Cerita Menteri Rini Naik Kereta Ekonomi Jakarta-Tasikmalaya

Reporter

Jumat, 18 Agustus 2017 15:13 WIB

Menteri BUMN Rini Soemarno dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi berpose di miniatur kereta api yang dihadirkan di acara KAI Travel Fair di Jakarta Convention Center, Sabtu, 29 Juli 2017. TEMPO/Ahmad Faiz

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara Rini M. Soemarno menceritakan pengalamannya dalam rangka mengunjungi daerah terpencil sebagai bagian dari program kemitraan dan bina lingkungan menggunakan kereta api kelas ekonomi.

Waktu itu, Rini bercerita ingin meninjau Tasikmalaya menggunakan kereta. Sayangnya, tiket kelas eksekutif dan bisnis telah habis. Ia pun bersedia untuk berangkat bersama beberapa direktur perusahaan BUMN lainnya menggunakan kereta kelas ekonomi dari Stasiun Pasar Senen.

“Jalur Selatan kan banyak perkebunan PTPN. Saya enggak mau (disediakan kereta sendiri). Saya maunya kereta ekonomi, tapi Dirut BUMN ikut. Ada Dirut BRI, Sesmen ikut, lalu Dirut BTN. Kami jam 21.00 berangkat dari Senen,” tutur Rini saat memberikan paparan di acara Bincang-Bincang Santai di Balai Kartini, Jakarta Selatan, Jumat, 18 Agustus 2017.

Baca: Menteri Rini Ingin Aktifkan Rel Kereta Api di Daerah

Memasuki gerbong kereta Rini baru menyadari bahwa kursi kereta ekonomi berhadap-hadapan satu dengan yang lain. Sedangkan pihaknya sudah terlanjur membeli cukup banyak kursi untuk Dirut BUMN yang ia bawa. Sedangkan di kereta ekonomi bangku cukup penuh oleh penumpang.

“Bu Devi duduk di sebelah saya, lalu ada pak Supra (Dirut BRI) dan pak Maryono (Dirut BTN). Mukanya mulai tuh enggak bisa tidur, sudah enggak karuan. Biarin kita rasain susahnya, dari Senen ke Tasik. Duduknya sudah enggak enak,” ucap Rini.

Simak: Ribuan Orang Padati KAI Travel Fair, Menteri Rini Atur Antrean

Untungnya, saat itu Rini membawa bantal leher yang dikalungkan di leher dan ia mencoba tidur sambil menikmati kereta kelas ekonomi yang sedang berjalan. Namun ia menyadari, dirinya masih diberi kemudahan bagi PT KAI. Meski bergabung bersama masyarakat di kelas ekonomi, di gerbong lain ternyata disediakan kursi kosong. Hal tersebut membuat mereka berpencar untuk mencari kursi baru sehingga saat tidur bisa meluruskan kakinya.

“Meski ada masyarakat ternyata ada tempat yang kosong. Akhirnya saya sama bu Devi bisa tidur depan-depanan. Pak Maryono juga, eh pas tidur Pak Supra sempat jatuh,” ujar Rini sambil tertawa.

Menurut Rini, dari perjalanan itu banyak hal yang bisa dipetik. Ketidaknyamanan yang ia rasakan di kereta api kelas ekonomi tidak sebanding dengan apa yang dirasakan oleh masyarakat bawah dan mereka yang tinggal di pedalaman. Hal itulah yang mendasari pihaknya untuk terus membuat program kemitraan dan membina lingkungan untuk menjadi lebih baik.

“Karena kami dapat kenikmatan lebih nyaman. Tolonglah kita ingat ke mereka. Saya harapkan nanti Pak Fadel juga mengajak swasta. Saya seringkali merasa, orang dikasih uang. Padahal bukan itu poinnya. Masyarakat masih butuh bimbingan, pelatihan, binaan, kita harus ke sini untuk lihat, sebenarnya mereka butuh apa,” ucap Rini.

