Kritik Pengadaan Pangan Tak Melibatkan Petani, Apa Strategi Cak Imin?

Minggu, 21 Januari 2024 21:38 WIB

TEMPO.CO, Jakarta - Calon wakil presiden (Cawapres) nomor urut 1 Muhaimin Iskandar menyoroti perubahan iklim dan dampaknya ke sektor pangan Indonesia. Ia menilai jika tanpa krisis iklim, persawahan Indonesia tidak memiliki air dan irigasi memadai. Cak Imin juga mengkritik pengadaan pangan nasional yang tidak melibatkan petani.

“Lebih fatal lagi dalam pengadaan pangan nasional petani tidak dilibatkan bahkan hanya melibatkan korporasi. Ini harus kita ubah,” kata Cak Imin, sapaan akrabnya, dalam debat keempat Pemilu Presiden (Pilpres) 2024 yang digelar pada Ahad, 21 Januari 2024 di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta Pusat.

Lebih lanjut, Cak Imin menjelaskan strateginya dalam menjaga produksi pangan di tengah gempuran perubahan iklim. Salah satunya, reforma agraria yang perlu dilakukan dengan pengadaan lahan.
"Mulai pengadaan lahan, potensi petani dan seluruh produknya masih luar biasa," katanya.

Kemudian, Cak Imin juga menyoroti pentingnya pengadaan pupuk terjangkau dan potensi pupuk organik untuk meningkatkan kualitas produksi.

"Petani sebenarnya punya duit, tapi pupuk nggak ada. Bagaimana mungkin? Potensi pupuk organik juga menjadi salah satu bagian penting agar produksi pertanian semakin berkualitas," kata Cak Imin.

Advertising
Advertising

Selanjutnya: Kemudian, Cak Imin berjanji, jika terpilih, dia akan mendorong program....

<!--more-->

Kemudian, Cak Imin berjanji, jika terpilih, dia akan mendorong program perlindungan petani dari gagal tanam akibat perubahan iklim. Tujuannya, agar petani lebih merasa aman. Selain itu, ada pula pengembangan irigasi dan penyediaan pupuk bersubsidi yang akan digaungkan.

"Program subsidi pupuk harus diberikan, petani kita diberi kesempatan untuk isi kekurangan pangan itu. Desa kita libatkan untuk jadi kesatuan pengadaan pangan berkualitas,” tuturnya. Cak Imin juga berkomitmen untuk menghentikan ketergantungan pangan akan impor.

“Dan kami hentikan ketergantungan pangan kita dari luar produksi," ujarnya.

Debat Cawapres kali ini merupakan babak kedua dari serangkaian debat Cawapres dan merupakan debat keempat dari total lima debat yang telah dijadwalkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebelum menjelang pelaksanaan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 pada tanggal 14 Februari mendatang.

Fokus tema debat kali ini mencakup isu pembangunan berkelanjutan, sumber daya alam, lingkungan hidup, energi, pangan, agraria, masyarakat adat dan desa. Para peserta debat malam ini adalah ketiga calon wakil presiden (Cawapres), yaitu Muhaimin Iskandar, Gibran Rakabuming Raka, dan Mahfud MD.

Sebelumnya, pada debat ketiga Pilpres 2024 yang berlangsung pada tanggal 7 Januari lalu, Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengenalkan beberapa peraturan baru. Salah satu peraturan tersebut adalah bahwa calon presiden (Capres) atau Calon Wakil Presiden (Cawapres) hanya diperbolehkan menggunakan satu mikrofon bawaan yang dipasang di podium masing-masing. Selain itu, setiap calon diwajibkan untuk menjelaskan singkatan atau istilah asing selama pemaparan mereka dan sesi tanya jawab.

Pilihan Editor: Jokowi Tunjuk Luhut Ketua Tim Percepatan PLTN NEPIO, Ini Beragam Penolakan Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir

Berita terkait

Mentan Sambut Baik Kelompok Tani Mahasiswa

1 hari lalu

Mentan Sambut Baik Kelompok Tani Mahasiswa

Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri Indonesia (MRPTNI), membentuk kelompok tani mahasiswa sebagai ujung tombak masa depan bangsa yang harus memiliki konsen terhadap sektor pertanian.

