Dua Pekerja Pingsan Tersengat di Morowali, PT IMIP: Kesetrum Biasa

Reporter

Riri Rahayu

Editor

Grace gandhi

Kamis, 1 Februari 2024 22:12 WIB

ilustrasi listrik (pixabay.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Kejadian kecelakaan kerja kembali terjadi di PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP), Sulawesi Tengah. Kali ini, kejadian dua pekerja tersengat listrik saat bekerja. Dalam video yang diunggah oleh akun Instagram @morowali.info, Rabu, 31 Januari 2024, dua pekerja tersebut tampak menggantung dan tidak sadarkan diri.

Media Relations Head PT IMIP Dedy Kurniawan mengonfirmasi kejadian tersebut. Dedy mengatakan, kejadian itu terjadi Rabu, 31 Januari 2024, sekitar pukul 12.00 WITA. "Dua karyawan PT Laju Sejahtera Mandiri, perusahaan kontraktor lokal Morowali, kesetrum listrik," kata Dedy kepada Tempo melalui aplikasi perpesanan, Kamis, 1 Februari 2024.

Dedy menyebut kedua pekerja itu sempat pingsan. Namun setelah diobservasi dua jam di klinik IMIP, kedua korban sudah kembali pulang. "Mereka sudah diizinkan pulang ke rumah masing-masing," ujarnya.

Dedy juga mengatakan, tidak ada pemeriksaan atau investigasi penyebab kejadian tersebut. "Kesetrum biasa," kata dia.

Menurut Dedy, kedua korban saat itu memang bekerja di ketinggian. Sesuai standar operasional prosedur, kedua korban mengenakan body harness. Namun karena kaget tersengat listrik, kata Dedy, keduanya pingsan. "Untungnya korban pakai body harness," kata dia.

Advertising
Advertising

Tempo berupaya meminta tanggapan kepada Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) soal kejadian tersebut. Namun, hingga berita ini dibuat, pertanyaan yang diajukan kepada Wakil Menteri Ketenagakerjaan Afriansyah Noor dan Dirjen Pembinaan Pengawasan Ketenagakerjaan dan Keselamatan dan Kesehatan Kerja Kemnaker Haiyani Rumondang belum mendapat jawaban.

Sebagai informasi, insiden saat bekerja memang terjadi beberapa kali di kawasan PT IMIP. Pada Jumat malam, 19 Januari 2024, terjadi kebakaran di tungku smelter milik PT Sulawesi Mining Investment (SMI). Dedy menyebut kebakaran itu terjadi setelah tungku 1 PT SMI meluap dan cairan slag meluber. Tidak ada korban jiwa, tetapi ada pekerja yang sempat diobservasi di Klinik IMIP selama dua jam akibat kejadian ini.

Kebakaran di PT SMI itu bahkan terjadi belum genap sebulan pasca insiden ledakan maut di PT Indonesia Tsingshan Stainless Steel (ITSS). Kecelakaan kerja yang terjadi pada Minggu, 24 Desember 2023 itu menyebabkan 21 pekerja meninggal dunia.

Pilihan Editor: Regulator OJK Sempat Kena Teror Pinjol, Begini Ceritanya

Berita terkait

BPS Catat Nilai Ekspor Nikel Naik 45,85 Persen pada April 2024

1 hari lalu

BPS Catat Nilai Ekspor Nikel Naik 45,85 Persen pada April 2024

BPS menyebut nilai ekspor komoditas nikel dan barang daripadanya mengalami kenaikan sebesar US$ 210,6 juta atau 45,85 persen pada April 2024.

Baca Selengkapnya

5 Proyek Besar Cina di Era Presiden Jokowi

1 hari lalu

5 Proyek Besar Cina di Era Presiden Jokowi

Hubungan ekonomi Cina-Indonesia disebut mencapai masa keemasan di era Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Sebut Bantuan Beras Patut Disyukuri, Besaran Iuran BPJS Kesehatan Terbaru Setelah Diganti KRIS

1 hari lalu

Terkini: Jokowi Sebut Bantuan Beras Patut Disyukuri, Besaran Iuran BPJS Kesehatan Terbaru Setelah Diganti KRIS

Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebut bantuan beras merupakan langkah konkret untuk meringankan beban masyarakat.

Baca Selengkapnya

RI-China Bahas Kerja Sama Riset di Bidang Pengolahan Nikel

2 hari lalu

RI-China Bahas Kerja Sama Riset di Bidang Pengolahan Nikel

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI Airlangga Hartarto dan Duta Besar China untuk Indonesia Lu Kang bertemu untuk membahas penguatan kerja sama

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Jokowi Dinilai Lemah terhadap Freeport, Keluarga Prabowo Bangun Pabrik Timah

5 hari lalu

Terpopuler: Jokowi Dinilai Lemah terhadap Freeport, Keluarga Prabowo Bangun Pabrik Timah

Terpopuler: Pemerintah Jokowi dinilai lemah terhadap Freeport, keluarga Prabowo Subianto bangun pabrik timah di Batam.

Baca Selengkapnya

Diincar Jerman, Penghiliran Nikel Jalan Terus

5 hari lalu

Diincar Jerman, Penghiliran Nikel Jalan Terus

Pemerintah Jerman masih menginginkan produk nikel mentah Indonesia. Namun pemerintah Indonesia tetap akan jalankan penghiliran industri nikel.

Baca Selengkapnya

Ramai Kritik Hilirisasi Nikel Dianggap Lebih Untungkan Cina, Ini Tanggapan Stafsus ESDM

6 hari lalu

Ramai Kritik Hilirisasi Nikel Dianggap Lebih Untungkan Cina, Ini Tanggapan Stafsus ESDM

Pengamat Ekonomi Energi UGM Fahmy Radhi mengatakan keuntungan nilai tambah hilirisasi nikel di Indonesia selama ini lebih banyak tersalur ke Cina.

Baca Selengkapnya

Ceria Berkomitmen Kembangkan Industri Nikel Berkelanjutan

9 hari lalu

Ceria Berkomitmen Kembangkan Industri Nikel Berkelanjutan

Ceria menegaskan komitmennya dalam mendukung industri nikel berkelanjutan dan memperkuat posisinya dalam rantai pasokan global baterai EV.

Baca Selengkapnya

Kaya Aktivitas Perikanan dan Tambang, Teluk Kendari Mendangkal dengan Cepat

11 hari lalu

Kaya Aktivitas Perikanan dan Tambang, Teluk Kendari Mendangkal dengan Cepat

Teluk Kendari di kota Kendari mengalami pendangkalan yang dramatis selama sekitar 20 tahun terakhir. Ini kajian sedimentasi di perairan itu oleh BRIN.

Baca Selengkapnya

Faisal Basri Sebut Industri Nikel Merugikan Indonesia, Perkirakan 90 Persen Keuntungan Dinikmati Cina

11 hari lalu

Faisal Basri Sebut Industri Nikel Merugikan Indonesia, Perkirakan 90 Persen Keuntungan Dinikmati Cina

Faisal Basri menyebut industrialisasi nikel lebih memberikan keuntungan kepada investor asing tanpa memerhatikan kerugian bagi Indonesia

Baca Selengkapnya