Menhub: Arus Logistik di Pelabuhan Harus Lebih Baik dan Cepat

Reporter

Senin, 21 Agustus 2017 07:45 WIB

Suasana Bongkar Muat di Pelabuhan Belawan, 14 September 2016. Dok.Pelindo I

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, meminta arus logistik di pelabuhan harus lebih baik, murah, dan cepat. Hal ini seiring dengan dimulainya kerja sama antara pemerintah dengan Badan Usaha Milik Negara, Badan Usaha Milik Daerah, atau swasta yang ditunjuk menjadi operator.

Hal itu Budi sampaikan seusai penandatanganan kerja sama pemanfaatan barang milik negara pada Pelabuhan Probolinggo, Jawa Timur; dan Pelabuhan Sintete, Kalimantan Barat, di Pelabuhan Probolinggo, Ahad, 20 Agustus 2017. Ke depan, kata dia, masih ada 28 pelabuhan dan bandara yang akan diserahterimakan kepada operator untuk dikerjasamakan.

Baca: Distribusi Barang Nonmigas di Pelabuhan Jawa Tengah Turun

Budi menjelaskan kerja sama ini bertujuan untuk mengurangi anggaran APBN setiap tahunnya. "Kami bisa pastikan ini akan lebih baik, lebih murah dan lebih cepat sehingga logistiknya lancar," katanya dalam keterangan tertulis yang diterima Tempo, Ahad.

Ia berharap nantinya operator dapat bekerja lebih baik lantaran pemerintah pusat selaku regulator akan memacunya dengan suatu regulasi. "Doakan proses ini bisa cepat selesai supaya APBN ringan karena nantinya kita (pemerintah) akan sebagai regulator dan operatornya adalah BUMN, BUMD dan swasta.

Menurut dia, kerja sama pemanfaatan ini dapat menurunkan biaya logistik minimal sebesar 20 persen dan meningkatkan pengguna jasa pelabuhan sebesar 30 persen. "Sehingga keluar masuk barang tidak lagi lewat darat tapi lewat laut," tutur mantan Dirut PT Angkasa Pura II ini.

Simak: Total Pungli di Pelabuhan Palaran Samarinda Capai 2,6 Triliun

Gubernur Jawa Timur, Soekarwo, mengatakan pihaknya diminta menteri perhubungan untuk meningkatkan daya saing pelabuhan. “Kami siap karena prinsip dasarnya bahwa kepercayaan yang kami lakukan agar barang ini lebih cepat proses pengirimannya, biayanya lebih murah dan pelayanannya lebih baik," ujarnya.

Sementara itu, Direktur Utama PT Pelindoo II, Elvyn G Masassya, berterima kasih lantaran Kemenhub telah merealisasikan rencana kerja sama pemanfaatan pengelolaan pelabuhan kepada perusahannya di Kalimantan Barat.

"Ini suatu wujud konkret kita bersama-sama bisa menurunkan biaya logistik khususnya di Kalimantan Barat dan ini adalah awal untuk nanti mengelola pelabuhan lain yang saya kira sekarang sedang di-review oleh Kemenhub," kata dia.

Elvyn menambahkan kerja sama ini menjadi bukti nyata bahwa antara regulator dan operator dapat bekerja sama secara erat untuk mendukung program Pemerintah khususnya dalam menurunkan biaya logistik.

AHMAD FAIZ



Berita terkait

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Belum Aman untuk Penerbangan

12 jam lalu

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Belum Aman untuk Penerbangan

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyatakan Bandara Sam Ratulangi, Manado belum aman untuk penerbangan akibat erupsi Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

13 jam lalu

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

BPS mencatat hanya 169 wisatawan mancanegara yang menggunakan 17 Bandara yang kini turun status menjadi Bandara domestik.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

20 jam lalu

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

Kemenhub tetapkan Bandara Adi Soemarmo turun status dari bandara internasional menjadi bandara domestik. Ini kekhawatiran Sandiaga Uno,

Baca Selengkapnya

Kemenhub Putuskan Hanya 17 Bandara Internasional dan 17 Bandara Domestik di Indonesia, Apa Beda Keduanya?

21 jam lalu

Kemenhub Putuskan Hanya 17 Bandara Internasional dan 17 Bandara Domestik di Indonesia, Apa Beda Keduanya?

Kemenhub tetapkan 17 bandara internasional dan 17 bandara domestik di Indonesia. Kenapa?

Baca Selengkapnya

Jumlah Kendaraan Listrik Mencapai 133 Ribu

1 hari lalu

Jumlah Kendaraan Listrik Mencapai 133 Ribu

Menteri Perhubungan atau Menhub Budi Karya Sumadi mengatakan jumlah kendaraan listrik saat ini mencapai 133 ribu.

Baca Selengkapnya

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

4 hari lalu

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

Kementerian Perhubungan memutuskan hanya ada 17 bandar udara yang berstatus bandara internasional dari semula 34 buah.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Tetapkan 17 Bandara Internasional, Berikut Daftarnya

6 hari lalu

Kemenhub Tetapkan 17 Bandara Internasional, Berikut Daftarnya

Kemenhub akan terus mengevaluasi penataan bandara secara umum, termasuk bandara internasional.

Baca Selengkapnya

7 Fakta Bandara Panua Pohuwato yang Diresmikan Jokowi Hari Ini

10 hari lalu

7 Fakta Bandara Panua Pohuwato yang Diresmikan Jokowi Hari Ini

Presiden Jokowi meresmikan Bandara Panua Pohuwato pada hari ini, Senin, 22 April 2024. Berikut 7 fakta Bandara Panua Pohuwato, Gorontalo.

Baca Selengkapnya

Penumpang di Ternate Tujuan Manado Beralih Gunakan Kapal Antarpulau

11 hari lalu

Penumpang di Ternate Tujuan Manado Beralih Gunakan Kapal Antarpulau

Sejumlah penumpang di Kota Ternate, Maluku Utara tujuan Manado, Sulawesi Utara, beralih menggunakan kapal antarpulau lintas Kota Ternate-Manado.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Imbau Masyarakat Tinggalkan Travel Gelap, Ini 5 Dampak Buruk Menggunakannya

11 hari lalu

Kemenhub Imbau Masyarakat Tinggalkan Travel Gelap, Ini 5 Dampak Buruk Menggunakannya

Hindari risiko fatal dengan travel gelap. Ketahui dampak buruknya, termasuk kecelakaan, asuransi, dan tarif tak jelas.

Baca Selengkapnya