TEMPO.CO, Jakarta - Panitia Seleksi Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan Periode 2017-2022 menerima pendaftaran dari 882 orang. Dari jumlah itu, sebanyak 174 orang berhasil menyelesaikan seluruh proses pendaftaran dan melengkapi data sesuai dengan syarat yang ditetapkan panitia seleksi.
"Dari 174 orang tersebut, panitia seleksi menetapkan 107 orang yang lulus seleksi tahap I, yaitu seleksi administrasi," kata Sri Mulyani, yang merupakan Ketua Panitia Seleksi Anggota Dewan Komisioner OJK, itu di gedung Kementerian Keuangan, Jakarta, Rabu, 8 Februari 2017.
Simak: Anggota DPR Lolos Tahap I Seleksi OJK, Siapa Mereka?
Sri Mulyani mengungkapkan, dari 882 pendaftar tersebut, sekitar 40-50 persen di antaranya masih berusia di bawah 35 tahun. "Secara pengalaman, otomatis di-drop. Itu adalah sesuatu yang otomatis tidak kami loloskan dari sisi kualifikasi," kata mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu.
Selain itu, sebagian besar pendaftar tidak lolos seleksi karena tidak menyelesaikan proses pendaftaran. "Apakah mereka tidak punya dokumen ataupun tidak berhasil menutup. Setelah itu diseleksi dari kelengkapan administrasi, seperti ijazah, surat pemberitahuan pajak terakhir, dan lain-lain."
Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo mengatakan pendaftar anggota Dewan Komisioner OJK periode sebelumnya lebih banyak, yakni mencapai 289 orang. "Tapi lima tahun yang lalu mungkin masih sangat umum dan belum punya referensi mengenai OJK. Sekarang sudah lebih spesifik," ujarnya.
Sri Mulyani menambahkan, setelah seleksi tahap I ini, akan terdapat penilaian yang berdasarkan masukan masyarakat, rekam jejak, dan makalah; tes kesehatan; assessment; dan wawancara. "Jadi dari sekarang sampai 21 orang masih melewati beberapa tahap lagi," katanya.
ANGELINA ANJAR SAWITRI
Berita terkait
Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi
22 jam lalu
PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan pendapatan di kuartal I 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen dibandingkan kuartal I 2023.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani Tekankan Pentingnya Kekuatan APBN untuk Efektivitas Transisi Energi
1 hari lalu
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menekankan pentingnya kekuatan anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) untuk efektivitas transisi energi.
Baca SelengkapnyaTerkini Bisnis: Ikappi Respons Isu Pembatasan Operasional Warung Madura, Tips Hindari Denda Barang Impor
2 hari lalu
Ikappi merespons ramainya isu Kementerian Koperasi dan UKM membatasi jam operasional warung kelontong atau warung madura.
Baca SelengkapnyaRespons Sri Mulyani Soal Sorotan Publik ke Bea Cukai, Berikut Tips Hindari Denda Barang Impor
2 hari lalu
Kerap kali barang impor bisa terkena harga denda dari Bea Cukai yang sangat tinggi. Bagaimana respons Menteri Keuangan Sri Mulyani?
Baca SelengkapnyaSri Mulyani Temui Wapres, Bahas Mitigasi Dampak Geopolitik Timur Tengah
2 hari lalu
Menteri Keuangan Sri Mulyani menemui Wakil Presiden Maruf Amin untuk melaporkan hasil pertemuan IMF-World Bank Spring Meeting dan G20 yang saya hadiri di Washington DC. pekan lalu. Dalam pertemuan itu, Sri Mulyani pun membahas mitigasi dampak geopolitik di Timur Tengah.
Baca SelengkapnyaNetizen Serbu Akun Instagram Bea Cukai: Tukang Palak Berseragam
3 hari lalu
Direktorat Jenderal Bea dan Cuka (Bea Cukai) mendapat kritik dari masyarakat perihal sejumlah kasus viral.
Baca SelengkapnyaMinta Perbaikan Kinerja, Pernyataan Lengkap Sri Mulyani tentang Alat Belajar SLB Dipajaki Bea Cukai
3 hari lalu
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati tanggapi kasus penahanan hibah alat belajar SLB oleh Bea Cukai.
Baca SelengkapnyaBeberapa Kasus Terkait Bea Cukai yang Menghebohkan Publik
3 hari lalu
Bea cukai sedang disorot masyarakat. Ini beberapa kasus yang membuat heboh
Baca SelengkapnyaRangkuman Poin Kehadiran Sri Mulyani di Forum IMF-World Bank
3 hari lalu
Menkeu Sri Mulyani Indrawati mengatakan terdapat tiga hal utama dari pertemuan tersebut, yaitu outlook dan risiko ekonomi global.
Baca SelengkapnyaViral Berbagai Kasus Denda Bea Masuk Barang Impor, Sri Mulyani Instruksikan Ini ke Bos Bea Cukai
4 hari lalu
Sri Mulyani merespons soal berbagai kasus pengenaan denda bea masuk barang impor yang bernilai jumbo dan ramai diperbincangkan belakangan ini.
Baca Selengkapnya