Baca Selengkapnya

Anak Petani dan PNS Calon Mahasiswa Unri Disebut Masuk Kelompok UKT Tinggi

1 hari lalu

Anak Petani dan PNS Calon Mahasiswa Unri Disebut Masuk Kelompok UKT Tinggi

Aliansi Pendidikan Gratis Riau mencatat, lebih dari 50 calon mahasiswa Unri masuk kelompok UKT tidak sesuai kemampuan ekonomi orang tua mereka.

Baca Selengkapnya

Tambang Ilegal Lewati Jalan di Desa Lumbung Padi Kalimantan Timur Sejak 2019, Sebabkan Warga Kesulitan Air Bersih

1 hari lalu

Tambang Ilegal Lewati Jalan di Desa Lumbung Padi Kalimantan Timur Sejak 2019, Sebabkan Warga Kesulitan Air Bersih

Aktivitas tambang ilegal batu bara di Desa Sumbersari, Kutai Kartaanegara, Kalimantan Timur berdampak buruk bagi warga.

Baca Selengkapnya

Soal Revisi UU Penyiaran, Cak Imin Bilang Investigasi adalah Nyawa Jurnalisme Hari Ini

3 hari lalu

Soal Revisi UU Penyiaran, Cak Imin Bilang Investigasi adalah Nyawa Jurnalisme Hari Ini

Kata Cak Imin, melarang penyiaran program investigasi dalam draf revisi UU Penyiaran sama saja dengan membatasi kapasitas paling berharga insan pers.

Baca Selengkapnya

Satgas Pangan TNI Dukung Program Pompanisasi Kementan

4 hari lalu

Satgas Pangan TNI Dukung Program Pompanisasi Kementan

Program ini memungkinkan Indonesia mandiri untuk memenuhi kebutuhan pangan dalam negeri.

Baca Selengkapnya

Menjelang Pilkada Jateng 2024, Menjaring Nama dan Peluang Koalisi Partai

4 hari lalu

Menjelang Pilkada Jateng 2024, Menjaring Nama dan Peluang Koalisi Partai

Dari nama-nama yang muncul untuk bersaing di Pilkada Jateng, tak hanya politikus, ada polisi pangkat jenderal dan selebriti

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Bantuan Beras Langkah Konkret Ringankan Beban Masyarakat: Patut Disyukuri Lho

4 hari lalu

Jokowi Sebut Bantuan Beras Langkah Konkret Ringankan Beban Masyarakat: Patut Disyukuri Lho

Menurut Jokowi di semua negara sekarang menghadapi kesulitan karena kenaikan harga pangan

Baca Selengkapnya

Diusung Jadi Cagub di Pilkada Jateng, Gus Yusuf: PKB Tidak Bisa Sendiri

6 hari lalu

Diusung Jadi Cagub di Pilkada Jateng, Gus Yusuf: PKB Tidak Bisa Sendiri

Gus Yusuf mengatakan PKB terus berkomunikasi dengan partai-partai lain untuk berkoalisi di Pilkada Jateng.

Baca Selengkapnya

Kata Gus Yusuf yang Bakal Diusung PKB Jadi Calon Gubernur pada Pilkada Jateng

6 hari lalu

Kata Gus Yusuf yang Bakal Diusung PKB Jadi Calon Gubernur pada Pilkada Jateng

Gus Yusuf mengatakan PKB terus berkomunikasi dengan partai-partai lain untuk berkoalisi di Pilkada Jateng.

Baca Selengkapnya

Cak Imin Minta Gus Yusuf Tolak Tawaran jika Hanya Diusung Jadi Wagub di Pilkada Jawa Tengah

8 hari lalu

Cak Imin Minta Gus Yusuf Tolak Tawaran jika Hanya Diusung Jadi Wagub di Pilkada Jawa Tengah

Cak Imin, memastikan, PKB bakal mengusung Gus Yusuf sebagai calon gubernur dan bukan wakil gubernur.

Baca Selengkapnya