PLN: Pasokan Listrik Dipastikan Aman Selama Kunjungan Paus Fransiskus Mulai Besok

Reporter

Eiben Heizar

Editor

Dwi Arjanto

Senin, 2 September 2024 08:34 WIB

Logo untuk kunjungan Paus Fransiskus pada 3-6 September 2024 ke Jakarta (CNS/Kantor Pers Takhta Suci).

TEMPO.CO, Jakarta - PT PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta Raya memastikan pasokan listrik aman selama kunjungan kenegaraan Paus Fransiskus dan Indonesia International Sustainability Forum (ISF) 2024 yang akan digelar pada 3-6 September 2024.

General Manager PLN UID Jakarta Raya, Lasiran, dalam pernyataannya di Jakarta pada Jumat, menjelaskan bahwa pihaknya telah menyiapkan empat posko siaga di sejumlah lokasi strategis dekat dengan tempat acara.

Posko siaga yang beroperasi selama 24 jam ini bertujuan untuk memastikan respons cepat terhadap segala kemungkinan gangguan kelistrikan.

"PLN berkomitmen memberikan pelayanan terbaik, terutama untuk mendukung suksesnya acara internasional seperti kunjungan Paus Fransiskus dan ISF 2024 ini. Seluruh tim kami sudah dalam keadaan siaga, dan kami akan memantau kondisi sistem kelistrikan secara 'real-time' selama acara berlangsung," kata Lasiran.

Dia menambahkan, apel siaga yang digelar di Gereja Katedral Jakarta Pusat pada Jumat menjadi bukti nyata dari upaya PLN UID Jakarta Raya untuk menjamin ketersediaan listrik yang andal dan tanpa gangguan.

Advertising
Advertising

Dengan kapasitas daya mampu mencapai 8.919 MW dan beban puncak sebesar 5.882 MW, PLN memiliki cadangan daya sebesar 3.037 MW atau 34,05 persen yang siap digunakan selama masa siaga.

Sebanyak 496 personel siaga dikerahkan untuk mengamankan kegiatan tersebut. Berbagai peralatan pendukung telah disiapkan, termasuk 33 unit "Uninterruptible Power Supply" (UPS) dengan total daya 10.970 kVA, 7 Unit Kabel Bergerak (UKB), 10 Unit Gardu Bergerak (UGB) dengan total daya 7.980 kVA, serta 22 unit genset dengan total daya 26.685 kVA.

Selain itu, lima mobil unit deteksi juga disiapkan untuk mendukung operasional di lapangan.

Dengan persiapan yang matang ini, PLN UID Jakarta Raya optimis dapat memberikan pasokan listrik yang andal, aman, dan berkualitas untuk mendukung kelancaran kunjungan Paus Fransiskus di Jakarta dan ISF 2024.

Tidak hanya menjaga keandalan pasokan listrik, PLN UID Jakarta Raya juga menyiapkan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) khusus untuk memenuhi kebutuhan pengisian daya 58 kendaraan listrik delegasi dan 5 bus listrik operasional yang bertugas selama acara.

"Untuk melayani kendaraan listrik delegasi dan operasional, ada 40 personel khusus yang akan memastikan keandalan SPKLU," tambahnya.

Dalam kesempatan tersebut, Pastor Kepala Gereja Katedral Jakarta, yang diwakili oleh Romo Yohanes Deodatus, menyampaikan apresiasi atas langkah PLN.

"Kami sangat menghargai upaya PLN dalam memastikan keandalan pasokan listrik selama kunjungan Paus Fransiskus. Kunjungan ini adalah momen bersejarah yang sangat penting bagi kami, dan dukungan dari PLN tentu berkontribusi pada kesuksesan acara ini," ujar Romo Yohanes.

Pilihan editor: Dubes Indonesia untuk Vatikan: Kunjungan Paus Fransiskus Bentuk Apresiasi dari Kebebasan Beragama

Berita terkait

Mengintip Akomodasi Paus Fransiskus Selama di Singapura, Pusat Retret yang Bersahaja di Punggol

6 jam lalu

Mengintip Akomodasi Paus Fransiskus Selama di Singapura, Pusat Retret yang Bersahaja di Punggol

Kesederhanaan dan fungsionalitas menjadi fokus utama Paus Fransiskus memilih tempat menginap.

