TEMPO.CO, Yogyakarta - Tuntasnya pembangunan jalan tol Trans Jawa ternyata tidak mengurangi jumlah penumpang kereta api. Jumlah penumpang kereta api lintas provinsi di pulau Jawa tetap tinggi hingga saat ini.
Baca: Jumlah Penumpang Pesawat di Bandara Soetta Anjlok Paling Dalam
Kepala Daerah Operasional (Daop) 6 PT Kereta Api Indonesia (KAI) Yogyakarta Eko Purwanto mengatakan, tren jumlah penumpang dari tahun ke tahun justru mengalami kenaikan. "Meskipun pembangunan tol gencar dilakukan, peminat kereta api tetap tinggi, bahkan trennya naik," kata Eko di Yogyakarta, Kamis, 14 Maret 2019.
Menurut dia, khusus di Daerah Operasi 6 Yogyakarta kenaikan per tahun rata-rata 12 persen. Angka 12 persen itu merata untuk tujuan ke barat yaitu Jakarta, Bandung. Juga ke arah timur yaitu Surabaya dan Malang.
Dia menambahkan pada angkutan lebaran mendatang, PT KAI juga tetap mengoperasionalkan kereta tambahan. Angkutan Lebaran tahun lalu Daop 6 mengoperasionalkan delapan kereta tambahan. Tahun ini setidaknya sama seperti tahun lalu.
Eko Purwanto mengatakan, tambahan sampai delapan kereta itu karena karena okupansi sangat tinggi. “Meskipun jalan tol sudah marak, penumpang kertas api tetap banyak,” kata dia.
Untuk angkutan Lebaran 2019 mendatang, Daop 6 Yogyakarta sudah mempersiapkan sarana dan prasarana pendukung, termasuk mengintensifkan perawatan lokomotif. “Armada harus benar-benar siap," kata Eko.
Baca: Ke Surabaya Naik Pesawat atau Lewat Trans Jawa? Ini Hitungannya
PT KAI Daop 6 Yogyakarta tercatat mengoperasikan 17 Kereta Reguler mulai kelas ekonomi hingga eksekutif. Kapasitas puncak kereta adalah di musim liburan, yakni sebanyak 35.543 kursi. “Angka itu untuk puncak di tahun baru,” kata Eko Budiyanto, Manager Humas PT KAI Daop 6.
Pemerintah menggencarkan pembangunan infrastruktur termasuk jalan tol. Sebagian ruas jalan tol sudah dioperasikan sejak akhir 2018 lalu. Berdasarkan data Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR, sepanjang 2018 lalu ada 13 ruas jalan tol yang sudah dioperasionalkan dengan total panjang 610 kilometer. Sedangkan pada periode 2015-2017 panjang jalan tol bertambah 332 kilometer.