Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Triwulan I, Kredit Infrastruktur Bank Mandiri Tembus Rp 177,8 T

image-gnews
Jajaran direksi Bank Mandiri saat mengelar konferensi pers paparan kinerja pada triwulan I 2019. Hingga triwulan I emiten dengan kode BMRI ini mampu mencatatkan laba sebesar Rp 7,2 triliun. Tempo/Dias Prasongko
Jajaran direksi Bank Mandiri saat mengelar konferensi pers paparan kinerja pada triwulan I 2019. Hingga triwulan I emiten dengan kode BMRI ini mampu mencatatkan laba sebesar Rp 7,2 triliun. Tempo/Dias Prasongko
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. pada triwulan I 2019 mampu membukukan laba bersih sebesar Rp 7,2 triliun meningkat sebesar 23,43 persen secara year on year. Pertumbuhan laba ini salah satunya ditopang oleh pertumbuhan penyaluran kredit Bank Mandiri di hampir semua segmen.

Baca juga: Bank Mandiri Terbitkan Surat Utang Terbesar USD 750 Juta

Direktur Bisnis Kecil dan Jaringan Bank Mandiri Hery Gunardi mengatakan mengatakan hingga triwulan I 2019 penyaluran kredit mencapai Rp 750,9 triliun. Secara nominal angka tersebut tumbuh 12,44 persen secara year on year (yoy) atau senilai Rp 84,7 triliun.

"Total pertumbuhan kredit ini menunjukkan bahwa kinerja kredit telah kembali back on track seperti beberapa masa yang lalu dengan tren sehat dan positif. Apalagi terjadi kenaikan kredit hampir di semua segmen," kata Hery saat mengelar paparan kinerja triwulan I 2019 di kantor Bank Mandiri, Jakarta Selatan, Senin 29 April 2019.

Salah satu penyaluran kredit yang cukup besar, hingga triwulan I 2019 dicatatkan pada kredit infrastruktur yang telah disalurkan sebesar Rp177,8 triliun. Dari sebanyak tujuh sektor kredit infrastruktur, tiga sektor yang pertumbuhannya paling tinggi adalah sektor telematika, minyak dan gas serta energi terbarukan, dan jalan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selain itu, pertumbuhan kredit yang baik juga datang dari segmen UMKM. Di sektor ini pertumbuhan kredit mampu mencapai 8 persen menjadi Rp 55,1 triliun dari kuartal yang sama pada tahun sebelumnya sebesar Rp 51 triliun.

"Peningkatan ini merupakan hasil konsolidasi mulai dari back end dan front end untuk peningkatan pertumbuhan kredit," kata Hery.

Kemudian, laju penyaluran kredit juga ditopang oleh dua segmen yakni korporat dan ritel, terutama kredit mikro dan konsumer. Hingga akhir Maret 2019, pembiayaan segmen tumbuh 17,9 persen korporat mencapai Rp 301,9 triliun, tumbuh 17,9 persen yoy, segmen micro banking tumbuh 24,4 persen yoy menjadi Rp 106,5 triliun, dan kredit konsumer tumbuh 9,2 persen yoy menjadi Rp 87,2 triliun.

Adapun, lanjut Hery, pertumbuhan penyaluran kredit itu juga dibarengi dengan rasio kredit bermasalah atau Non Performing Loan (NPL) yang juga menurun. Tercatat hingga triwulan I 2019, rasio NPL Bank Mandiri secara gross turun menjadi 2,68 persen dari sebelumnya 3,32 persen secara year on year.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Uang Beredar di Indonesia Mencapai Rp 8.888,4 Triliun per Maret 2024

18 jam lalu

Ilustrasi Uang Rupiah. ANTARA FOTO/Adeng Bustomi
Uang Beredar di Indonesia Mencapai Rp 8.888,4 Triliun per Maret 2024

BI mengungkapkan uang beredar dalam arti luas pada Maret 2024 tumbuh 7,2 persen yoy hingga mencapai Rp 8.888,4 triliun.


