Penjualan Komputer 2015 Turun, Pebisnis Masih Optimis

Reporter

Editor

Saroh mutaya

Selasa, 1 Maret 2016 23:00 WIB

John Yuyi, salah satu seniman yang memprakarsai tongkat selfie untuk laptop macbook. Hal ini dilatar belakangi dengan masyarakat yang terobsesi selfie dan smartphone yang dapat menjadi boomerang bagi mereka. dailymail.co.uk

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Yayasan Asosiasi Pengusaha Komputer Indonesia (YAI) Hidayat Tjokrodjojo optimistis terhadap kondisi pasar di Indonesia oleh pihak industri komputer masih besar.

"Meskipun penjualan komputer ada penurunan di akhir 2015, optimisme pasar masih cukup besar bagi industri komputer yang kini juga ikut menjual perlengkapan aplikasi dan gadget," kata Hidayat Tjokrodjojo dalam siaran pers, Selasa (1 Maret 2016).

Berdasarkan lembaga Pusat Data Internasional (IDC), diperkirakan pada tahun 2016 pengguna internet melalui ponsel akan menembus angka 2 miliar jiwa. Dari jumlah tersebut, lanjutnya, Indonesia dinilai juga akan menjadi salah satu negara dengan tingkat pertumbuhan yang terbesar.

Selain itu, 2016 juga disebut sebagai era bagi perusahaan tradisional untuk mulai menjajaki operasional berbasis digital guna menjawab tantangan di era yang serba terhubung dengan internet.

IDC juga memperkirakan bahwa penjualan komputer yang mengalami penurunan pada kuartal IV/2015 diperkirakan bakal bangkit kembali pada kuartal II/2016.

Di Indonesia sendiri saat ini juga sedang digelar Indocomtech 2016 di Jakarta Convention Center, 2-6 November 2016, yang diikuti oleh sebanyak 300 eksibitor dari bidang telekomunikasi, komputer, ponsel, hingga produk elektronik. "Produk hasil inovasi-inovasi baru ini, meningkatkan nilai bisnis dari industri komputer dalam era digital masa kini," katanya.

Indocomtech 2016 mengusung tema "Gadget is Everywhere" guna mencerminkan seiring gelombang digital yang sedang melanda Indonesia.

Project Director PT API (penyelenggara) Indocomtech Bambang Setiawan mengemukakan, peserta Indocomtech yang terdiri dari ratusan perusahaan dari dalam dan luar negeri masih mempercayakan Indocomtech sebagai wadah untuk memperkenalkan dan mempromosikan produk dan inovasi terbaru mereka.

"Kami sangat mengapresiasi antusiasme para perusahaan berbasis TIK yang selalu menantikan kehadiran Indocomtech sebagai pameran yang memiliki nilai tinggi untuk memamerkan sekaligus memasarkan produk-produk terbaru yang mereka hadirkan," katanya.

Dia mengungkapkan sejak 2015 Indocomtech telah membuat area khusus bagi para produsen produk TIK dari Taiwan, dan pada Indocomtech 2016 ini kami kembali menghadirkan area pavilion Taiwan dengan lebih dari 50 peserta.

Sebagaimana diwartakan, pelaku bisnis dalam jaringan atau daring mengatakan Jakarta membutuhkan banyak tenaga kerja programmer atau orang yang membuat program di komputer guna memenuhi permintaan pasar yang bertumbuh setiap tahun.

"Pasarnya saya jamin ada dan terus berkembang, indikatornya karena teman-teman pelaku bisnis 'online' masih kesulitan mencari programmer. Permintaan untuk programming banyak sekali," kata Direktur Digital PT Modern Sevel Indonesia (MSI) Izak Jenie ketika ditemui dalam sebuah konferensi pers di Jakarta, Rabu (24 Februari 2016).

