Ini Bentuk Nofikasi Azan Magrib di TV Saat Live Paus Fransiskus Pimpin Misa

Reporter

Tempo.co

Editor

Yudono Yanuar

Kamis, 5 September 2024 19:16 WIB

Gambar tangkapan layar Stasiun TV CNN Indonesia yang menayangkan Misa Akbar dipimpin Paus Fransiskus bersamaan dengan notifikasi saat Azan Magrib, Kamis, 5 September 2024. (TEMPO/Yudono)

TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah televisi nasional yang menyiarkan Paus Fransiskus memimpin Misa Kudus dari Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, memilih cara masing-masing dalam menayangkan tanda masuk azan Magrib.

Televisi yang siaran langsung jam 17.00 sampai 19.00 WIB, Kamis, 5 September 2024 itu, di antaranya CNN Indonesia, Kompas TV, Jak Tv dan iNews.

CNN Indonesia memilih notifikasi dalam bentuk tulisan diam "Saatnya Azan Magrib untuk wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya" tepat pukul 17.55 WIB.

Sedangkan Kompas TV menggunakan running text "Saatnya Azam Magrib Wilayah DKI jakarta dan sekitarnya.

Jak TV memilih menghentikan sebentar siaran langsung untuk menayangkan azan Magrib, sementara iNews berupa notifikasi bertuliskan "Saatnya Azan Magrib untuk wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya".

Sebelumnya, Kementerian Agama RI mengeluarkan imbauan agar stasiun televisi berkenan untuk menyiarkan azan magrib dalam bentuk teks berjalan ketika menayangkan secara langsung ibadah misa yang dipimpin Paus Fransiskus di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Kamis.

Hal itu sesuai dengan surat yang disampaikan oleh Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Katolik dan Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kemenag kepada Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika tertanggal 1 September 2024, yang salinannya diperoleh ANTARA pada Selasa (3/9) malam.

Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika (Wamenkominfo) Nezar Patria mengatakan tayangan azan Mahgrib yang ditampilkan dengan running text atau teks berjalan di televisi saat Misa Kudus yang dihadiri Paus, sudah disetujui oleh sejumlah organisasi kemasyarakatan Islam.

Ormas Islam yang menyetujui, kata dia, di antaranya Nahdlatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah. Dia mengatakan gagasan tersebut merupakan bentuk penghormatan pemerintah dan para ormas Islam terhadap tamu negara yang hadir yakni Paus Fransiskus.

"Sesuai dengan Surat Menkominfo, menindaklanjuti surat dari Kementerian Agama yang disampaikan oleh Dirjen Binmas Islam dan Dirjen Binmas Katolik," kata Nezar di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu, 4 September 2024.

Dia menjelaskan, Paus Fransiskus pada Kamis, 5 September 2024, akan melaksanakan Misa Akbar di Gelora Bung Karno, Jakarta, yang bakal disiarkan langsung oleh sejumlah televisi pada petang hari.

Menurut dia, misa tersebut merupakan salah satu bentuk ibadah bagi masyarakat Katolik yang tidak terputus. Adapun peribadatan itu pun bertepatan dengan waktu azan magrib.
"Kemenag sepakat untuk notifikasi azan magrib itu tampil dalam bentuk running text," ucap dia.


Advertising
Advertising

Berita terkait

Mengintip Akomodasi Paus Fransiskus Selama di Singapura, Pusat Retret yang Bersahaja di Punggol

13 jam lalu

Mengintip Akomodasi Paus Fransiskus Selama di Singapura, Pusat Retret yang Bersahaja di Punggol

Kesederhanaan dan fungsionalitas menjadi fokus utama Paus Fransiskus memilih tempat menginap.

Baca Selengkapnya

TPNPB-OPM: Proposal Pembebasan Pilot Susi Air Tak Berkaitan dengan Kunjungan Paus Fransiskus

23 jam lalu

TPNPB-OPM: Proposal Pembebasan Pilot Susi Air Tak Berkaitan dengan Kunjungan Paus Fransiskus

TPNPB-OPM telah mengajukan proposal kepada pemerintah Indonesia dan Selandia Baru soal rencana pembebasan pilot Susi Air

Baca Selengkapnya

Bisa Diidentifikasi, Ini 5 Eror pada Gambar atau Foto Palsu Bangkitan AI

4 hari lalu

Bisa Diidentifikasi, Ini 5 Eror pada Gambar atau Foto Palsu Bangkitan AI

Sebuah studi oleh Google menemukan lonjakan pesat proporsi gambar-gambar bangkitan AI dalam klaim-klaim cek-fakta hoax sejak awal 2023 lalu.

Baca Selengkapnya

Momen Tak Terlupakan Lyodra Ginting Tampil dalam Misa Agung Paus Fransiskus di GBK

4 hari lalu

Momen Tak Terlupakan Lyodra Ginting Tampil dalam Misa Agung Paus Fransiskus di GBK

Penyanyi Lyodra Ginting mengalami momen bersejarah pada Kamis, 5 September lalu kala diberkati Paus Fransiskus dalam Misa Agung di GBK, Jakarta

Baca Selengkapnya

Masyarakat Indonesia di Mata Paus Fransiskus: Hangat Seperti Orang Napoli

4 hari lalu

Masyarakat Indonesia di Mata Paus Fransiskus: Hangat Seperti Orang Napoli

Di mata Paus Fransiskus, masyarakat di Indonesia seperti orang-orang Napoli. Napoli adalah kota terbesar di Italia Selatan.

Baca Selengkapnya

Paus Fransiskus Kecam Pembantaian Anak-anak Palestina di Gaza akibat Pengeboman Israel

4 hari lalu

Paus Fransiskus Kecam Pembantaian Anak-anak Palestina di Gaza akibat Pengeboman Israel

Paus Fransiskus mengecam kematian anak-anak Palestina dalam serangan militer Israel di Gaza

Baca Selengkapnya

Paus Fransiskus Bicara soal Demokrasi di Indonesia: Komunikasi Lintas Sektor Perlu Dilakukan

4 hari lalu

Paus Fransiskus Bicara soal Demokrasi di Indonesia: Komunikasi Lintas Sektor Perlu Dilakukan

Paus Fransiskus menyatakan dinamika sosial dan politik yang terjadi baru-baru ini banyak dialami oleh negara berkembang.

Baca Selengkapnya

Antara Trump dan Harris, Siapa Pilihan Paus Fransiskus?

4 hari lalu

Antara Trump dan Harris, Siapa Pilihan Paus Fransiskus?

Paus Fransiskus mengkritik Harris dan Trump, meminta umat Katolik AS untuk memilih 'kejahatan yang lebih kecil'.

Baca Selengkapnya

Paus Fransiskus Akhiri Perjalanan ke Asia Tenggara dan Oseania

5 hari lalu

Paus Fransiskus Akhiri Perjalanan ke Asia Tenggara dan Oseania

Paus Fransiskus mengakhiri lawatan ke Asia Tenggara dan Oseania selama 12 hari.

Baca Selengkapnya

Paus Fransiskus Pulang ke Vatikan Hari Ini, Naik Singapore Airlines

5 hari lalu

Paus Fransiskus Pulang ke Vatikan Hari Ini, Naik Singapore Airlines

Paus Fransiskus mengakhiri perjalanan apostoliknya di Singapura setelah sebelumnya mengunjungi Indonesia, Papua Nugini, dan Timor Leste.

Baca Selengkapnya