Baca Selengkapnya

TPNPB-OPM: Proposal Pembebasan Pilot Susi Air Tak Berkaitan dengan Kunjungan Paus Fransiskus

17 jam lalu

TPNPB-OPM: Proposal Pembebasan Pilot Susi Air Tak Berkaitan dengan Kunjungan Paus Fransiskus

TPNPB-OPM telah mengajukan proposal kepada pemerintah Indonesia dan Selandia Baru soal rencana pembebasan pilot Susi Air

Baca Selengkapnya

PLN dan Pupuk Indonesia Bekerja Sama untuk Produksi Hidrogen dan Amonia Hijau

1 hari lalu

PLN dan Pupuk Indonesia Bekerja Sama untuk Produksi Hidrogen dan Amonia Hijau

PLN dan Pupuk Indonesia bekerja sama dengan Acwa Power dalam perjanjian pembelian hidrogen hijau sebagai usaha pemanfaatan energi baru terbarukan.

Baca Selengkapnya

Polisi Kerahkan 2.178 Personel untuk Jaga Pertandingan Persija vs Dewa United di GBK

2 hari lalu

Polisi Kerahkan 2.178 Personel untuk Jaga Pertandingan Persija vs Dewa United di GBK

Pertandingan Persija melawan Dewa United di GBK akan dilaksanakan Senin malam ini pukul 19.00 WIB.

Baca Selengkapnya

PLN Beri Pelatihan Ekspor Untuk UMKM

4 hari lalu

PLN Beri Pelatihan Ekspor Untuk UMKM

PT PLN (Persero) memberikan pelatihan ekspor kepada 107 pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

Baca Selengkapnya

Bisa Diidentifikasi, Ini 5 Eror pada Gambar atau Foto Palsu Bangkitan AI

4 hari lalu

Bisa Diidentifikasi, Ini 5 Eror pada Gambar atau Foto Palsu Bangkitan AI

Sebuah studi oleh Google menemukan lonjakan pesat proporsi gambar-gambar bangkitan AI dalam klaim-klaim cek-fakta hoax sejak awal 2023 lalu.

Baca Selengkapnya

Momen Tak Terlupakan Lyodra Ginting Tampil dalam Misa Agung Paus Fransiskus di GBK

4 hari lalu

Momen Tak Terlupakan Lyodra Ginting Tampil dalam Misa Agung Paus Fransiskus di GBK

Penyanyi Lyodra Ginting mengalami momen bersejarah pada Kamis, 5 September lalu kala diberkati Paus Fransiskus dalam Misa Agung di GBK, Jakarta

Baca Selengkapnya

Masyarakat Indonesia di Mata Paus Fransiskus: Hangat Seperti Orang Napoli

4 hari lalu

Masyarakat Indonesia di Mata Paus Fransiskus: Hangat Seperti Orang Napoli

Di mata Paus Fransiskus, masyarakat di Indonesia seperti orang-orang Napoli. Napoli adalah kota terbesar di Italia Selatan.

Baca Selengkapnya

Paus Fransiskus Kecam Pembantaian Anak-anak Palestina di Gaza akibat Pengeboman Israel

4 hari lalu

Paus Fransiskus Kecam Pembantaian Anak-anak Palestina di Gaza akibat Pengeboman Israel

Paus Fransiskus mengecam kematian anak-anak Palestina dalam serangan militer Israel di Gaza

Baca Selengkapnya

Paus Fransiskus Bicara soal Demokrasi di Indonesia: Komunikasi Lintas Sektor Perlu Dilakukan

4 hari lalu

Paus Fransiskus Bicara soal Demokrasi di Indonesia: Komunikasi Lintas Sektor Perlu Dilakukan

Paus Fransiskus menyatakan dinamika sosial dan politik yang terjadi baru-baru ini banyak dialami oleh negara berkembang.

Baca Selengkapnya