BISNIS

Berita terkait

Jatuh Bangun Konosuke Matsushita Dirikan Perusahaan Elektronik Panasonic 93 Tahun Lalu

1 hari lalu

Jatuh Bangun Konosuke Matsushita Dirikan Perusahaan Elektronik Panasonic 93 Tahun Lalu

Pada 35 tahun lalu, pengusaha Jepang Konosuke Matsushita pendiri Panasonic Corporation meninggal. Ini kisahnya membangun perusahaan elektronik itu.

Baca Selengkapnya

Zulhas Sebut Impor Produk Elektronik Tidak Dilarang tapi Diatur, Ini Sebabnya

18 hari lalu

Zulhas Sebut Impor Produk Elektronik Tidak Dilarang tapi Diatur, Ini Sebabnya

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas angkat bicara soal pembatasan impor produk elektronik yang dilakukan oleh Kementerian Perindustrian.

Baca Selengkapnya

Batasi Impor Produk Elektronik, Kemenperin Harapkan Geliat Produsen Dalam Negeri

19 hari lalu

Batasi Impor Produk Elektronik, Kemenperin Harapkan Geliat Produsen Dalam Negeri

Kemenperin berharap pengaturan tata niaga impor produk elektronik dapat membuka peluang bagi produsen dalam negeri.

Baca Selengkapnya

Kemenperin Batasi Impor Produk Elektronik Televisi, Mesin Cuci, AC hingga Kulkas

19 hari lalu

Kemenperin Batasi Impor Produk Elektronik Televisi, Mesin Cuci, AC hingga Kulkas

Pengaturan arus impor ini sebagai tindak lanjut arahan Joko Widodo perihal kondisi neraca perdagangan produk elektronik pada 2023 yang defisit.

Baca Selengkapnya

Korsleting Listrik Kerap Disebut Penyebab Kebakaran, Begini Cara Mencegahnya

28 Februari 2024

Korsleting Listrik Kerap Disebut Penyebab Kebakaran, Begini Cara Mencegahnya

Korsleting listrik kerap disebut penyebab di berbagai peristiwa kebakaran. Apakah penyebabnya dan bagaimana bisa mengantisipasinya?

Baca Selengkapnya

78 Autogate di Bandara Soekarno-Hatta Diresmikan, Kini Layanan Pemeriksaan Imigrasi Hanya 15-25 Detik

3 Januari 2024

78 Autogate di Bandara Soekarno-Hatta Diresmikan, Kini Layanan Pemeriksaan Imigrasi Hanya 15-25 Detik

Direktorat Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM meresmikan 78 autogate baru di Bandara Internasional Soekarno-Hatta.

Baca Selengkapnya

Demi IKN Nusantara, Infrastruktur Digital Andal Disiapkan Kemkominfo

7 November 2023

Demi IKN Nusantara, Infrastruktur Digital Andal Disiapkan Kemkominfo

Kementerian Komunikasi dan Informatika menghadirkan infrastruktur digital yang andal dalam mendukung Ibu Kota Nusatara atau IKN.

Baca Selengkapnya

Dolar AS Kian Perkasa, Harga Produk Elektronik Mulai Naik?

3 November 2023

Dolar AS Kian Perkasa, Harga Produk Elektronik Mulai Naik?

Penguatan dolar AS menyebabkan rupiah melemah hingga hampir tembus Rp 16.000 per dolar AS. Inikah penyebab harga produk elektronik naik?

Baca Selengkapnya

Ekonom: Dampak Pelemahan Rupiah Dirasakan ke Berbagai Barang

2 November 2023

Ekonom: Dampak Pelemahan Rupiah Dirasakan ke Berbagai Barang

Ekonom Bhima Yudhistira mengungkapkan dampak pelemahan rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (dolar AS). Apa saja?

Baca Selengkapnya

Apindo: Sektor Manufaktur Serap Tenaga Kerja Terbanyak di Batam

26 Oktober 2023

Apindo: Sektor Manufaktur Serap Tenaga Kerja Terbanyak di Batam

Apindo Kota Batam, Kepulauan Riau menyebutkan sektor manufaktur elektronik menjadi penyerap tenaga kerja terbanyak di Kota Batam.

Baca Selengkapnya