INFO BISNIS — Untuk meningkatkan layanan pelanggan, PT Pendanaan Teknologi Nusa, salah satu pionir perusahaan fintech yang bergerak di pinjaman online sejak 2016 ini akan merelokasi kantor operasional mereka ke Commercial Area di Bumi Serpong Damai (BSD).
Menempati gedung baru berlantai lima seluas 1.200 meter persegi di Foresta Business Loft 3, PT Pendanaan Teknologi Nusa yang memiliki aplikasi pinjaman KTA kilat ini berkomitmen untuk terus mengembangkan bisnis layanan fintech di Indonesia.
Baca Juga:
Sejak beroperasi di Indonesia, Pendanaan telah menyalurkan pinjaman sebesar Rp 2,13 triliun dengan total pelanggan sebanyak 438.000.
“Kami terus berinovasi dan dalam waktu dekat akan meluncurkan produk pinjaman khusus untuk warung dan UMKM yang bekerja sama dengan platform e-commerce,” jelas Co Founder dan CEO Pendanaan, Dino Martin.
Ia melanjutkan, produk pinjaman khusus untuk warung akan memiliki tingkat biaya yang sangat rendah dan diharapkan dapat membantu operasional warung. Hal itu dikarenakan pelanggan Pendanaan banyak yang menggunakan pinjaman untuk operasional warung.
Baca Juga:
Pindah ke kantor baru untuk pelayanan yang lebih baik
Dengan menempati lokasi kantor yang baru, layanan kepada pelanggan dari Pendanaan dapat semakin ditingkatkan kualitasnya. Kantor baru ini tentunya juga dapat mendukung pengembangan usaha dan produk dari Pendanaan.
“Karena visi kami adalah menjadi yang terdepan di Asia, Pendanaan saat ini menjajaki pengembangan dan perluasan pasar ke Vietnam, Filipina, dan India,” kata Dino yang memulai kariernya di dunia perbankan pada tahun 1996 ini.
Sebagai salah satu pionir perusahaan Fintech di Indonesia, Pendanaan selalu mengedepankan praktik good corporate governance dan etika sebagai nilai luhur di Indonesia dan pasar lainnya yang akan menjadi target ekspansi.
PT Pendanaan Teknologi Nusa berpindah kantor ke Commercial Area di Bumi Serpong Damai (BSD).
Pendanaan juga aktif melakukan sosialisasi kepada masyarakat tentang industri fintech, baik itu bersama regulator, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) atau bersama asosiasi, serta secara independen.
Hal itu karena pemahaman yang baik tentang layanan fintech kepada masyarakat adalah kunci keberhasilan jangka panjang dari bisnis fintech di Indonesia.
Informasi lebih lanjut tentang pendanaan dan produk layanan fintech Pendanaan dapat dilihat pada www.pendanaan.com. (*)
