4 Gebrakan Ali Wardhana, Sering Blusukan dan Cegah Korupsi  

Reporter

Editor

Zed abidien

Selasa, 15 September 2015 11:20 WIB

Ali Wardhana, Jakarta, 19 Juli 2007. TEMPO/ Muradi

TEMPO.CO, Jakarta - Salah satu warisan Ali Wardhana dalam pengelolaan keuangan negara adalah meningkatkan pendapatan negara. Pria lulusan University of California di Barkeley pada 1961 itu kerap melakukan gebrakan yang mengejutkan banyak orang.

Berikut ini sejumlah gebrakan Ali Wardhana:

Menaikan Gaji Pegawai Negeri
Menteri Keuangan yang menjabat selama periode 1968 sampai 1983 itu tidak tanggung-tanggung pada April 1971 menaikan gaji pegawai negeri sebesar 33 persen. Kebijakan itu dilanjutkan pada Agustus 1971 dengan menambah tunjangan khusus pegawai Kementerian Keuangan sebesar sembilan kali gaji pokok.

Menurut Ali, jumlah itu belum seberapa. "Belum besar tapi mereka bisa hidup tidak didalam keadaan lux," jelasnya kepada Tempo pada Agustus 1971. Kenaikan gaji bagi pegawai Kementerian Keuangan itu menurut Ali belum seberapa dipanding pendapatan tidak resmi mereka sebelumnya.

Reserse Pajak
Gebrakan Ali Warhana yang lain dengan membangun biro investigasi khusus pajak untuk meningkatkan pendapatan negara dari sektor pajak. Ia sampai khusus mendatangkan ahli dari Amerika untuk melatih para pegawai pajak Indonesia. Badan baru ini setingkat dengan oplichtingen & opsparing dienst (reserse padjak di negeri Belanda).

Sering Blusukan
Setelah mengumumkan kenaikan tunjangan bagi pegawai Kementerian Keuangan, pria kelahiran Solo, 6 Mei 1928 itu sering blusukan mengunjungi kantor-kantor dinas Kementerian Keuangan. Ketika malakukan kunjungan tiba-tiba itu, ia kerap menemukan kejanggalan anak buahnya.

Sewaktu mengunjungi kantor Bea Cukai Inspektorat IV di Tanjung Priok pada medio Agustus 1971 misalnya, Ali menemukan kantor pajak tersebut ibarat pasar yang jorok. Belum lagi pegawai-pegawainya bukan bekerja tapi hanya tidur-tiduran saja.

Temuan lain di kantor Balai Lelang Jatinegara, Ali menangkap basah korupsi Rp 500 juta yang dilakukan oleh Kepala Kantor Lelang. Di Bandar Udara Kemayoran, Jakarta Pusat, Ali menemukan anak buahnya mendiamkan pengangkutan barang di luar manifes yang seharusnya sehingga merugikan negara.

Blusukan Ali Wardhana juga berhasil memecat pegawai Direktorat Jenderal Bea dan Cukai. Pegawai itu mengubah angka-angka pada formulir ekspor impor.

Pejabat Wajib Lapor Kekayaan
Pembenahan yang dilakukan Ali Warhana juga termasuk mencegah pejabat negara melakukan korupsi. Caranya, dengan mewajibkan pejabat pemerintah menyampaikan Daftar Kekayaan Pribadi kepada Presiden.

"Bahkan juga harus menyampaikannya pula kepada instansi perpajakan untuk dinilai kemungkinan dikenakan pajak kekayaan dan pendapatan," kata Ali Wardhana. Sangsinya pun jelas. "Kalau ada ketidak-beresan pengisian DKP tentu dilaporkan kepada Presiden. Dan tindakan hukumnya terserah pula pada Presiden."

EVAN | Pusat Data dan Analisa Tempo

Berita terkait

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

17 jam lalu

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan pendapatan di kuartal I 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen dibandingkan kuartal I 2023.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Tekankan Pentingnya Kekuatan APBN untuk Efektivitas Transisi Energi

20 jam lalu

Sri Mulyani Tekankan Pentingnya Kekuatan APBN untuk Efektivitas Transisi Energi

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menekankan pentingnya kekuatan anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) untuk efektivitas transisi energi.

Baca Selengkapnya

Menteri Keuangan Israel Serukan Penghancuran Total Gaza

1 hari lalu

Menteri Keuangan Israel Serukan Penghancuran Total Gaza

Menteri Keuangan Israel menyerukan penghancuran total Kota Rafah, Deir al-Balah, dan Khan Younis di Jalur Gaza.

Baca Selengkapnya

Respons Sri Mulyani Soal Sorotan Publik ke Bea Cukai, Berikut Tips Hindari Denda Barang Impor

2 hari lalu

Respons Sri Mulyani Soal Sorotan Publik ke Bea Cukai, Berikut Tips Hindari Denda Barang Impor

Kerap kali barang impor bisa terkena harga denda dari Bea Cukai yang sangat tinggi. Bagaimana respons Menteri Keuangan Sri Mulyani?

Baca Selengkapnya

Minta Perbaikan Kinerja, Pernyataan Lengkap Sri Mulyani tentang Alat Belajar SLB Dipajaki Bea Cukai

3 hari lalu

Minta Perbaikan Kinerja, Pernyataan Lengkap Sri Mulyani tentang Alat Belajar SLB Dipajaki Bea Cukai

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati tanggapi kasus penahanan hibah alat belajar SLB oleh Bea Cukai.

Baca Selengkapnya

Penyair Joko Pinurbo Meninggal, akan Dimakamkan di Sleman

5 hari lalu

Penyair Joko Pinurbo Meninggal, akan Dimakamkan di Sleman

Penyair Joko Pinurbo meninggal pada usia 61 tahun karena sakit.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani: Anggaran Pemilu 2024 Belum Terbelanjakan Rp 12 Triliun

5 hari lalu

Sri Mulyani: Anggaran Pemilu 2024 Belum Terbelanjakan Rp 12 Triliun

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan masih ada Rp 12,3 triliun anggaran Pemilu 2024 yang belum terbelanjakan.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani: Penyaluran Bansos Januari-Maret 2024 Mencapai Rp 43 Triliun

5 hari lalu

Sri Mulyani: Penyaluran Bansos Januari-Maret 2024 Mencapai Rp 43 Triliun

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan penyaluran bantuan sosial atau Bansos selama Januari-Maret 2024 mencapai Rp 43 triliun.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Beberkan Efek Konflik Timur Tengah ke Indonesia, Mulai dari Lonjakan Harga Minyak hingga Inflasi

5 hari lalu

Sri Mulyani Beberkan Efek Konflik Timur Tengah ke Indonesia, Mulai dari Lonjakan Harga Minyak hingga Inflasi

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan tensi geopolitik di Timur Tengah cenderung meningkat dan menjadi fokus perhatian para pemimpin dunia. Ia menegaskan kondisi ini mempengaruhi beberapa dampak ekonomi secara signifikan.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Sebut Realisasi Anggaran IKN Baru Mencapai 11 Persen

6 hari lalu

Sri Mulyani Sebut Realisasi Anggaran IKN Baru Mencapai 11 Persen

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyampaikan bahwa realisasi anggaran dari APBN untuk pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) baru mencapai 11 per

Baca Selengkapnya