BEI Suspensi Saham TMPO dan TNCA Hari Ini, Imbas Harga Naik Signifikan

Reporter

Annisa Febiola

Editor

Aisha Shaidra

Kamis, 29 Agustus 2024 10:17 WIB

Pekerja tengah mengikuti pelatihan dan pengenalan saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin, 26 Agustus 2024. Di tengah kenaikan ini, saham PT Tempo Intimedia Tbk (TMPO) termasuk dalam lima besar saham naik paling tinggi yaiyu 28,14 persen atau menjadi Rp. 214. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Bursa Efek Indonesia (BEI) menghentikan sementara perdagangan saham dua emiten untuk sesi I perdagangan hari ini Kamis, 29 Agustus 2024. Kedua perusahaan tersebut adalah PT Tempo Inti Media Tbk. (TMPO) dan PT Trimuda Nuansa Citra Tbk. (TNCA). Informasi ini disampaikan oleh BEI melalui pengumuman di laman resminya pada Rabu, 28 Agustus 2024.

Keputusan suspensi ini diambil oleh BEI lantaran terjadinya tren peningkatan harga kumulatif yang signifikan pada saham TMPO. Menurut BEI, suspensi ini bertujuan untuk melindungi investor. "Sebagai bentuk perlindungan bagi investor, BEI memandang perlu untuk melakukan penghentian sementara perdagangan saham TMPO di pasar reguler dan pasar tunai mulai sesi I perdagangan tanggal 29 Agustus 2024 sampai dengan pengumuman bursa lebih lanjut," tulis BEI dalam dokumen pengumumannya.

Harga saham TMPO tercatat mulai naik sejak 16 Agustus 2024 di level Rp 74 per saham. Pada akhir perdagangan sebelumnya, harga saham TMPO tercatat Rp 73 per saham. Selama satu bulan terakhir, harga saham emiten media ini sudah naik 175 poin atau 233,33 persen. Pada Rabu, 28 Agustus 2024 kemarin, harga saham TMPO tercatat Rp 250 per saham.

Sama halnya dengan saham TNCA, yang juga mengalami peningkatan harga kumulatif secara signifikan. BEI menyebut, suspensi dilakukan untuk melindungi para investor. "Dalam rangka cooling down sebagai bentuk perlindungan bagi investor, BEI memandang perlu untuk melakukan penghentian sementara perdagangan saham TNCA pada perdagangan tanggal 29 Agustus 2024," tulis BEI.

Penghentian sementara perdagangan saham TNCA juga dilakukan baik di pasar reguler serta pasar tunai. Adapun tujuannya adalah untuk memberikan waktu yang memadai bagi pelaku pasar untuk mempertimbangkan secara matang dalam mengambil keputusan investasinya di saham TNCA.

Advertising
Advertising

Harga saham TNCA mulai merangkak naik sejak 19 Agustus 2024 di level Rp 187 per saham. Pada akhir perdagangan sebelumnya, harga saham TNCA hanya Rp 139. Selama satu bulan terakhir, harga saham TNCA sudah melonjak 198 poin atau 143,48 persen. Pada Rabu kemarin, harga saham TNCA sebesar Rp 336 per saham. "Para pihak yang berkepentingan diharapkan untuk selalu memperhatikan keterbukaan informasi yang disampaikan oleh perseroan," kata bursa dalam pengumumannya.

Pilihan editor: Alasan Basuki Hadimuljono Minta Tambahan Anggaran Rp 20,32 Triliun untuk IKN

Berita terkait

Emiten Milik Boy Thohir ADRO Bakal Jual Seluruh Saham Adaro Andalan Indonesia, Ini Sebabnya

5 hari lalu

Emiten Milik Boy Thohir ADRO Bakal Jual Seluruh Saham Adaro Andalan Indonesia, Ini Sebabnya

PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) akan menjual 99,99 persen sahamnya di PT Adaro Andalan Indonesia (AAI). Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Terkini: Biaya Carter Pesawat Garuda Indonesia yang Antar Paus Fransiskus ke Papua Nugini, Unggahan Terakhir Faisal Basri di Media Sosial X

11 hari lalu

Terkini: Biaya Carter Pesawat Garuda Indonesia yang Antar Paus Fransiskus ke Papua Nugini, Unggahan Terakhir Faisal Basri di Media Sosial X

Paus Fransiskus melanjutkan perjalanan apostolik ke Papua Nugini dengan menumpang pesawat Garuda Indonesia. Berapa biaya carter pesawatnya?

