Harga BBM Tak Naik, Tarif Angkutan Tetap Naik

Senin, 6 Mei 2013 13:24 WIB

Seorang warga melintas di dekat mobil angkutan umum U 10 jurusan Angke-Sunter yang terpakir di Kantor Samsat Jakarta Barat, Senin (11/2). TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Perhubungan menyatakan tarif angkutan darat kemungkinan akan naik bersamaan dengan penerapan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi. "Tanpa kenaikan harga BBM pun sebenarnya tarif angkutan tetap akan naik," kata Menteri Perhubungan, Evert Erenst Mangindaan, saat ditemui seusai pemberian penghargaan Wahana Tata Nugraha di kantornya, Senin, 6 Mei 2013.

Ia pun meminta kenaikan tarif angkutan tidak terlalu tinggi agar tetap bisa dijangkau masyarakat miskin. Namun, kata dia, kementerian masih belum menentukan besaran kenaikan tarif tersebut. Mangindaan mengungkapkan, Organisasi Angkutan Darat (Organda) sudah berkali-kali mengajukan permohonan kenaikan tarif. "Saya tahan-tahan, jangan dulu," ucap Mangindaan.

Menurut dia, penyesuaian tarif bukan hanya dipengaruhi kenaikan harga BBM bersubsidi. Ada komponen-komponen lainnya yang mempengaruhi kenaikan tarif, seperti biaya operasional per kilometer jarak tempuh dan biaya suku cadang atau "spare part". “Kami akan bicarakan berapa tarif yang pantas untuk kemampuan masyarakat," ujar Mangindaan.

Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Organda, Eka Sari Lorena menolak rencana kenaikan harga BBM bersubsidi untuk angkutan umum. "Kalau angkutan pribadi boleh saja," katanya. Eka menilai penetapan dua harga BBM bersubsidi lebih tepat yaitu dengan harga terendah untuk angkutan penumpang dan barang. "Pembedaan harga BBM bisa dilakukan dengan kartu kontrol."

Menurut Eka, kenaikan sebesar Rp 1.500 per liter berdampak pada kenaikan tarif angkutan umum sebesar 30-35 persen. Sayangnya, pemilik angkutan umum tidak bisa menaikkan tarif seenaknya. "Pemerintah yang menetapkan."

Tarif angkutan dinilai Eka tidak sesuai dengan tingkat inflasi saat ini. Tarif tidak pernah diperbarui sejak 2009. "Tarif angkutan ekonomi tak pernah ada penyesuaian, padahal harga-harga listrik dan lainnya sudah naik berapa kali," katanya.

Eka berharap pemerintah menaikkan tarif angkutan ekonomi sesuai dengan kenaikan harga BBM bersubsidi. Pertimbangan lain yaitu fenomena makin banyaknya masyarakat yang meninggalkan angkutan umum dan beralih ke kendaraan pribadi.

MARIA YUNIAR

Topik Terhangat:
Pemilu Malaysia
| Harga BBM | Susno Duadji | Ustad Jefry | Caleg


Baca juga:

Ini Motif Perbudakan Buruh Panci di Tangerang
Massa Bakar Al-Quran di Masjid Jemaat Ahmadiyah

Ini Kata Dubes Inggris Soal Kantor OPM di Oxford

Anwar Ibrahim Berkicau Menangkan Pemilu Malaysia

Berita terkait

Orang Tua Calon Taruna STIP Ajukan Keberatan Keputusan Kemenhub Tak Buka Penerimaan Tahun Ini

12 jam lalu

Orang Tua Calon Taruna STIP Ajukan Keberatan Keputusan Kemenhub Tak Buka Penerimaan Tahun Ini

Alasan Menhub meniadakan penerimaan taruna STIP tahun ini adalah untuk memutus rantai tradisi tidak baik antara senior dan junior.

Baca Selengkapnya

Selain Spionam, Berikut Sederet Aplikasi Perizinan Milik Kementerian Perhubungan

20 jam lalu

Selain Spionam, Berikut Sederet Aplikasi Perizinan Milik Kementerian Perhubungan

Kementerian Perhubungan memiliki sejumlah aplikasi guna meningkatkan pelayanan bidang transportasi.

Baca Selengkapnya

Begini Cara Mengecek Kelayakan Bus di Aplikasi Spionam

21 jam lalu

Begini Cara Mengecek Kelayakan Bus di Aplikasi Spionam

Berikut cara mengecek kelayakan bus di aplikasi Spionam milik Kementerian Perhubungan.

Baca Selengkapnya

Pertamina Buka Fasilitas Avtur 24 Jam di Bali Selama World Water Forum

1 hari lalu

Pertamina Buka Fasilitas Avtur 24 Jam di Bali Selama World Water Forum

Pertamina mengoperasikan seluruh sarana dan fasilitas di terminal Avtur Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali selama 24 jam selama WWF.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Rampungkan 25 Proyek Strategis Nasional, Kebut 4 Lagi Tahun Ini

1 hari lalu

Kemenhub Rampungkan 25 Proyek Strategis Nasional, Kebut 4 Lagi Tahun Ini

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan penyelesaian Proyek Strategis Nasional atau PSN Kemenhub sudah mencapai 82 persen

Baca Selengkapnya

SBMI Somasi Kementerian Perhubungan terkait Pekerja Migran di Kapal Niaga dan Perikanan

1 hari lalu

SBMI Somasi Kementerian Perhubungan terkait Pekerja Migran di Kapal Niaga dan Perikanan

Serikat Buruh Migran Indonesia atau SBMI somasi Kementerian Perhubungan terkait perlindungan pekerja migran di kapal niaga dan perikanan.

Baca Selengkapnya

Sandiaga Uno Ingatkan Cek Bus Sebelum Berwisata: Pakai Aplikasi Spionam

2 hari lalu

Sandiaga Uno Ingatkan Cek Bus Sebelum Berwisata: Pakai Aplikasi Spionam

Menteri Pariwisata Sandiaga Uno mengingatkan untuk cek kendaraan sewa sebelum berwisata menggunakan aplikasi Spionam.

Baca Selengkapnya

Perusahaan Otobus Tak Berizin Masih Beroperasi, MTI: Lama Dibiarkan Pemerintah

2 hari lalu

Perusahaan Otobus Tak Berizin Masih Beroperasi, MTI: Lama Dibiarkan Pemerintah

Kendaraan yang dikelola perusahaan otobus yang tidak memiliki izin angkutan biasanya tidak berhenti atau transit di terminal. Sulit ditindak Dishub

Baca Selengkapnya

10 Fakta Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Depok di Subang: 12 orang Tewas, Sopir Minta Maaf

2 hari lalu

10 Fakta Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Depok di Subang: 12 orang Tewas, Sopir Minta Maaf

Fakta-Fakta Bus yang membawa siswa SMK Lingga Kencana mengalami kecelakaan di Subang

Baca Selengkapnya

PO Bus Putera Fajar Belum Perpanjang Izin, Kementerian Perhubungan: Akan Kena Pidana

2 hari lalu

PO Bus Putera Fajar Belum Perpanjang Izin, Kementerian Perhubungan: Akan Kena Pidana

Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan pastikan bakal menindak perusahaan otobus tidak berizin angkutan tapi tetap beroperasi

Baca Selengkapnya