Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Viral Video Penumpang Sriwijaya Air Ogah Terbang Gara-gara Durian

image-gnews
Pesawat Sriwijaya Air. Dok.TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat
Pesawat Sriwijaya Air. Dok.TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Video penumpang pesawat Sriwijaya Air yang menolak terbang menggunakan maskapai tersebut sedang viral di media sosial. Peristiwa itu terjadi di Bandar Udara Fatmawati Soekarno, Bengkulu, Senin, 5 November 2018.

Baca: Menhub Sebut Pesawat Besar Bisa Segera Mendarat di Palu

"Keributan di Sriwijaya Air karena masalah pembawaan durian seberat 3 ton," ujar perekam salah satu video yang viral di channel YouTube ini.

Para penumpang rute Bengkulu - Jakarta menolak terbang lantaran aroma durian di pesawat merebak. Aroma itu sudah tercium di kabin penumpang ketika mereka mulai masuk ke pesawat. Mereka pun akhirnya sepakat untuk tidak terbang dan keluar dari pesawat.

Dari video, tampak sempat ada perdebatan antara penumpang dan petugas. Akhirnya, petugas sepakat mengeluarkan kemasan sejenis karung berisi durian dari bagasi pesawat. Setelah itu, para penumpang sepakat untuk terbang.

Senior Manager Corporate Communications Sriwijaya Air Group Retri Maya membenarkan adanya pengangkutan durian menggunakan pesawat maskapainya. Hanya, ia membantah bahwa durian yang diangkut itu seberat 3 ton. Maya menegaskan kabar itu tidak benar.

“Perlu diketahui bahwa kurang-lebih 3 ton adalah jumlah total berat bagasi dan kargo, di mana di dalamnya ada durian tersebut," tuturnya. Angka tersebut, kata dia, masih jauh dari kapasitas maksimum untuk melakukan takeoff dan landing.

https://video.tempo.co/read/12387/viral-video-penumpang-pesawat-menolak-terbang-gara-gara-durian

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sehari sebelumnya, Sriwijaya Air juga diprotes penumpangnya. Seratusan penumpang dengan nomor penerbangan SJ 589 dari Jayapura tujuan Timika, Makassar, dan Jakarta kecewa setelah maskapai tersebut menunda jadwal penerbangan pada Minggu, 4 November 2018, pukul 10.00 WIT, menjadi Senin pagi, 5 November 2018.

Penundaan jadwal penerbangan tersebut lantaran terjadi permasalahan teknis saat pesawat itu berada di Bandara Mozes Kilangin, Timika. Semestinya pesawat itu terbang dari Timika ke Jayapura, lalu kembali ke Timika, kemudian ke Makassar sampai Jakarta.

Namun, saat pesawat tiba di Jayapura, hari sudah sore, sehingga pesawat tidak bisa melanjutkan terbang ke Timika lantaran Bandara Mozes Kilangin hanya beroperasi sampai sore. Akibatnya, para penumpang di Bandara Sentani, Jayapura, yang akan menggunakan jasa penerbangan Sriwjaya Air itu mengungkapkan kekecewaannya.

"Luar biasa, rasanya sakit sekali, Sriwijaya memang selalu delay begini, penerbangannya juga selalu tidak tepat jam," kata Maria, salah satu penumpang Sriwijaya Air, di Sentani, Kabupaten Jayapura.

Maria mengaku dari Biak menggunakan maskapai penerbangan Garuda, lalu hendak melanjutkan penerbangan ke Timika via Sriwjaya Air. "Tadinya saya dari Biak mau ambil penerbangan Garuda, tapi khawatir saya terlambat menggunakan pesawat Garuda dari Jayapura ke Timika, makanya saya ambil penerbangan Sriwijaya dari Jayapura ke Timika " ujarnya.

CAESAR AKBAR | ANTARA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Traveling di Usia 100 Tahun, Perempuan Ini Dikira Anak Dibawah Umur yang Perlu Pendampingan

1 hari lalu

Ilustrasi pesawat. Sumber: getty images/mirror.co.uk
Traveling di Usia 100 Tahun, Perempuan Ini Dikira Anak Dibawah Umur yang Perlu Pendampingan

Ketika traveling dengan pesawat, dia otomatis masuk dalam kategori anak bawah umur yang harus didampingi supervisor.


Jadi Sorotan usai Viral Sepatu Harga Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31,8 Juta, Begini Penjelasan DHL

1 hari lalu

DHL. Istimewa
Jadi Sorotan usai Viral Sepatu Harga Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31,8 Juta, Begini Penjelasan DHL

DHL buka suara perihal viralnya kasus bea masuk jumbo yang dikenakan untuk sepasang sepatu impor.


