IKN Terapkan Sistem Kerja Shared Service dan Fleksibel, ASN Mesti Melek Digital dan Multitasking

Selasa, 20 Februari 2024 13:03 WIB

Penampakan mock-up rumah susun ASN di IKN yang dipamerkan di Pameran Konstruksi Indonesia 2023 di JIEXPO Kemayoran, Jumat, 3 November 2023. TEMPO/Ami Heppy

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) berencana penerapan prinsip kerja shared services dan kerja fleksibel untuk meningkatkan efektivitas komunikasi dan kerja aparatur sipil negara (ASN) di Ibu Kota Negara (IKN) Kalimantan Timur. Untuk itu, ASN yang mula-mula akan dipindahkan ke IKN adalah mereka yang melek digital, punya kemampuan multitasking, serta bisa menerapkan nilai-nilai BerAKHLAK (Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif).

Shared service sendiri merupakan konsolidasi fungsi layanan pendukung (back office) yang dijadikan satu dalam satu pintu layanan. Beberapa fungsi yang dikelola dengan shared service antara lain fungsi sumber daya manusia, keuangan, dan teknologi informasi, yang biasanya dijalankan oleh Shared Service Center (SSC). Konsep kerja tersebut akan melengkapi konsep kota pintar atau smart city, green design, green building, serta green open space (ramah lingkungan), yang akan diterapkan di IKN.

Kemenpan-RB sendiri saat ini sedang mempersiapkan proses pemindahan Aparatur Sipil Negara (ASN) ke Ibu Kota Negara (IKN) di Nusantara, Kalimantan Timur. Sebanyak 12 ribu pegawai dari berbagai jenjang dan unit kerja di 38 Kementerian/Lembaga dijadwalkan akan pindah ke IKN mulai Juli hingga Desember 2024.

Menteri PANRB, Abdullah Azwar Anas, menyampaikan bahwa pemindahan pegawai ASN ke IKN dilakukan secara bertahap dengan memperhatikan prinsip skala prioritas peran, tugas, dan fungsi Kementerian/Lembaga.

“Untuk menjamin efektivitas,” ujar Anas melalui keterangan resminya, dikutip pada Selasa, 20 Februari 2024.

Advertising
Advertising

Tahap pertama, Kementerian PANRB menganalisis untuk menentukan Kementerian/Lembaga dan unit kerja yang menjadi prioritas pindah ke IKN . Digitalisasi sistem pemerintahan menjadi fokus utama dalam memastikan kelancaran penyelenggaraan pemerintahan pada awal pemindahan.

Kedua, masing-masing Kementerian/Lembaga memilah jabatan dan ASN yang akan dipindahkan berdasarkan pola penapisan yang telah ditetapkan oleh KemenPANRB. Kriteria pemilihan melibatkan literasi digital, kemampuan multitasking, serta penerapan nilai-nilai BerAKHLAK (Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif).

Terkait hunian bagi ASN yang pindah, Anas terus berkoordinasi dengan instansi terkait. Upaya ini bertujuan agar para ASN dapat mendapatkan unit hunian berupa apartemen atau rumah susun tanpa biaya sewa.

Kloter pertama pemindahan dijadwalkan pada bulan Juli 2024. Anas mengaku telah mengusulkan kepada Kementerian Keuangan untuk memberikan insentif berupa tunjangan pionir kepada pegawai ASN. Hal ini sebagai bentuk apresiasi karena pada tahap awal pemindahan, IKN belum sepenuhnya dilengkapi dengan infrastruktur dan kebutuhan pokok seperti di Jakarta.

“Kami juga terus berkoordinasi untuk memastikan mengenai infrastruktur pendukung seperti ruang kantor, infrastruktur jaringan, dan sistem yang dibutuhkan untuk mengoptimalkan peran Pegawai ASN yang ada di IKN dan efektivitas komunikasi dengan kantor yang masih ada di Jakarta,” imbuh Anas.

ADINDA JASMINE PRASETYO

Pilihan Editor: Kenaikan Harga Beras Mestinya Diantisipasi Jauh Hari, Inflasi Terancam Melambung

Berita terkait

Ahok Masuk Bursa untuk Pilgub Jakarta dan Sumut dari PDIP, Bagaimana Peluangnya?

1 jam lalu

Ahok Masuk Bursa untuk Pilgub Jakarta dan Sumut dari PDIP, Bagaimana Peluangnya?

