Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sawah Puso Meluas, Kementan Tetap Yakin Stok Beras Aman

image-gnews
Warga menggembala kambing di lahan kering yang ditanami padi berusia satu bulan, di Kampung Cimanggu, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Selasa, 2 Juli 2019. Pemrov Jabar menyebut, sebanyak 8.644 hektare lahan pertanian di Jabar mengalami kekeringan pada musim kemarau. ANTARA
Warga menggembala kambing di lahan kering yang ditanami padi berusia satu bulan, di Kampung Cimanggu, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Selasa, 2 Juli 2019. Pemrov Jabar menyebut, sebanyak 8.644 hektare lahan pertanian di Jabar mengalami kekeringan pada musim kemarau. ANTARA
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Jenderal Tanaman Pangan Kementerian Pertanian Gatot Irianto memastikan gagal panen atau sawah puso pada musim kemarau pada tahun 2019 tidak akan mengurangi stok beras nasional.

Baca: 100 Kabupaten dan Kota Terdampak Kekeringan, Jawa Timur Terluas

"Ya sekarang saja kekeringannya kecil, mosok ribut stok beras. Sekarang harga beras murah, masih aman. Ini (pusonya) kecil sekali," kata Gatot di Kantor Pusat Kementerian Pertanian Jakarta, Senin, 8 Juli 2019.

Kementan mencatat total luas kekeringan pada MK-2019 mencapai 102.746 hektare dan 9.358 hektare di antaranya mengalami puso. Luasan lahan padi yang mengalami puso ini dinilai relatif kecil karena tidak mencapai 3 persen atau sekitar 450.000 hektare dari total luas tanam setahun sekitar 15 juta hektare per 2018 lalu.

Seperti diketahui, Kementerian Pertanian mencatat terdapat sekitar 100 kabupaten/kota yang terdampak kekeringan pada musim kemarau (MK) 2019 yang tersebar di wilayah Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur, NTB dan NTT.

Sementara itu, tercatat pula bahwa Provinsi Jawa Timur menjadi provinsi dengan wilayah paling luas terdampak kekeringan mencapai 34.006 hektare dengan puso 5.069 hektare.

Gatot menjelaskan mitigasi kekeringan tahun ini berbeda dari tahun-tahun sebelumnya karena Kementan mengembangkan wilayah dengan potensi lahan rawa. Potensi lahan yang masih bisa ditanami padi mencapai 670.000 hektare, di antaranya dengan memanfaatkan lahan rawa. "Adaptasi kekeringan di daerah rawa yang airnya justru surut ini untuk membuat surplus makin besar dan produktivitasnya semakin baik," katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Untuk lahan yang belum terdampak puso namun sudah terjadi kekeringan, Kementan akan mengantisipasi dengan pengairan lewat pipanisasi, mengoptimalkan sumber air terdekat (sungai, danau, embung), menormalisasi saluran, serta menyediakan sumur pantek.

Pada wilayah Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Perum Jasa Tirta (PJT-I dan PJT-II ) diharapkan dapat mengamankan standing crop pertanaman, sekaligus meningkatkan luas tambah tanam.

Baca: Dampak Kekeringan, Bojonegoro Kirim 1.000 Ton Beras ke Jambi

Kemudian, Kementan juga mengimbau terhadap wilayah-wilayah yang masih diuntungkan dengan curah hujan relatif tinggi, seperti Sumatra, Sulawesi dan Kalimantan untuk mengakselerasi tanaman menggunakan padi gogo, dan melakukan tumpang sari tanaman jagung dan kedelai.

ANTARA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jokowi Ajak Pemimpin Dunia Perkuat Pasokan Air untuk Petani

6 jam lalu

Jokowi Ajak Pemimpin Dunia Perkuat Pasokan Air untuk Petani

Prediksi menyebut pada 2050 sebanyak 500 juta petani kecil sebagai penyumbang 80 persen pangan dunia diprediksi akan mengalami kekeringan.


Durian Musang King Jadi Sorotan Usai Disebut Pada Sidang Kasus Dugaan Korupsi Syahrul Yasin Limpo

8 jam lalu

Durian Musang King. Istimewa
Durian Musang King Jadi Sorotan Usai Disebut Pada Sidang Kasus Dugaan Korupsi Syahrul Yasin Limpo

Durian Musang King disebut dalam kasus dugaan korupsi eks Mentan Syahrul Yasin Limpo. Apa istimewanya jenis durian ini?


Dasarian Akhir Mei, Curah Hujan di Jawa Barat Masih Tinggi

9 jam lalu

Peta distribusi hujan di wilayah pesisir utara Jawa Tengah, 1 Januari 2023.  Curah hujan disebutkan relatif ringan setelah konsentrasi hujan  dijatuhkan di wilayah pantai utara Laut Jawa dan pantai selatan Jawa Barat.  Tim TMC BRIN
Dasarian Akhir Mei, Curah Hujan di Jawa Barat Masih Tinggi

BMKG memperkirakan curah hujan diJawa Barat meningkat pada sepuluh hari terakhir atau dasarian ketiga Mei 2024.


Sidang SYL Ungkap Dugaan Korupsi di Kementan: dari Durian Musang King sampai Honor Penyanyi Dangdut

21 jam lalu

Mantan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) meninggalkan Gedung Merah Putih KPK seusai menjalani pemeriksaan pada Jumat, 17 Mei 2024. Tempo/Mutia Yuantisya
Sidang SYL Ungkap Dugaan Korupsi di Kementan: dari Durian Musang King sampai Honor Penyanyi Dangdut

Sejumlah pejabat mengungkap permintaan Mantan Menteri Pertanian SYL mulai dari durian Musang King, biaya umrah sampai honor penyanyi dangdut.


