Pemerintah Revisi Lagi Pertumbuhan Ekonomi

Reporter

Rabu, 1 Juli 2015 20:48 WIB

Bambang Sumantri Brojonegoro. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah kembali merevisi Pertumbuhan Ekonomi tahun ini. Dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara Perubahan 2015 pemerintah mengasumsikan pertumbuhanekonomi 5,7 persen. Hari ini dalam rapat kerja bersama Badan Anggaran Dewan Perwakilan Rakyat, Menteri Keuangan Bambang Sumantri Brodjonegoro merevisi angka tersebut menjadi 5,2 persen.


Ini adalah kali kedua Bambang Brojo mengkoreksi pertumbuhan ekonomi. Sebelumnya ia merevisinya menjadi 5,4 persen saat pembahasan asumsi makro tahun depan bersama Komisi Keuangan bberapa waktu lalu.

Angka 5,2 persen hingga akhir tahun ia peroleh dari prediksi pertumbuhan ekonomi Semester I sebesar 4,9 persen, dan 5,5 persen untuk semester 2.

Menurut Bambang Brojo, perekonomian tahun ini akan sangat dipengaruhi oleh penurunan harga komoditas. “Peran pemerintah sangat penting untuk mendorong pertumbuhan ekonomi tahun ini,” kata Bambang Brojo di Kompleks Parlemen Senayan, Rabu, 1 Juli 2015. Investasi swasta tahun ini, kata dia baru akan terasa dampaknya pada tahun depan.

Selain mengkoreksi pertumbuhan ekonomi, Bambang juga memprediksi inflasi hingg akhir tahun akan mencapai 4,2 persen. Tingkat bunga SPN 3 bulan sebesar 6 persen. Dan nilai tukar rupiah pada level Rp 13.100 per dolar Amerika Serikat (AS), lebih tinggi dari target Rp 12.500 per dolar AS. Harga minyak mentah dunia diperkirakan mencapai US$ 59 per ton. Lifting minyak 825 ribu barel per hari hingga akhir tahun. Dan lifting gas diperkirakan mencapai 1.221 ribu barel per hari.

TRI ARTINING PUTRI

Berita terkait

Sri Mulyani Sebut Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Stagnan di 3,2 Persen, Bagaimana Dampaknya ke RI?

4 jam lalu

Sri Mulyani Sebut Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Stagnan di 3,2 Persen, Bagaimana Dampaknya ke RI?

Sri Mulyani menyebut perkiraan pertumbuhan ekonomi global pada tahun ini bakal relatif stagnan dengan berbagai risiko dan tantangan yang berkembang.

Baca Selengkapnya

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

2 hari lalu

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

Perkembangan ekonomi Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) 2023 tumbuh positif.

Baca Selengkapnya

Hadiri WEF, Airlangga Beberkan Tantangan RI Ciptakan Lapangan Kerja

4 hari lalu

Hadiri WEF, Airlangga Beberkan Tantangan RI Ciptakan Lapangan Kerja

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto bicara besarnya tantangan Indonesia di bidang tenaga kerja, khususnya dalam hal penciptaan lapangan kerja.

Baca Selengkapnya

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

5 hari lalu

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

BI sedang mempersiapkan instrumen insentif agar mendorong pertumbuhan ekonomi.

Baca Selengkapnya

Bank Indonesia: Pertumbuhan Ekonomi Berdaya di Tengah Gejolak Global

9 hari lalu

Bank Indonesia: Pertumbuhan Ekonomi Berdaya di Tengah Gejolak Global

Bank Indonesia prediksi pertumbuhan ekonomi dalam kisaran 4,7 hingga 5,5 persen. Masih berdaya di tengah gejolak global.

Baca Selengkapnya

Pasar Keuangan Global Kian Tak Pasti, BI Perkuat Bauran Kebijakan Moneter

9 hari lalu

Pasar Keuangan Global Kian Tak Pasti, BI Perkuat Bauran Kebijakan Moneter

BI memperkuat bauran kebijakan moneter untuk menjaga stabilitas dan mendukung pertumbuhan ekonomi di tengah ketidakpastian global.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Prabowo-Gibran Diharap Percepat Pertumbuhan Ekonomi, Tanggal Pendaftaran CPNS 2024

9 hari lalu

Terpopuler: Prabowo-Gibran Diharap Percepat Pertumbuhan Ekonomi, Tanggal Pendaftaran CPNS 2024

Berita terpopuler: Prabowo-Gibran diharap bisa mempercepat pertumbuhan ekonomi usai dilantik, pendaftaran CPNS 2024 dibuka.

Baca Selengkapnya

Rektor Paramadina Ingatkan Pemerintah Tak Remehkan Dampak Konflik Iran-Israel

11 hari lalu

Rektor Paramadina Ingatkan Pemerintah Tak Remehkan Dampak Konflik Iran-Israel

Didik mengingatkan agar pemerintah tidak menganggap enteng konflik Iran-Israel. Kebijakan fiskal dan moneter tak boleh menambah tekanan inflasi.

Baca Selengkapnya

Di Washington DC, Sri Mulyani Beberkan soal Bonus Demografi Muda hingga Reformasi Kesehatan

12 hari lalu

Di Washington DC, Sri Mulyani Beberkan soal Bonus Demografi Muda hingga Reformasi Kesehatan

Sri Mulyani menekankan pentingnya peningkatan kualitas SDM, baik pada bidang pendidikan maupun kesehatan sebagai fondasi pertumbuhan ekonomi nasional.

Baca Selengkapnya

Konflik Iran-Israel, Ekonomi Indonesia Terancam Turun di Bawah 5 Persen

13 hari lalu

Konflik Iran-Israel, Ekonomi Indonesia Terancam Turun di Bawah 5 Persen

Pertumbuhan ekonomi Indonesia terancam turun menjadi di bawah 5 persen karena dampak konflik Iran-Israel.

Baca Selengkapnya