Viral Bea Masuk Rp 31,8 Juta untuk Sepatu Seharga Rp 10 Juta, Begini Cara Perhitungan Bea Cukai

1 hari lalu

Tangkapan layar dari video pendek pengguna TikTok @radhikaalthaf ketika curhat soal bea masuk Rp 31,8 juta yang harus dibayar atas sepatu sepak bola yang dibelinya dari luar negeri (Sumber: TikTok)
Viral Bea Masuk Rp 31,8 Juta untuk Sepatu Seharga Rp 10 Juta, Begini Cara Perhitungan Bea Cukai

Ditjen Bea Cukai menanggapi pemberitaan penetapan bea masuk untuk produk sepatu impor yang dibeli oleh konsumen sebesar Rp 31,8 juta.


Unpad Buka Suara Soal Mahasiwa Penerima Beasiswa KIP-K Bergaya Hidup Mewah

1 hari lalu

Universitas Padjajaran atau Unpad. unpad.ac.id
Unpad Buka Suara Soal Mahasiwa Penerima Beasiswa KIP-K Bergaya Hidup Mewah

Pihak Unpad buka suara soal kabar viral tentang mahasiswa penerima beasiswa Kartu Indonesia Pintar-Kuliah yang diduga pamer kemewahan di akun medsos.


Tony Fernandes Ditunjuk Sebagai Penasihat Strategis Grup Penerbangan AirAsia

2 hari lalu

Tony Fernandes. REUTERS/Romeo Ranoco
Tony Fernandes Ditunjuk Sebagai Penasihat Strategis Grup Penerbangan AirAsia

Tony Fernandes ditunjuk sebagai penasihat dan pengurus Grup Chief Executive Officer (Advisor and Steward Group Chief Executive Officer) AirAsia.


Video Viral Korban di Sukabumi, BMKG: Ada 8 Sambaran Petir di Sekitar Lokasi

3 hari lalu

Ilustrasi hujan petir. Farmersalmanac.com
Video Viral Korban di Sukabumi, BMKG: Ada 8 Sambaran Petir di Sekitar Lokasi

Dua dari tiga orang yang sedang berteduh dari hujan di sebuah saung warung di Sukabumi tewas karena sambaran petir pada Ahad 21 April 2024.


Alasan Mengapa Kebanyakan Pesawat Berwarna Putih

6 hari lalu

Ilustrasi pesawat parkir di bandara. REUTERS
Alasan Mengapa Kebanyakan Pesawat Berwarna Putih

Awalnya, pesawat tidak dicat, hanya menampilkan bodi aluminium yang dipoles. Namun, tren berubah sejak 1970-an.


Maskapai Ubah Rute Penerbangan Usai Dugaan Serangan Israel ke Iran

7 hari lalu

Orang-orang berkumpul saat militer Israel memamerkan apa yang mereka katakan sebagai rudal balistik Iran yang mereka ambil dari Laut Mati setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, di pangkalan militer Julis, di Israel selatan 16 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Maskapai Ubah Rute Penerbangan Usai Dugaan Serangan Israel ke Iran

Usai dugaan serangan Israel ke Iran, sejumlah maskapai penerbangan mengubah rute.


Alasan Kursi Pesawat yang Bisa Direbahkan Mulai Ditinggalkan

7 hari lalu

Ilustrasi Kursi Pesawat atau bangku pesawat (Pixabay)
Alasan Kursi Pesawat yang Bisa Direbahkan Mulai Ditinggalkan

Selama ini perbedatan tentang merebahkan kursi pesawat memang sedikit meresahkan. Maskapai penerbangan mulai mengganti kursi yang lebih ringan


Terpopuler: Presiden Jokowi Wanti-wanti Pola Baru TPPU, Gunung Ruang Erupsi Sejumlah Maskapai Batalkan Penerbangan

7 hari lalu

Presiden Jokowi (tengah) melihat proses pembagian sembako untuk warga di pintu Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Sabtu, 6 April 2024. Sebanyak 1000 paket sembako dibagikan Presiden Joko Widodo untuk warga Bogor di bulan Ramadan 1445 Hijriyah. ANTARA/Arif Firmansyah
Terpopuler: Presiden Jokowi Wanti-wanti Pola Baru TPPU, Gunung Ruang Erupsi Sejumlah Maskapai Batalkan Penerbangan

Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengingatkan untuk waspada terhadap pola baru tindak pidana pencucian uang (TPPU) yang berbasis teknologi.