Baca Selengkapnya

BEI Sebut Market Cap Pasar Modal Indonesia Terbesar se-ASEAN, Angkanya Tembus Rp 12,7 Triliun

11 hari lalu

BEI Sebut Market Cap Pasar Modal Indonesia Terbesar se-ASEAN, Angkanya Tembus Rp 12,7 Triliun

BEI mencatat ada 936 perusahaan yang saat ini mencantumkan sahamnya dengan nilai kapitalisasi pasar hingga Agustus 2024 menembus angka Rp 12,7 triliun.

Baca Selengkapnya

Kisruh Gratifikasi Emiten, OJK dan BEI Telurusi Pelaku Lain

12 hari lalu

Kisruh Gratifikasi Emiten, OJK dan BEI Telurusi Pelaku Lain

Ketua Dewan Komisioner OJK Mahendra Siregar institusinya tidak akan mentoleransi apabila ada staf atau pejabat yang terlibat gratifikasi atas jasa penerimaan emiten yang terjadi di BEI. Selain pelaku, kedua institusi ini juga menelusuri calon emiten lain yang terlibat.

Baca Selengkapnya

5 Karyawan BEI yang Terima Suap Loloskan IPO Dipecat, Sejauh Mana Keterlibatan OJK?

20 hari lalu

5 Karyawan BEI yang Terima Suap Loloskan IPO Dipecat, Sejauh Mana Keterlibatan OJK?

OJK angkat bicara merespons kasus gratifikasi oleh karyawan BEI terhadap calon emiten yang hendak melantai di bursa saham (IPO).

Baca Selengkapnya

BEI Suspensi Lagi Saham Tempo, Gara-gara Harga Melonjak 13,64 Persen Kemarin

20 hari lalu

BEI Suspensi Lagi Saham Tempo, Gara-gara Harga Melonjak 13,64 Persen Kemarin

BEI kembali menghentikan sementara atau suspensi terhadap perdagangan saham PT Tempo Inti Media Tbk. mulai sesi I perdagangan hari ini lantaran harga saham yang naik signifikan.

Baca Selengkapnya

BEI Tanggapi Isu Pemecatan Lima Karyawan karena Terima Suap IPO Calon Emiten

21 hari lalu

BEI Tanggapi Isu Pemecatan Lima Karyawan karena Terima Suap IPO Calon Emiten

Informasi pemecatan karyawan di Bursa Efek Indonesia (BEI) yang menerima suap untuk IPO dari emiten yang ingin bisa melantai di bursa

Baca Selengkapnya

Medco Energi Raup Laba USD 201 Juta pada Paruh Pertama 2024 Meski Produksi Migas Turun 5 Persen

23 hari lalu

Medco Energi Raup Laba USD 201 Juta pada Paruh Pertama 2024 Meski Produksi Migas Turun 5 Persen

Produksi migas Medco pada semester pertama tahun 2024 ini berada di angka 153 ribu barel minyak per hari.

Baca Selengkapnya

Harga Saham Tempo Inti Media Naik 101,2 Persen Sepekan Ini

25 hari lalu

Harga Saham Tempo Inti Media Naik 101,2 Persen Sepekan Ini

Dalam sepekan terakhir, harga saham emiten media PT Tempo Inti Media Tbk. (TMPO) sudah naik 84 poin atau 101,2 persen.

Baca Selengkapnya

Pergerakan IHSG Pekan Lalu Terpantau Positif, Ini 3 Saham Rekomendasi Analis

31 hari lalu

Pergerakan IHSG Pekan Lalu Terpantau Positif, Ini 3 Saham Rekomendasi Analis

BEI mencatatkan IHSG ditutup pada level 7.432,090, atau mengalami kenaikan sebesar 2,41 persen pada penutupan perdagangan Jumat lalu

Baca Selengkapnya