Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Penyederhanaan Golongan Listrik, Pelanggan 900VA Naik ke 1300VA

Reporter

Editor

Yudono Yanuar

image-gnews
19_ekbis_tariflistrik
19_ekbis_tariflistrik
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Ignasius Jonan mengatakan pihaknya bakal melakukan survei terhadap pengguna listrik berdaya 900 VA. Survei itu dilakukan dalam rangka penyederhanaan golongan listrik rumah tangga non subsidi yang tengah dikaji pemerintah.

"Pelanggan listrik 900 VA akan kami survei apakah bisa dinaikkan ke 1300 VA. Tapi yang rumah tangga mampu ya," ujarnya di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Selasa, 14 November 2017.

Baca juga: Penggolongan Listrik, Arcandra: Agar Produksi PLN Terserap

Meskipun dayanya dinaikkan, dia berujar tarif yang dikenakan tidak akan naik alias tarif listrik 900 VA non-subsidi. Golongan berdaya 900 VA saat ini dikenai tarif Rp 1.352 per kWh.

Hal tersebut membuat skema penyederhanaan golongan listrik rumah tangga itu berubah dari rencana semula.

"Angkanya agak cukup bergeser dari yang kami keluarkan sebelumnya. Sekarang, pelanggan 1.300 VA, 2.200 VA, 3.300 VA, 4.400 VA, itu akan naik menjadi 5.500 VA, tarifnya tetap," kata Juru Bicara Kementerian ESDM Dadan Kusdiana.

Besaran daya 5.500 VA dipilih lantaran tarifnya yang seragam dengan golongan di bawahnya hingga 1.300 VA, yakni Rp 1.470 per kWh.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kementerian ESDM memastikan tidak bakal ada kenaikan harga pada pelaksanaan kebijakan ini. "Jadi statement pertama tadi Pak Menteri (Ignasius Jonan) menyampaikan ke saya untuk disampaikan ke publik, bahwa tidak ada perubahan harga, " tuturnya.

Selanjutnya, untuk teknis kebijakan itu, ujar Dadan, tengah dikaji Kementerian ESDM bersama dengan PLN. Adapun biaya penggantian alat untuk kenaikan daya, semua bakal ditanggung oleh PLN.

Sebelumnya, pemerintah bakal melakukan penyederhanaan kelas golongan pelanggan listrik rumah tangga nonsubsidi yang berlaku untuk golongan 900 VA tanpa subsidi, 1.300 VA, 2.200 VA, dan 3.300 VA.

Semua golongan tersebut akan dinaikkan dan ditambah dayanya menjadi 4.400 VA. Sementara golongan 4.400 VA hingga 12.600 VA dinaikkan dan ditambahkan dayanya menjadi 13.000 VA, dan golongan 13.000 VA ke atas dayanya akan di-loss stroom. "Dengan demikian ke depan pelanggan listrik rumah tangga hanya akan terbagi dalam tiga golongan," ujar Dadan.

Golongan pertama adalah pelanggan listrik dengan subsidi (450 VA dan 900 VA subsidi) dan golongan kedua adalah pelanggan listrik nonsubsidi 4.400 VA dan 13.000 VA. Sedangkan golongan ketiga, pelanggan listrik non-subsidi 13.000 VA ke atas (loss stroom).

Pemerintah berharap dengan penyederhanaan golongan listrik tersebut, tenaga listrik lebih bisa diakses oleh seluruh masyarakat Indonesia. Karena visi pemerintah dalam bidang kelistrikan adalah menaikkan kapasitas listrik, pemerataan layanan listrik dengan target elektrifikasi nasional 97 persen hingga tahun 2019, dan keterjangkauan masyarakat dalam mengakses listrik.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Sri Mulyani Sebut Efek Rembesan Akibat Nilai Tukar Rupiah Rp 16.400 Per Dolar AS, Ini Maksudnya

3 jam lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani bersama jajarannya menyampaikan konferensi pers APBN KiTa edisi Mei 2024 di Jakarta, Senin 27 Mei 2024. Berdasarkan data Kementerian Keuangan APBN mengalami surplus Rp75,7 triliun atau 0,33 persen dari produk domestik bruto (PDB). TEMPO/Tony Hartawan
Sri Mulyani Sebut Efek Rembesan Akibat Nilai Tukar Rupiah Rp 16.400 Per Dolar AS, Ini Maksudnya

Awal pekan ini nilai tukar rupiah tembus di angka Rp 16.400 per dolar AS, ini kata Sri Mulyani tentang dampaknya bagi perekonomian negara.


