TEMPO Interaktif, Palembang: Sumatera Selatan akan mengalami surplus gula pada 2010 setelah akhir tahun ini pabrik gula baru di Ogan Komering Ulu mulai berproduksi.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sumatra Selatab, Eppy Mirza, di Palembang, Rabu (24/6), mengatakan saat ini sedang ada pemasangan mesin di pabrik gula baru di kabupaten Ogan Komering Ulu Timur.
Mesin baru ini bisa memproduksi 140 ribu ton gula atau 20ribu ton lebih banyak dari konsumsi satu provinsi setahun. "Ini belum ditambah dengan produksi dari pabrik gula Cinta Manis dan PTPN lainnya,"ujarnya. Cinta Manis sudah memproduksi sekitar 60 ribu ton sehingga Sumatera Selatan bisa mengirim sisa produksi ke Jambi dan Bengkulu.
Eppy mengatakan pabrik gula di Ogan Komering Ulu Timur itu dibangun oleh PT Laju Prima Indonesia dan mulai berporduks . Diperkirakan bulan Desember 2009 mereka sudah mulai berproduksi. ARIF ARDIANSYAH
Investor Gula Siap Masuk Sulawesi Selatan, Ini Syaratnya
28 Juli 2015
Investor Gula Siap Masuk Sulawesi Selatan, Ini Syaratnya
Menteri Perindustrian Saleh Husin menuturkan ketersediaan dan kesiapan lahan bakal lebih mempercepat realisasi rencana pembangunan pabrik gula kristal putih.
Bank Dunia memperkirakan bahwa harga riil gula di pasar dunia (dolar Amerika 2010) pada 2025 akan turun dari US$ 0,37 per kilogram pada 2013 menjadi US$ 0,28 per kilogram. Dengan nilai kurs US$ 1 sama dengan Rp 12.605 saat tulisan ini disusun, harga gula per kilogram di pasar internasional pada 2025 adalah Rp 3.529. Sangat murah!