TEMPO.CO, Jakarta - Pertamina menambah pasokan avtur sebanyak 28 persen di Bandara Minangkabau, Padang Pariaman, Sumatera Barat, untuk memenuhi kebutuhan arus mudik dan balik Lebaran 2018.
"Berdasarkan proyeksi saat arus mudik, kami menyediakan 244 kiloliter avtur setiap hari," kata Area Manajer Marketing dan Relation Pertamina Sumatera Bagian Utara Rudi Arifianto saat dihubungi dari Padang, Senin, 4 Juni 2018.
Baca juga: Menhub: Kereta Bandara Minangkabau Ekspres untuk Atasi Kemacetan
Ia menuturkan kebutuhan avtur saat arus mudik diperkirakan naik 28 persen dibanding hari biasa dan cara mengantisipasinya adalah menambah stok oleh Pertamina.
"Ketahanan avtur saat ini sekitar tujuh hari. Itu akan terus kita pantau dan jaga di level tersebut," ucapnya.
Sedangkan berdasarkan data yang dihimpun PT Angkasa Pura II Bandara Minangkabau, lima maskapai penerbangan mengajukan penerbangan tambahan untuk rute Jakarta-Padang mengantisipasi meningkatnya jumlah penumpang yang mudik pada Lebaran 2018.
Menurut juru bicara PT Angkasa Pura II selaku pengelola Bandara Minangkabau, Fendrick Sondra, hingga saat ini, tercatat ada lima maskapai yang telah mengajukan penerbangan tambahan, yaitu Garuda Indonesia, Lion Air, Sriwijaya Air, Citilink, dan Batik Air. Total penerbangan tambahan sebanyak 357 penerbangan.
ANTARA