TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan inflasi pada April 2017 merupakan pencapaian yang bagus. "Saya rasa bagus apa yang dihasilkan," katanya di Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta, Selasa, 2 Mei 2017.
Baca: BI: Inflasi Minggu Keempat April di Level 0,08 Persen
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi April tahun ini sebesar 0,09 persen. Inflasi tahun kalender tercatat sebesar 1,28 persen dan inflasi tahun ke tahun sebesar 4,17 persen. Bulan lalu, BPS mencatat deflasi sebesar 0,02 persen.
Sri Mulyani mengatakan pemerintah kini menghadapi tantangan untuk menjaga inflasi agar tidak menggerus daya beli. "Jadi kalau ada deflasi yang berasal dari bahan makanan pangan terutama, itu baik di satu sisi untuk masyarakat perkotaan. Tapi mungkin kami harus waspada dari sisi kesenjangan," katanya.
Menurut Sri Mulyani, masyarakat di perkotaan mengalami harga yang lebih stabil jika terjadi deflasi. Namun kesenjangan bisa terjadi di pedesaan karena petani perlu dijaga daya belinya.
Simak: Inflasi 2016 Terendah Sejak 2010
Sri Mulyani menambahkan pemerintah akan terus berupaya untuk tetap menjaga inflasi sesuai target. Pemerintah menentukan inflasi sebesar 4 persen tahun ini.
VINDRY FLORENTIN
Berita terkait
Minta Perbaikan Kinerja, Pernyataan Lengkap Sri Mulyani tentang Alat Belajar SLB Dipajaki Bea Cukai
1 jam lalu
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati tanggapi kasus penahanan hibah alat belajar SLB oleh Bea Cukai.
Baca SelengkapnyaBeberapa Kasus Terkait Bea Cukai yang Menghebohkan Publik
3 jam lalu
Bea cukai sedang disorot masyarakat. Ini beberapa kasus yang membuat heboh
Baca SelengkapnyaRangkuman Poin Kehadiran Sri Mulyani di Forum IMF-World Bank
13 jam lalu
Menkeu Sri Mulyani Indrawati mengatakan terdapat tiga hal utama dari pertemuan tersebut, yaitu outlook dan risiko ekonomi global.
Baca SelengkapnyaViral Berbagai Kasus Denda Bea Masuk Barang Impor, Sri Mulyani Instruksikan Ini ke Bos Bea Cukai
1 hari lalu
Sri Mulyani merespons soal berbagai kasus pengenaan denda bea masuk barang impor yang bernilai jumbo dan ramai diperbincangkan belakangan ini.
Baca SelengkapnyaBertubi-tubi Penghargaan untuk Bobby Nasution, Terakhir Menantu Jokowi Raih Satyalancana dan Tokoh Nasional
2 hari lalu
Wali Kota Medan Bobby Nasution boleh dibilang banjir penghargaan. Menantu Jokowi ini dapat penghargaan Satyalancana baru-baru ini.
Baca SelengkapnyaMasih Loyo, Nilai Tukar Rupiah Melemah ke Level Rp 16.210 per Dolar AS
2 hari lalu
Pada perdagangan Kamis, kurs rupiah ditutup melemah pada level Rp 16.187 per dolar AS.
Baca SelengkapnyaSemakin Turun, Surplus APBN Maret 2024 Hanya Rp 8,1 Triliun
2 hari lalu
Sri Mulyani menilai kinerja APBN triwulan I ini masih cukup baik.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani: Anggaran Pemilu 2024 Belum Terbelanjakan Rp 12 Triliun
2 hari lalu
Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan masih ada Rp 12,3 triliun anggaran Pemilu 2024 yang belum terbelanjakan.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani: Penyaluran Bansos Januari-Maret 2024 Mencapai Rp 43 Triliun
2 hari lalu
Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan penyaluran bantuan sosial atau Bansos selama Januari-Maret 2024 mencapai Rp 43 triliun.
Baca SelengkapnyaHarga Minyak Dunia Naik, Sri Mulyani Bisa Tambah Anggaran Subsidi
2 hari lalu
Menteri Keuangan Sri Mulyani bisa melakukan penyesuaian anggaran subsidi mengikuti perkembangan lonjakan harga minyak dunia.
Baca Selengkapnya