KKP Tangkap Kapal Asal Vietnam Mencuri Ikan di Perairan Natuna

Reporter

Ikhsan Reliubun

Editor

Agung Sedayu

Kamis, 22 Agustus 2024 08:56 WIB

Direktur Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan, Kementerian Kelautan dan Perikanan Pung Nugroho Saksono (tengah) memberikan keterangan kepada wartawan terkait penangkapan kapal ikan asing di Pelabuhan Pangkalan PSDKP Batam, Kepulauan Riau, Rabu, 21 Agustus 2024. Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) berhasil mengamankan satu unit KIA berbendera Vietnam yang melakukan penangkapan ikan secara ilegal di WPPNRI 711 perairan Laut Natuna. ANTARA FOTO/Teguh Prihatna

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan atau KKP Pung Nugroho, menyatakan ada perlawanan dari aparat Vietnam. Gangguan itu datang saat anak buah Pung menangkap kapal pencuri ikan asal Vietnam.

"Kemarin itu kami sempat diganggu sama Coast Guard-nya mereka. Mereka minta supaya kapal yang ditangkap dilepas," kata Pung, tertawa, melalui sambungan telepon pada Rabu, 21 Agustus 2024.

Awalnya petugas PSDKP menangkap sebuah kapal ikan yang mencuri ikan di Laut Natuna Utara, Kepulauan Riau. Penangkapan itu dilakukan pada 17 Agustus 2024. Dari tiga kapal yang mencuri ikan di Laut Natuna, dua kapal berhasil lari. Satu kapal tertangkap. Kapal itu berisi 9 awak kapal.

Tak hanya meminta pasukan PSDKP melepaskan kapal Vietnam yang ditangkap di Laut Natuna Utara, itu. Tapi petugas kelautan Vietnam itu pun kembali mengejar kapal petugas PSDKP. "Mereka juga sempat mengejar kapal kami," ujar Pung.

Saat pengejaran itu, Pung mengatakan anak buahnya langsung mengontaknya dan melaporkan kapal PSDKP dikejar dan petugas Coast Guard meminta melepaskan kapal yang ditangkap itu. "Ya, sudah, saya bilang bawa terus. Bawa terus sampai ke dalam perairan kita," ujar dia kepada anggotanya.

Advertising
Advertising

Saat itu, Pung menjelaskan, ketika Coast Guard Vietnam terus mengejar dan masuk ke perairan Indonesia, itu sudah menjadi urusan kedaulatan dan menyangkut negara. Pung mengatakan, saat itu dia sudah menyiapkan senjata dan peralatan lain. "Dia (Coast Guard) tidak berani," ujarnya.

Menurut Pung, saat situasi kapal Coast Guard Vietnam itu menerobos masuk ke perairan Indonesia, tentu pasukan lain seperti Tentara Nasional Indonesia, Polri, maupun Badan Keamanan Laut (Bakamla) akan bersinergi. "Bahu-membahu menjaga kedaulatan perairan kita," ucap Pung.

Pilihan Editor: Daftar Formasi CPNS KKP 2024 untuk Lulusan SMA hingga S2 dan Kisaran Gajinya

Berita terkait

Alasan KKP Produksi Susu Ikan: Agar Masyarakat Dapat Asupan Protein Selain Susu Sapi

5 jam lalu

Alasan KKP Produksi Susu Ikan: Agar Masyarakat Dapat Asupan Protein Selain Susu Sapi

KKP sebut produksi susu ikan atau minuman susu protein ditujukan agar masyarakat mendapatkan protein lebih tinggi dari susu sapi.

Baca Selengkapnya

KKP Klaim Susu Ikan Hanya Branding Produk Minuman Protein Pengganti Susu Sapi

15 jam lalu

KKP Klaim Susu Ikan Hanya Branding Produk Minuman Protein Pengganti Susu Sapi

KKP sebut susu ikan hanyalah bentuk pemasaran yang dilakukan kepada masyarakat. Namun, ia mengatakan bahwa susu ikan yang dimaksud yakni minuman protein yang berasal dari Ikan.

Baca Selengkapnya

Merusak Ekosistem Perairan, KKP Larang Pemeliharaan dan Jual Beli Ikan Aligator

23 jam lalu

Merusak Ekosistem Perairan, KKP Larang Pemeliharaan dan Jual Beli Ikan Aligator

KKP melarang ikan alligator gar karena membahayakan populasi ikan lain serta dapat merusak ekosistem perairan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Buka Ekspor Pasir Laut, Pengamat: Mengingkari Janji Pelestarian Laut

1 hari lalu

Jokowi Buka Ekspor Pasir Laut, Pengamat: Mengingkari Janji Pelestarian Laut

Pembukaan ekspor pasir laut yang dilakukan oleh pemerintahan Presiden Jokowi dianggap sebagai pengingkaran janji Jokowi untuk melestarikan laut.

Baca Selengkapnya

Ekspor Pasir Laut Menuai Kritik Walhi dan Susi Pudjiastuti, Jokowi: Itu Sedimen, Meski Wujudnya Pasir

1 hari lalu

Ekspor Pasir Laut Menuai Kritik Walhi dan Susi Pudjiastuti, Jokowi: Itu Sedimen, Meski Wujudnya Pasir

Ekspor pasir laut kembali digolkan lewat peraturan Mendag. Berbagai pihak lakukan kritik terhadap kebijakan ini. Apa kata Walhi dan Jokowi?

Baca Selengkapnya

Susu Ikan Diusulkan Menjadi Hidangan Makan Bergizi Gratis Prabowo, Apa Bedanya dengan Susu Sapi?

1 hari lalu

Susu Ikan Diusulkan Menjadi Hidangan Makan Bergizi Gratis Prabowo, Apa Bedanya dengan Susu Sapi?

Susu ikan diusulkan menjadi hidangan di program makan bergizi gratis Prabowo-Gibran. Apa beda susu ikan dan susu sapi?

Baca Selengkapnya

KKP Klaim Program Makan Bergizi Gratis Prabowo Revolusi Tata Kelola Kesehatan

1 hari lalu

KKP Klaim Program Makan Bergizi Gratis Prabowo Revolusi Tata Kelola Kesehatan

Kementerian Kelautan dan Perikanan atau KKP mengklaim program makan bergizi gratis Prabowo Subianto sebagai revolusi tata kelola kesehatan masyarakat.

Baca Selengkapnya

Masuk Menu Makan Bergizi Gratis Prabowo-Gibran, Susu Ikan Sudah Diteliti Sejak 2017

1 hari lalu

Masuk Menu Makan Bergizi Gratis Prabowo-Gibran, Susu Ikan Sudah Diteliti Sejak 2017

Susu ikan mendadak populer karena menjadi alternatif susu sapi dalam program makan gratis Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Vietnam Kembali Diproyeksi Bakal Disapu Badai Tropis

1 hari lalu

Vietnam Kembali Diproyeksi Bakal Disapu Badai Tropis

Vietnam bersiap menghadapi banjir bandang setelah sebuah depresi tropis diperkirakan menguat hingga menjadi sebuah badai

Baca Selengkapnya

Kementerian Kelautan Dorong Susu Ikan untuk Program Makan Bergizi Gratis

1 hari lalu

Kementerian Kelautan Dorong Susu Ikan untuk Program Makan Bergizi Gratis

Program susu ikan ini diklaim sebagai satu gerakan mengurangi stunting di Indonesia.

Baca Selengkapnya