Dunia Usaha di Kaltim Terancam Badai PHK  

Reporter

Senin, 26 September 2016 18:48 WIB

Ratusan helm pekerja tersusun di sebuah nisan saat Solidaritas Para Pekerja Tambang Nasional (Spartan) saat aksi unjuk rasa PHK Massal pekerja tambang di Tugu Proklamasi, Jakarta (02/01). TEMPO/Dasril Roszandi

TEMPO.CO, Balikpapan - Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Balikpapan, Kalimantan Timur, mengkhawatirkan badai pemutusan hubungan kerja yang terus terjadi selama 2016 ini. Kondisi ekonomi di Kalimantan Timur kian terpuruk dalam kurun tiga tahun terakhir.

“Badai PHK terus terjadi di Kaltim,” kata Ketua Apindo Balikpapan Slamet Brotosiswoyo, Senin, 26 September 2016.

Slamet mengatakan sektor usaha pertambangan batu bara dan subkontraktor migas paling terpapar dampak pelemahan ekonomi global saat ini. Satu per satu dunia perusahaan batu bara dan migas bertumbangan di seluruh Kalimantan Timur.

“Ada rekan yang belasan kapal tongkangnya mangkrak tidak ada yang sewa. Dulunya mengendarai mobil mewah, kemudian beralih mobil biasa. Terakhir ini dia hanya naik sepeda motor saja,” ujarnya.

Berdasarkan data Kantor Tenaga Kerja Kalimantan Timur, Slamet menyebutkan, terdapat 5.000 korban PHK dari perusahaan pertambangan dan migas. Namun, dia menduga jumlahnya jauh melampaui data pemerintah daerah. Dunia usaha di Kalimantan Timur, kata Slamet, mulai beralih dalam bisnis perkebunan kelapa sawit, jasa transportasi, dan kuliner. Menurut dia, tiga sektor jenis usaha ini mampu bertahan dari gelombang krisis global menerpa negeri ini.

“Para pengusaha transportasi masih lumayan, tapi kalau yang batu bara dan migas, masih sangat berat. Itu terjadi sejak tiga tahun terakhir, sampai sekarang,” kata Slamet.

Sehubungan itu, Slamet meminta pemerintah memperpanjang batas waktu pembayaran program amnesti pajak hingga akhir 2016 nanti. Dia memastikan komitmen dunia usaha yang mendukung kebijakan keuangan sedang dijalankan.

“Program ampunan pajak ini sangat menguntungkan sehingga pengusaha ingin turut serta. Hanya minta keringanan agar waktunya sedikit diperpanjang. Menunggu pencairan tagihan perusahaan,” ujarnya.

S.G. WIBISONO

Berita terkait

Terpopuler: Prabowo-Gibran Diharap Percepat Pertumbuhan Ekonomi, Tanggal Pendaftaran CPNS 2024

6 hari lalu

Terpopuler: Prabowo-Gibran Diharap Percepat Pertumbuhan Ekonomi, Tanggal Pendaftaran CPNS 2024

Berita terpopuler: Prabowo-Gibran diharap bisa mempercepat pertumbuhan ekonomi usai dilantik, pendaftaran CPNS 2024 dibuka.

Baca Selengkapnya

Apindo Sebut Keputusan MK dalam Sengketa Pilpres Berdampak Positif bagi Investasi dan Dunia Usaha

6 hari lalu

Apindo Sebut Keputusan MK dalam Sengketa Pilpres Berdampak Positif bagi Investasi dan Dunia Usaha

Asosiasi Pangusaha Indonesia atau Apindo merespons soal keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) menolak seluruh gugatan dalam sengketa Pilpres.

Baca Selengkapnya

Nilai Tukar Rupiah Melemah, Pengusaha Minta Pemerintah Perluas Pemberian Insentif

7 hari lalu

Nilai Tukar Rupiah Melemah, Pengusaha Minta Pemerintah Perluas Pemberian Insentif

Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia atau Apindo Shinta Kamdani menilai melemahnya nilai tukar rupiah berdampak pada penurunan confidence ekspansi usaha di sektor manufaktur nasional.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Tim Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Segera Dibentuk, AirAsia Tebar Promo Tiket 28 Rute Internasional Mulai Kemarin

7 hari lalu

Terpopuler: Tim Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Segera Dibentuk, AirAsia Tebar Promo Tiket 28 Rute Internasional Mulai Kemarin

Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan Indonesia dan Tiongkok telah sepakat untuk membentuk tim ihwal penggarapan proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya.

Baca Selengkapnya

Kisruh Google Lakukan PHK yang Diprotes Tentang Kerjasama yang Dukung Israel, Pekerja Buka Suara

7 hari lalu

Kisruh Google Lakukan PHK yang Diprotes Tentang Kerjasama yang Dukung Israel, Pekerja Buka Suara

Salah satu karyawan Google pun buka suara terkait PHK yang dilakukan Google terhadap 28 karyawan.

Baca Selengkapnya

Perusahaan Lakukan PHK Karyawan, Simak Ketentuan Hak dan Kewajiban yang Harus Ditaati

7 hari lalu

Perusahaan Lakukan PHK Karyawan, Simak Ketentuan Hak dan Kewajiban yang Harus Ditaati

Perusahaan yang melakukan PHK perlu memperhatikan beberapa ketentuan mengenai hak dan kewajibannya terhadap karyawan.

Baca Selengkapnya

Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya

10 hari lalu

Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya

Dalam beberapa bulan terakhir Google telah melakukan PHK sebanyak 3 kali, kali ini berdampak pada 28 karyawan yang melakukan aksi protes.

Baca Selengkapnya

Alasan Tesla, Google, dan Amazon Kembali PHK Karyawan

10 hari lalu

Alasan Tesla, Google, dan Amazon Kembali PHK Karyawan

Raksasa teknologi Tesla, Google, dan Amazon melakukan PHK karyawan. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Kurs Rupiah Kian Jeblok ke 16.117 per USD, Bos Apindo Minta BI Segera Intervensi

15 hari lalu

Kurs Rupiah Kian Jeblok ke 16.117 per USD, Bos Apindo Minta BI Segera Intervensi

Pemerintah, khususnya BI, Kementerian Keuangan dan OJK diminta untuk segera melakukan sejumlah langkah intervensi agar mencegah rupiah kian jeblok.

Baca Selengkapnya

Apindo Beri Catatan Atas Kebijakan WFH bagi ASN Guna Urai Kepadatan saat Arus Balik Lebaran

16 hari lalu

Apindo Beri Catatan Atas Kebijakan WFH bagi ASN Guna Urai Kepadatan saat Arus Balik Lebaran

Apindo menyatakan WFH cenderung menciptakan penurunan produktivitas ekonomi nasional secara agregat.

Baca Selengkapnya