PLN Siap Suplai H&M Group dengan Energi Hijau

2 hari lalu

Dari kiri: 
General Manager PLN UID Jawa Barat, Susiana Mutia, EVP Penjualan dan Pelayanan Pelanggan Enterprise PLN, Nayusrizal, Regional Country Manager of China and South East Asia H&M, Jessica Wilhelmsson dan Manajer Senior untuk Energi dan Bisnis Berkelanjutan WRI Indonesia, Clorinda WibowoWibowo, saat Penandatanganan nota kesepahaman Green Energy As Services (GEAS), Rabu 19 Juni 2024.
PLN Siap Suplai H&M Group dengan Energi Hijau

Kolaborasi ini menjadi bukti komitmen PLN dalam mendukung langkah dekarbonisasi, khususnya di sektor Industri tanah air.


OIKN Optimistis Pemindahan ASN ke IKN Bisa Dimulai September

3 hari lalu

Suasana proyek pembangunan Kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, pada Senin malam, 6 Mei 2024. TEMPO/Riri Rahayu.
OIKN Optimistis Pemindahan ASN ke IKN Bisa Dimulai September

OIKN optimistis pemindahan perdana aparatur sipil negara (ASN) dari Jakarta ke IKN di Kalimantan Timur, bisa dimulai pada September 2024.


PLN Terus Kembangkan Ekosistem Hidrogen di Indonesia

5 hari lalu

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo
PLN Terus Kembangkan Ekosistem Hidrogen di Indonesia

PT PLN (Persero) menjadi pionir pengembangan ekosistem hidrogen di Indonesia.


Jawa Barat Defisit Gas, SKK Migas Dorong Penyaluran Surplus dari Jatim dan Genjot Jaringan Gas Cisem II

6 hari lalu

Paparan Direktur Perencanaan dan Pembangunan Infrastruktur Migas Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Laode Sulaeman tentang proyek pipa Cisem 2 pada Forum Gas Bumi 2024 di Hotel Pullman Bandung, Rabu, 19 Juni 2024. Forum Gas Bumi 2024 akan berlangsung tiga hari. (Tempo | Ahmad Fikri)
Jawa Barat Defisit Gas, SKK Migas Dorong Penyaluran Surplus dari Jatim dan Genjot Jaringan Gas Cisem II

SKK Migas mengatakan defisit gas di Jawa Barat akibat tak berimbangnya permintaan dan pasokan gas. Sementara pasokan gas di Jawa Timur berlebih.


PLN Ajak Warga Turut Jaga Infrastruktur Kelistrikan

6 hari lalu

PT PLN mengajak masyarakat untuk menjaga infrastruktur kelistrikan demi terjaganya pasokan listrik yang aman dan andal.
PLN Ajak Warga Turut Jaga Infrastruktur Kelistrikan

Tindakan vandalisme dan pencurian kabel listrik sangat merugikan berdampak pada padamnya aliran listrik warga


PLN Masuk Jajaran 10 Besar Perusahaan Terbaik Asia Tenggara Versi Fortune

6 hari lalu

PLN masuk dalam daftar 10 besar perusahaan terbaik di Asia Tenggara versi 500 Fortune Southeast Asia 2024.
PLN Masuk Jajaran 10 Besar Perusahaan Terbaik Asia Tenggara Versi Fortune

PT PLN (Persero) masuk dalam daftar 10 besar perusahaan terbaik di Asia Tenggara, versi 500 Fortune Southeast Asia tahun 2024.


PLN Masih Tunggu Keputusan Pemerintah Bangun PLTN

6 hari lalu

Petugas PT PLN (Persero) memastikan sistem kelistrikan aman menghadapi perayaan Hari Raya Idul Adha 1445 Hijriah.
PLN Masih Tunggu Keputusan Pemerintah Bangun PLTN

PT PLN (Persero) masih menunggu respons pemerintah untuk pembangunan PLTN.


PLN Distribusikan Daging Kurban ke Seluruh Indonesia

8 hari lalu

PT PLN  bersama Yayasan Baitul Maal PLN melaksanakan program tahunan, Tebar Berkah Daging dalam rangka Hari Raya Idul Adha 1445 H, Senin 17 Juni 2014.
PLN Distribusikan Daging Kurban ke Seluruh Indonesia

PT PLN (Persero) bersama Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN kembali melaksanakan program tahunan Tebar Berkah Daging (TBD) dalam rangka Hari Raya Idul Adha 1445 H.


PLN Siagakan 1.470 SPKLU di 1.028 Titik selama Libur Idul Adha, Tersebar di 1.028 Titik

8 hari lalu

PLN ikut meramaikan pameran PEVS (Periklindo Electric Vehicle Show) 2023 pada 17-21 Mei 2023. PLN melakukan edukasi kepada masyarakat agar beralih ke kendaraan listrik. FOTO: TEMPO/Erwan Hartawan
PLN Siagakan 1.470 SPKLU di 1.028 Titik selama Libur Idul Adha, Tersebar di 1.028 Titik

PLN menyiagakan 1.470 SPKLU yang tersebar di 1.028 titik di seluruh Indonesia selama libur Idul Adha.