Anies-Muhaimin Janjikan Daerah Otonom Baru Bogor Barat dan Bogor Timur: Untuk Pemerataan

Reporter

Annisa Febiola

Editor

Agung Sedayu

Selasa, 30 Januari 2024 16:46 WIB

Calon presiden dan wakil presiden Indonesia nomor urut 01, Anies Baswedan (kanan) dan Muhaimin Iskandar saat melakukan kampanye akbar di Lapangan Pendawa Seimbang, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, Selasa, 30 Januari 2024. Capres Anies Baswedan bersama cawapres Muhaimin Iskandar berkampanye di Tegal. Menurut keduanya Tegal menjadi salah satu kawasan yang akan diseriusi untuk peningkatan ekonominya dan selain itu meningkatkan kualitas pendidikan di kawasan tersebut menjadi lebih baik, serta berkomitmen memperbaiki tata niaga pangan supaya petani makmur. TEMPO / Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Jakarta - Calon Wakil Presiden RI nomor urut satu Abdul Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menyebutkan, pasangan 01 akan membentuk dua Daerah Otonom Baru (DOB) jika memenangkan Pemilu 2024. Janji tersebut ia ucapkan dalam kegiatan kampanye di Kabupaten Bogor, Jawa Barat pekan lalu.

Ada dua daerah baru yang dijanjikan Imin, yakni Bogor Barat dan dan Bogor Timur. Calon wakil presiden yang mendampingi Anies Baswedan itu menyebut, pemekaran daerah merupakan salah satu solusi untuk pemerataan pembangunan dan pertumbuhan ekonomi.

Sekretaris Dewan Pakar Timnas AMIN Wijayanto Samirin mengatakan, hal tersebut memang menjadi bagian dari visi-misi Anies-Imin. Pembentukan DOB dicanangkan sebagai bagian dari upaya membentuk pusat-pusat pertumbuhan ekonomi.

Selain melalui pembentukan DOB, upaya lain adalah merevitalisasi unit-unit pemukiman transmigrasi (UPT) serta satuan-satuan pemukiman transmigrasi (SPT). "Menciptakan pusat-pusat pertumbuhan ekonomi dengan secara selektif memfasilitasi pembentukan DOB, merevitalisasi UPT dan SPT," ujar Wijayanto kepada Tempo pada Selasa, 30 Januari 2024.

Ia menambahkan, pembentukan DOB dapat dilakukan bila dipandang sebagai solusi yang akan memperbaiki efektivitas pembangunan dan layanan publik. Namun dengan catatan, proses yang harus dilalui sangat selektif. "Di mana untung dan rugi dihitung betul dan alternatif lain dinilai tidak efektif."

Advertising
Advertising

Menurutnya, DOB akan mampu meningkatkan efisiensi anggaran dan birokrasi jika dilaksanakan dengan pertimbangan yang matang. Dengan demikian, tentu akan berdampak pada aktivitas dan pertumbuhan ekonomi. Namun, hal tersebut mesti dibarengi dengan upaya-upaya positif lainnya. "Seperti perbaikan konektivitas antarwilayah daerah, merupakan langkah yang secara paralel perlu dikedepankan, karena mayoritas daerah menjadi tertinggal dan tidak bertumbuh secara ekonomi dikarenakan tantangan konektivitas," tutur Wijayanto.

Di samping itu, Anies-Imin juga akan mencabut kebijakan moratorium atau pemberhentian sementara pembentukan DOB secara selektif. Wijayanto menyatakan, akan ada pengecualian dalam pencabutan moratorium tersebut. "Otomatis akan ada pengecualian, untuk kasus-kasus yang khusus."