Dirjen Kementan Ungkap Ada Permintaan Uang dari SYL untuk Bantuan ke Seorang Kiai Rp 102 Juta

1 hari lalu

Terdakwa kasus pemerasan dan gratifikasi di Kementerian Pertanian Syahrul Yasin Limpo (kiri) mengikuti sidang lanjutan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin, 29 April 2024. Tim Jaksa Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK menghadirkan empat saksi pada sidang lanjutan bekas Menteri Pertanian (Kementan). TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Dirjen Kementan Ungkap Ada Permintaan Uang dari SYL untuk Bantuan ke Seorang Kiai Rp 102 Juta

Dirjen Perkebunan Kementan mengungkap permintaan uang dari SYL digunakan untuk berbagai keperluan, seperti umrah dan service mobil.


Syahrul Yasin Limpo Rutin Minta Dibelikan Durian Musang King, Ada Satu Kotak Durian Harganya Rp 46 Juta

1 hari lalu

Terdakwa mantan Menteri Pertanian RI, Syahrul Yasin Limpo (kiri) mendengarkan keterangan saksi dalam sidang lanjutan, di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Kamis, 17 April 2024. Sidang ini dengan agenda pemeriksaan keterangan saksi Adc. Mentan, Panji Hartanto, yang telah mendapat perlindungan dari Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK), dihadirkan oleh Jaksa Penuntut Umum KPK untuk terdakwa dalam perkara dugaan tindak pidana korupsi terkait penyalahgunakan kekuasaan dengan memaksa memberikan sesuatu untuk proses lelang jabatan dalam pengadaan barang dan jasa serta penerimaan gratifikasi di lingkungan Kementerian Pertanian RI. TEMPO/Imam Sukamto
Syahrul Yasin Limpo Rutin Minta Dibelikan Durian Musang King, Ada Satu Kotak Durian Harganya Rp 46 Juta

Durian musang king tersebut dikirim ke rumah dinas Syahrul Yasin Limpo di Kompleks Widya Chandra. Ada yang harganya sampai Rp 46 juta.


Enam Pejabat Kementerian Pertanian Jadi Saksi dalam Sidang Syahrul Yasin Limpo

1 hari lalu

Terdakwa kasus pemerasan dan gratifikasi di Kementerian Pertanian Syahrul Yasin Limpo (kiri) mengikuti sidang lanjutan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin, 29 April 2024. SYL disangkakan dengan Pasal 12 huruf e dan 12B UU No. 20 tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo Pasal 55 ayat (1) ke 1 KUHP. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Enam Pejabat Kementerian Pertanian Jadi Saksi dalam Sidang Syahrul Yasin Limpo

Jaksa KPK menghadirkan enam pejabat di Kementerian Pertanian pada sidang lanjutan Syahrul Yasin Limpo.


Syahrul Yasin Limpo Minta Honor Rp 10 Juta Jadi Narasumber di Kementan, Aturannya Honor Menteri Rp 1,7 Juta

1 hari lalu

Terdakwa kasus pemerasan dan gratifikasi di Kementerian Pertanian Syahrul Yasin Limpo (kiri) mengikuti sidang lanjutan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin, 29 April 2024. Tim Jaksa Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK menghadirkan empat saksi pada sidang lanjutan bekas Menteri Pertanian (Kementan). TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Syahrul Yasin Limpo Minta Honor Rp 10 Juta Jadi Narasumber di Kementan, Aturannya Honor Menteri Rp 1,7 Juta

Syahrul Yasin Limpo minta honor Rp 10 juta saat jadi narasumber di acara Kementan. Secara aturan, honor menteri Rp 1,7 juta per kegiatan.


Tak Dibelikan iPhone Harga Rp 50 Juta, Syahrul Yasin Limpo Minta ke Pejabat Lain Dibelikan yang Rp 34 Juta

1 hari lalu

Terdakwa mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengikuti sidang lanjutan, di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin, 6 Mei 2024. Sidang ini beragenda pemeriksaan keterangan saksi yakni empat pejabat di Kementerian Pertanian yang dihadirkan oleh Jaksa Penuntut Umum KPK dalam perkara dugaan tindak pidana korupsi terkait penyalahgunakan kekuasaan dengan memaksa memberikan sesuatu untuk proses lelang jabatan dalam pengadaan barang dan jasa serta penerimaan gratifikasi di lingkungan Kementerian Pertanian. TEMPO/Imam Sukamto
Tak Dibelikan iPhone Harga Rp 50 Juta, Syahrul Yasin Limpo Minta ke Pejabat Lain Dibelikan yang Rp 34 Juta

Syahrul Yasin Limpo pernah minta dibelikan iPhone yang harganya Rp 50 juta ke seorang dirjen, namun permintaan itu tak bisa dipenuhi.


Saksi Akui Syahrul Yasin Limpo Minta Ratusan Juta untuk Umrah dan Servis Mobil

1 hari lalu

Terdakwa mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengikuti sidang lanjutan, di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin, 6 Mei 2024. Sidang ini beragenda pemeriksaan keterangan saksi yakni empat pejabat di Kementerian Pertanian yang dihadirkan oleh Jaksa Penuntut Umum KPK dalam perkara dugaan tindak pidana korupsi terkait penyalahgunakan kekuasaan dengan memaksa memberikan sesuatu untuk proses lelang jabatan dalam pengadaan barang dan jasa serta penerimaan gratifikasi di lingkungan Kementerian Pertanian. TEMPO/Imam Sukamto
Saksi Akui Syahrul Yasin Limpo Minta Ratusan Juta untuk Umrah dan Servis Mobil

Dirjen Perkebunan Andi Nur Alamsyah mengaku diminta memenuhi tiket perjalanan Syahrul Yasin Limpo ke Makassar dan perjalanan umrah