Telekomunikasi Kementerian Komunikasi dan Informatika masih memetakan kemungkinan yang dapat diimplementasikan oleh operator seluler.