Pilihan Editor: Anies Janji Investasi Besar-besaran di Bidang Kebudayaan, Contohkan Keseriusan Korsel pada Tahun 1980-an



Berita terkait

Pilkada DKI, Deretan Nama-Nama Baru hingga Peluang Ridwan Kamil

1 hari lalu

Pilkada DKI, Deretan Nama-Nama Baru hingga Peluang Ridwan Kamil

Belakangan tersorot nama-nama baru, ada Dharma Pongrekun dan Haris Azhar

Baca Selengkapnya

Kepala SMK Lingga Kencana Jelaskan Pemilihan Travel Will In Urus Rombongan Perpisahan yang Berbuntut Kecelakaan di Subang

1 hari lalu

Kepala SMK Lingga Kencana Jelaskan Pemilihan Travel Will In Urus Rombongan Perpisahan yang Berbuntut Kecelakaan di Subang

Kepala SMK Lingga Kencana Sarojih mengungkapkan kecelakaan bus rombungan perpisahan siswanya di Subang menggunakan travel yang sama seperti study tour ke Garut pada 2023.

Baca Selengkapnya

Tempat Penyuntikan Tabung Gas di Bogor Bisa Konversi 180 Tabung Gas 3 Kg Jadi 45 Tabung Gas 12 Kg per Hari

2 hari lalu

Tempat Penyuntikan Tabung Gas di Bogor Bisa Konversi 180 Tabung Gas 3 Kg Jadi 45 Tabung Gas 12 Kg per Hari

Polisi menggerebek lokasi penyuntikan tabung gas ini di sebuah perumahan di Bogor. Jadi biang kerok hilangnya tabung gas 3 kg.

Baca Selengkapnya

Sandiaga Sebut Duet Ahok-Anies Sebagai Dream Team, tapi Terganjal UU

2 hari lalu

Sandiaga Sebut Duet Ahok-Anies Sebagai Dream Team, tapi Terganjal UU

Ahok-Anies santer disebut bakal disandingkan dalam Pilgub DKI. Namun, duet keduanya bakal melanggar UU Pilkada.

Baca Selengkapnya

Ahok-Anies Mustahil Bersama di Pilgub Jakarta 2024, Ini Aturannya

3 hari lalu

Ahok-Anies Mustahil Bersama di Pilgub Jakarta 2024, Ini Aturannya

Ini aturan yang menghambat duet Ahok-Anies di Pilgub Jakarta

Baca Selengkapnya

Gempa Darat M3,2 Guncang Sukabumi dan Bogor, Lokasi dan Kedalamannya Mirip Lindu pada 9 Mei Lalu

3 hari lalu

Gempa Darat M3,2 Guncang Sukabumi dan Bogor, Lokasi dan Kedalamannya Mirip Lindu pada 9 Mei Lalu

Gempa tektonik bermagnitudo 3,2 mengguncang sebagian wilayah Sukabumi dan Bogor pada Ahad malam, 12 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Respons Internal PDIP Soal Peluang Duet Ahok-Anies di Pilkada Jakarta 2024

4 hari lalu

Respons Internal PDIP Soal Peluang Duet Ahok-Anies di Pilkada Jakarta 2024

Politikus PDIP menyebut Ahok dan Anies berasal dari akar rumput yang berbeda.

Baca Selengkapnya

Kenapa Tak Bisa Duet Anies Baswedan -Ahok di Pilkada Jakarta? KPU Sebutkan Bunyi Pasal Larangannya

4 hari lalu

Kenapa Tak Bisa Duet Anies Baswedan -Ahok di Pilkada Jakarta? KPU Sebutkan Bunyi Pasal Larangannya

Kadivi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU DKI Jakarta, Dody Wijaya sebut duet Anies Baswedan-Ahok pada Pilkada Jakarta 2024 tak akan terwujud.

Baca Selengkapnya

Cak Imin Siap Dukung Anies Baswedan Maju di Pilkada Jakarta 2024

5 hari lalu

Cak Imin Siap Dukung Anies Baswedan Maju di Pilkada Jakarta 2024

Cak Imin menyatakan secara pribadi mendukung Anies Baswedan maju sebagai Calon Gubernur di Pilkada Jakarta

Baca Selengkapnya

Rektor Paramadina: Anies dan Ahok Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada Jakarta

5 hari lalu

Rektor Paramadina: Anies dan Ahok Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada Jakarta

Dalam pemilihan presiden 2024, Anies tampil dengan citra nasionalis religius biasa. Sedangkan, Ahok selama ini dianggap sebagai seorang nasionalis.

Baca Selengkapnya