KPPU Usulkan Bikin Pasar Lelang Komoditas Pertanian

Reporter

Minggu, 30 Juli 2017 04:16 WIB

Logo Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU). kppu.go.id

TEMPO.CO, Jakarta - Agar rantai distribusi produksi pertanian dari petani ke masyarakat tak begitu panjang, Ketua Komisi Pengawasan Persaingan Usaha (KPPU) Syarkawi Rauf mengusulkan agar pasar lelang komoditas kembali dibangkitkan. Syarkawi mengatakan, sistem tersebut bisa diterapkan dengan memperkuat koperasi petani.

Dia mencontohkan upaya yang dilakukan Korea Selatan. "Di sana, semua komoditas pertanian ada koperasinya," kata dia dalam sebuah diskusi di Warung Daun, Jakarta, Sabtu, 29 Juli 2017.

Baca: Dugaan Monopoli Kasus Beras Maknyuss, Ini Kata KPPU

Koperasi tersebut, kata Syarkawi, berfungsi menampung hasil produksi petani dan menyalurkannya ke pasar lelang. Di pasar, barang akan dibeli oleh pengusaha, salah satunya ritel. Syarkawi mengatakan pengusaha tersebut yang nantinya berhubungan dengan konsumen akhir.

Dengan skema tersebut, menurut dia, jarak dari petani ke konsumen akhir tidak terlalu besar. Selama ini, rantai distribusi komoditas di Indonesia terlalu panjang. Khusus beras, Syarkawi mencatat setidaknya ada lima tangan yang menerima beras dari petani hingga ke konsumen. Tangan-tangan itu antara lain pengepul, penggilingan, agen, sub agen, dan ritel, baru kemudian dibeli konsumen.

Baca: Kartel Beras, KPPU Curigai Penyalahgunaan Rantai Distribusi

Syarkawi menyebut konsumen terbebani harga mahal jika setiap titik mematok margin. "Belum lagi kalau ada inefisiensi di sana, konsumen bayar mahal," ujarnya.

Dia mengatakan penguatan koperasi petani juga bisa menambah kapasitas petani. Mengutip data Badan Pusat Statistik (BPS), Syarkawi mengatakan petani di Sragen menjual gabah senilai Rp 3.100 tahun lalu. Namun, oleh tengkulak gabah tersebut dijual dengan harga Rp 3.700.

Baca: Kasus Beras, Para Penguasa Beras di 17 Provinsi Diawasi KPPU

Syarkawi mengatakan margin tersebut tercipta karena petani tidak memiliki kekuatan untuk menawarkan harga beras. "Petani tidak memiliki bargaining position terhadap tengkulak," kata Kepala KPPU, Syarkawi Rauf.

VINDRY FLORENTIN

Berita terkait

Kasus Pinjol Pendidikan, KPPU: Suku Bunga Terlalu Tinggi

39 hari lalu

Kasus Pinjol Pendidikan, KPPU: Suku Bunga Terlalu Tinggi

Komisi Pengawas Persaingan Usaha atau KPPU melanjutkan kasus pinjaman online (Pinjol) pendidikan ke penegakan hukum.

Baca Selengkapnya

PPATK dan KPPU Perkuat Kerja Sama Penanganan Pencucian Uang di Transaksi Merger serta Akuisisi

49 hari lalu

PPATK dan KPPU Perkuat Kerja Sama Penanganan Pencucian Uang di Transaksi Merger serta Akuisisi

PPATK dan KPPU memperkuat kerja sama penanganan kasus pencucian uang di transaksi merger dan akuisisi.

Baca Selengkapnya

KPPU Beberkan Utang Rafaksi Minyak Goreng Pemerintah Rp 1,1 Triliun

11 Mei 2023

KPPU Beberkan Utang Rafaksi Minyak Goreng Pemerintah Rp 1,1 Triliun

Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) memperkirakan tagihan rafaksi atau utang pemerintah terkait minyak goreng mencapai Rp 1,1 triliun.

Baca Selengkapnya

KPPU Terbitkan Aturan Baru Penanganan Perkara

12 April 2023

KPPU Terbitkan Aturan Baru Penanganan Perkara

Komisi Pengawas Persaingan Usaha atau KPPU menerbitkan peraturan baru mengenai penanganan perkara.

Baca Selengkapnya

KPPU Sebut 2 Pelanggaran Penyebab Minyakita Langka dan Mahal, Apa Saja?

13 Februari 2023

KPPU Sebut 2 Pelanggaran Penyebab Minyakita Langka dan Mahal, Apa Saja?

Minyakita yang semakin langka dan mahal disebut KPPU karena maraknya pelanggaran penjualan di berbagai wilayah.

Baca Selengkapnya

Pedagang Sebut Minyakita Dijual Secara Bundling, Kemendag: Tidak Boleh

13 Februari 2023

Pedagang Sebut Minyakita Dijual Secara Bundling, Kemendag: Tidak Boleh

Kemendag melarang penjualan Minyakita secara bersyarat atau bundling yang diakui pedagang pasar.

Baca Selengkapnya

KPPU Temukan Dugaan Kemasan Minyakita Dibuka dan Dijual Sebagai Minyak Curah

13 Februari 2023

KPPU Temukan Dugaan Kemasan Minyakita Dibuka dan Dijual Sebagai Minyak Curah

Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) kembali mengungkapkan hasil investigasinya ihwal penyebab harga minyak goreng bersubsidi merek Minyakita melonjak di atas batas eceran tertinggi (HET).

Baca Selengkapnya

Minyakita Langka, KPPU: Masih Banyak Pelanggaran di Berbagai Daerah

13 Februari 2023

Minyakita Langka, KPPU: Masih Banyak Pelanggaran di Berbagai Daerah

Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) menyebut banyak pelanggaran dalam penjualan Minyakita di berbagai daerah.

Baca Selengkapnya

KPPU Sebut Jakpro Bantah Dugaan Persekongkolan Tender Proyek Revitalisasi TIM Tahap III

2 Februari 2023

KPPU Sebut Jakpro Bantah Dugaan Persekongkolan Tender Proyek Revitalisasi TIM Tahap III

KPPU mengatakan para terlapor, termasuk PT Jakpro menolak soal dugaan persengkokolan tender proyek revitalisasi Taman Ismail Marzuki (TIM) Tahap III.

Baca Selengkapnya

Afif Hasbullah Ditunjuk Jadi Ketua KPPU

16 September 2022

Afif Hasbullah Ditunjuk Jadi Ketua KPPU

Penetapan Ketua KPPU mengacu pada Keputusan Presiden Nomor 75 Tahun 1999 tentang Komisi Pengawas Persaingan Usaha.

Baca Selengkapnya