Arsyadjuliandi Desak Pemerintah Segera Selesaikan Pembayaran Lahan Tol

1 hari lalu

Arsyadjuliandi Desak Pemerintah Segera Selesaikan Pembayaran Lahan Tol

Anggota Komisi II DPR RI, Arsyadjuliandi Rachman, mendesak pemerintah untuk segera menyelesaikan pembayaran lahan Tol Pekanbaru-Padang.


BI Naikkan Suku Bunga Acuan, Bank Mandiri: Penting di Tengah Ketidakpastian dan Fluktuasi Global

1 hari lalu

Logo atau ilustrasi Bank Indonesia. TEMPO/Imam Sukamto
BI Naikkan Suku Bunga Acuan, Bank Mandiri: Penting di Tengah Ketidakpastian dan Fluktuasi Global

Bank Mandiri merespons soal kenaikan suku bunga acuan oleh Bank Indonesia (BI).


Pembangunan Infrastruktur di Kota Surabaya Rampung 2024

2 hari lalu

Pembangunan Infrastruktur di Kota Surabaya Rampung 2024

Sejumlah pembangunan infrastruktur di Kota Surabaya ditargetkan rampung di tahun 2024.


Bank KB Bukopin Turunkan Rasio Kredit Berisiko

2 hari lalu

Bank KB Bukopin. Istimewa
Bank KB Bukopin Turunkan Rasio Kredit Berisiko

PT Bank KB Bukopin menurunkan rasio kredit berisiko hingga di bawah 35 persen.


Jokowi Resmikan Jalan Inpres di Gorontalo Senilai Rp 161 Miliar: Di Sini Ada Produksi Kelapa, Jagung..

3 hari lalu

Presiden Joko Widodo pada Senin, 22 April 2024, meresmikan pelaksanaan Instruksi Presiden (Inpres) Jalan Daerah di Provinsi Gorontalo. Foto Sekretariat Presiden
Jokowi Resmikan Jalan Inpres di Gorontalo Senilai Rp 161 Miliar: Di Sini Ada Produksi Kelapa, Jagung..

Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan pembangunan jalan daerah di Provinsi Gorontalo pada hari ini, Senin, 22 April 2024.


Bupati Taput Ajak Masyarakat Rawat Infrastruktur yang Sudah Dibangun

5 hari lalu

Bupati Taput, Nikson Nababan, ground breaking pembangunan jalan hotmix dan penanggulangan prasasti Jembatan Trisakti dan Jembatan Marhaen
Bupati Taput Ajak Masyarakat Rawat Infrastruktur yang Sudah Dibangun

Bupati Tapanuli Utara (Taput), Nikson Nababan, mengajak seluruh masyarakat untuk menjaga dan merawat segala pembangunan yang telah dibangun pemerintah.


Bank Mandiri Umumkan Tim Proliga 2024 Putri, Jakarta Livin' Mandiri (JLM)

6 hari lalu

Bank Mandiri Umumkan Tim Proliga 2024 Putri, Jakarta Livin' Mandiri (JLM)

Menjelang kompetisi voli terbesar di Indonesia, Proliga 2024, Bank Mandiri secara resmi mengumumkan tim voli putri profesional dengan nama Jakarta Livin' Mandiri (JLM).


Rupiah Melemah, Bank Mandiri Optimistis Likuiditas Rupiah dan Valas Tetap Terjaga

6 hari lalu

Rupiah Melemah, Bank Mandiri Optimistis Likuiditas Rupiah dan Valas Tetap Terjaga

Bank Mandiri memastikan kondisi likuiditasnya saat ini masih solid, meskipun terjadi fluktuasi nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat.


Bank Mandiri Raih Top Companies 2024 Versi LinkedIn

6 hari lalu

Bank Mandiri Raih Top Companies 2024 Versi LinkedIn

Bank Mandiri menempati posisi pertama Top Companies 2024 di Indonesia versi LinkedIn.