Alasan Bank - Bank Syariah Berebut Danai Bandara Kertajati

Reporter

Rabu, 14 Juni 2017 05:45 WIB

Sejumlah alat berat digunakan dalam pembangunan Bandara Internasional Kertajati di Majalengka, Jawa Barat, 24 Februari 2017. Bandara tersebut ditargetkan sudah dapat beroperasional pada Juni 2018. ANTARA/Akbar Nugroho Gumay

TEMPO.CO, BANDUNG — Pembiayaan dengan sindikasi 7 Bank Pembangunan Daerah (BPD) Syariah senilai Rp 906 miliar untuk pembangunan bandara Kertajati di Majalengka telah diteken. Direktur Operasional Dan Unit Usaha Syariah, Bank Jateng Syariah, Hanawijaya mengatakan, Bank Jateng Syariah menggelontorkan pinjaman paling besar yakni Rp 366 miliar disusul Bank Sumut Syariah Rp 150 miliar.

Sisanya Bank Kalsel Syariah, Bank Kalbar Syariah, Bank Jambi Syariah, Bank Sulselbar Syariah masing-masing Rp 100 miliar, sisanya Rp 40 miliar digenapi oleh Bank BJB Syariah. “Akadnya musyarakah, jadi untuk sementara return-nya itu ekuivalen 10,5 persen kira-kira per anual, per tahun, itu anuitas konsepnya,” kata dia setelah penandatanganan akad itu di Gedung Sate Bandung, Selasa, 13 Juni 2017.


Simak: Kemenhub Gelontorkan Rp 240 Miliar untuk Bandara Kertajati

Menurut Hanawijaya, pencairan pembiayaan tahap pertama dijadwalakn pada Juli 2017 ini setara Rp 250 miliar. Hanya dia meminta syarat agar PT BIJB secepatnya menuntaskan pembicaraan KSO (Kerja Sama Operasi) dengan PT Angkasa Pura II untuk pengoperasian bandara Kertajati. “KSO agar segera dituntaskan setelah Lebaran,” kata dia.

Hanawijaya mengatakan, masih ada bank syariah di luar sindikasi bank syariah ini yang tertarik memberikan pembiayaan tahap dua untuk pembangunan bandara Kertajati. Mayoritas menunggu rampungnya KSO antara BIJB dengan PT AP II. “Ada 8 bank syariah sudah menandatangani Non Dislcosure Agreement untuk pembiayaan tahap II,” kata dia.

Simak: Bandara Kertajati Raih Pembiayaan Rp 930 Miliar

Dana yang terhimpun dari sindikasi bank syariah di tahap II itu, Hanawijaya yakin sanggup membiayai kebutuhan pembiayaan yang tersisa untuk membangun bandara Kertajati. “Indikasinya kurang lebih Rp 1 triliun. Di luar yang ini, (bank) syariah semua, leadingnya kami Bank Jateng Syariah,” kata Hanawijaya.

Menurut Hanawijaya, Bank Jateng Syariah sengaja mengambil porsi terbesar dan memimpin sindikasi tersebut karena keberadaan bandara Kertajati di Majalengka itu juga akan mempermudah akses warga Jawa Tengah bagian barat yang berbatasan dengan Jawa Barat untuk mengakses transportasi udara.

“Kami sudah tes kemarin, dari Tegal dan Brebes itu lewat Breksit sampai Cirebon itu 1 jam, dari Cirebon ke BIJB itu bisa 15 menit. Selama ini dari Brebes ke Bandara Ahmad Yani di Semarang itu bisa 5-6 jam,” kata dia. “Ini juga akan memberikan dampak ekonomi juga buat Jawa Tengah bagian barat.”

Direktur Utama PT BIJB Virda Dimas Ekaputra mengatakan, perhitungan terkahir pembiayaan proyek bandara Kertajati ini membutuhkan dana hingga Rp 2,5 triliun. Perinciannya terdiri dari biaya total project Rp 2,1 triliun, dana cadangan Rp 200 miliar, sisanya biaya opersional 3 tahun.

Modal yang dikantungi PT BIJB baru berasal dair setoran pemilik modal yakni pemerintah Jawa Barat dan PT Jasa Sarana seluruhnya Rp 808 miliar. “Totalnya Rp 2,5 triliun itu awalnya 70 persennya dibiayai modal ada pemprov jabar, dan rencananya di situ juga ada RDPT. Sisanya 30 persen itu loan,” kata Virda.

AHMAD FIKRI

Berita terkait

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

7 jam lalu

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

Kementerian Perhubungan memutuskan hanya ada 17 bandar udara yang berstatus bandara internasional dari semula 34 buah.

Baca Selengkapnya

Bandara Internasional Dipangkas, INACA: Semua Bandara Dapat Hidup, Terjadi Pemerataan Pembangunan

8 jam lalu

Bandara Internasional Dipangkas, INACA: Semua Bandara Dapat Hidup, Terjadi Pemerataan Pembangunan

Ketua Umum INACA Denon Prawiraatmadja angkat bicara soal pengurangan jumlah bandara internasional di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional, Apa Bedanya dengan Bandara Domestik?

11 jam lalu

Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional, Apa Bedanya dengan Bandara Domestik?

Keberadaan bandara internasional terkadang menjadi kebanggaan tersendiri bagi suatu wilayah.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional , InJourney Airports: Sejalan dengan Transformasi

18 jam lalu

Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional , InJourney Airports: Sejalan dengan Transformasi

InJourney menilai penyesuaian bandara internasional ini berpengaruh positif terhadap konektivitas udara dan pariwisata Tanah Air.

Baca Selengkapnya

Bos Garuda Indonesia Respons Kebijakan Kemenhub yang Pangkas Jumlah Bandara Internasional

18 jam lalu

Bos Garuda Indonesia Respons Kebijakan Kemenhub yang Pangkas Jumlah Bandara Internasional

Maskapai Garuda Indonesia belum ada rencana menambah perjalanan internasional dari bandara yang lain.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Pastikan Bandara Domestik Tetap Bisa Melayani Penerbangan Luar Negeri, Asal...

19 jam lalu

Kemenhub Pastikan Bandara Domestik Tetap Bisa Melayani Penerbangan Luar Negeri, Asal...

Bandara yang statusnya diubah dari internasional menjadi domestik masih dimungkinkan untuk kembali berubah.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Jelaskan Alasan Pangkas Bandara Internasional Jadi 17

22 jam lalu

Kemenhub Jelaskan Alasan Pangkas Bandara Internasional Jadi 17

Kemenhub memangkas sejumlah bandara internasional yang dinilai belum memanfaatkan perjalanan internasional.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Tetapkan 17 Bandara Internasional, Berikut Daftarnya

2 hari lalu

Kemenhub Tetapkan 17 Bandara Internasional, Berikut Daftarnya

Kemenhub akan terus mengevaluasi penataan bandara secara umum, termasuk bandara internasional.

Baca Selengkapnya

Menhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN

4 hari lalu

Menhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN

Menhub Budi Karya membahas rencana pengembangan jaringan transportasi di Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara dengan Jepang.

Baca Selengkapnya

Pelita Air Resmi Buka Penerbangan Langsung Kendari-Jakarta

4 hari lalu

Pelita Air Resmi Buka Penerbangan Langsung Kendari-Jakarta

Maskapai Pelita Air secara resmi membuka rute penerbangan baru Bandara Haluoleo Kendari-Bandara Soekarno-Hatta Cengkareng, Banten.

Baca Selengkapnya