DESTRIANITA

Berita terkait

Ini Kompensasi yang Seharusnya Diterima Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Kereta Api

5 jam lalu

Ini Kompensasi yang Seharusnya Diterima Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Kereta Api

Aturan kompensasi diatur dalam Permenhub Nomor PM 63 Tahun 2019 tentang Standar Pelayanan Minimum Angkutan Orang dengan Kereta Api.

Baca Selengkapnya

Larangan Merokok Ganja di Stasiun, Mengenal Deutsche Bahn Perusahaan Kereta Jerman yang Mengumumkan Aturan Ini

1 hari lalu

Larangan Merokok Ganja di Stasiun, Mengenal Deutsche Bahn Perusahaan Kereta Jerman yang Mengumumkan Aturan Ini

Operator kereta di Jerman Deutsche Bahn atau DB mengumumkan melarang merokok ganja di area-area stasiun. Aturan ini berlaku mulai 1 Juni 2024

Baca Selengkapnya

Cara Cek Kelulusan Hingga Jadwal Seleksi Tes online Rekrutmen Bersama BUMN

3 hari lalu

Cara Cek Kelulusan Hingga Jadwal Seleksi Tes online Rekrutmen Bersama BUMN

Ini yang harus diperhatikan dan dipantau saat ikut rekrutmen bersama BUMN.

Baca Selengkapnya

Volume Penumpang Kereta Api di Triwulan Pertama 2024 Mencapai 11 Juta Penumpang

4 hari lalu

Volume Penumpang Kereta Api di Triwulan Pertama 2024 Mencapai 11 Juta Penumpang

KAI mengoperasikan sejumlah kereta api baru, di antaranya seperti KA Argo Merbabu relasi Gambir-Semarang Tawang Bank Jateng (pp).

Baca Selengkapnya

5 Tips Memilih Kursi Kereta Api Jarak Jauh agar Tidak Mundur

4 hari lalu

5 Tips Memilih Kursi Kereta Api Jarak Jauh agar Tidak Mundur

Saat bepergian jarak jauh menggunakan kereta, ketahui beberapa tips memilih kursi kereta agar tidak mundur. Berikut ini tipsnya.

Baca Selengkapnya

KAI Sebut Penjualan Tiket Kereta Kelas Suite Compartment dan Luxury Laris saat Libur Lebaran, Laku hingga 112 Persen

4 hari lalu

KAI Sebut Penjualan Tiket Kereta Kelas Suite Compartment dan Luxury Laris saat Libur Lebaran, Laku hingga 112 Persen

EVP of Corporate Secretary PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI Raden Agus Dwinanto Budiadji mengatakan penjualan tiket kereta api kelas Suite Class Compartment dan Luxury laris dibeli saat pelaksanaan angkutan masa Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

Dewan Kehormatan Minta Ketum PWI Patuhi Sanksi Ihwal Dugaan Penyelewengan Hibah BUMN

4 hari lalu

Dewan Kehormatan Minta Ketum PWI Patuhi Sanksi Ihwal Dugaan Penyelewengan Hibah BUMN

DK PWI telah memutuskan memberikan sanksi dan tindakan organisatoris terhadap Ketua Umum PWI Hendry Ch Bangun dan tiga pengurus PWI lainnya.

Baca Selengkapnya

Mengintip Desain Mewah Sleeper Train Venice Simplon-Orient-Express

5 hari lalu

Mengintip Desain Mewah Sleeper Train Venice Simplon-Orient-Express

Sleeper train L'Observatoire Venice Simplon-Orient-Express mulai beroperasi tahun 202

Baca Selengkapnya

Venice Simplon-Orient-Express Hadirkan Sleeper Train yang Dirancang Seniman

5 hari lalu

Venice Simplon-Orient-Express Hadirkan Sleeper Train yang Dirancang Seniman

Venice Simplon-Orient-Express pertama kalinya menghadirkan sleeper train yang dirancang khusus oleh seniman

Baca Selengkapnya

Dua Remaja Dipergoki Curi Baut Bantalan Rel Kereta Api

6 hari lalu

Dua Remaja Dipergoki Curi Baut Bantalan Rel Kereta Api

Mereka berencana menjual baut bantalan rel kereta api itu kepada penadah barang bekas.

Baca Selengkapnya