PDIP menyatakan bisa saja terjadi kejutan dalam bursa bakal calon Pilgub Jakarta.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno: Antara Banyuwangi dan Gunung Marapi, Respons Pemkab dan Aksi BMKG

2 jam lalu

Top 3 Tekno: Antara Banyuwangi dan Gunung Marapi, Respons Pemkab dan Aksi BMKG

Top 3 Tekno Berita Terkini didominasi artikel mengenai aktivitas peledakan di tambang emas yang menggetarkan kawasan pantai Pulau Merah, Banyuwangi.

Baca Selengkapnya

Soal Kemungkinan Ekspansi di IKN, Bos MRT Jakarta: Bisa Terjadi tapi Saat Ini Masih Fokus Jalur Timur-Barat

2 jam lalu

Soal Kemungkinan Ekspansi di IKN, Bos MRT Jakarta: Bisa Terjadi tapi Saat Ini Masih Fokus Jalur Timur-Barat

Tuhiyat menyatakan prioritas MRT Jakarta saat ini menyelesaikan sejumlah proyek pembangunan jalur dan infrastruktur pendukung lainnya.

Baca Selengkapnya

Kementerian PUPR Manfatkan AI untuk Bangun Infrastruktur Jalan di IKN

15 jam lalu

Kementerian PUPR Manfatkan AI untuk Bangun Infrastruktur Jalan di IKN

Menurut Kementerian PUPR pemanfaatan AI digunakan untuk membangun dan mempermudah proses konstruksi infrastruktur jalan di IKN

Baca Selengkapnya

Faisal Basri Prediksi Dua Pos Anggaran yang Bakal Dialihkan untuk Program Makan Siang Gratis

16 jam lalu

Faisal Basri Prediksi Dua Pos Anggaran yang Bakal Dialihkan untuk Program Makan Siang Gratis

Ekonom senior Faisal Basri memprediksi dua sumber anggaran yang kemungkinan dapat dialihkan untuk mendanai makan siang gratis

Baca Selengkapnya

Aktivitas Tambang Emas Ganggu Wisata Pulau Merah Banyuwangi di Top 3 Tekno

1 hari lalu

Aktivitas Tambang Emas Ganggu Wisata Pulau Merah Banyuwangi di Top 3 Tekno

Top 3 Tekno Kamis pagi ini, 16 Mei 2024, dipuncaki artikel dari perusakan lingkungan oleh aktivitas tambang emas di Tumpang Pitu, Banyuwangi.

Baca Selengkapnya

Prabowo Sebut Modal Utama Membangun IKN dari Dalam Negeri, Beda Strategi dengan Jokowi?

1 hari lalu

Prabowo Sebut Modal Utama Membangun IKN dari Dalam Negeri, Beda Strategi dengan Jokowi?

Presiden terpilih Prabowo menilai modal utama untuk memindahkan dan membangun IKN harus dari sumber daya yang ada di dalam negeri.

Baca Selengkapnya

ASN Berpotensi Langgar Netralitas di Pilkada 2024, Bawaslu Ingatkan Hati-hati Gunakan Medsos

1 hari lalu

ASN Berpotensi Langgar Netralitas di Pilkada 2024, Bawaslu Ingatkan Hati-hati Gunakan Medsos

Ketua Bawaslu mengatakan jajarannya akan mengawasi media sosial pada Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Nahdlatul Wathan Dukung Prabowo-Gibran, Pernah Gelar Deklarasi dengan 100 Ribu Santri

2 hari lalu

Kilas Balik Nahdlatul Wathan Dukung Prabowo-Gibran, Pernah Gelar Deklarasi dengan 100 Ribu Santri

Nahdlatul Wathan (NW) baru-baru ini menyatakan komitmennya untuk membangun ekosistem Islam di IKN, diketahui organisasi tersebut memang sudah gamblang mendukung Prabowo-Gibran di Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno: Risiko Bencana di Lembah Anai, Studi HAM Soal IKN, dan Korban Banjir Sumbar

2 hari lalu

Top 3 Tekno: Risiko Bencana di Lembah Anai, Studi HAM Soal IKN, dan Korban Banjir Sumbar

Walhi yang sempat mewanti-wanti pemerintah mengenai risiko bencana area Taman Wisata Alam di Lembah Anai menjadi artikel terpopuler Top 3 Tekno.

Baca Selengkapnya