Rupiah Hari Ini Ditutup Melemah, Dipengaruhi Pernyataan Petinggi The Fed

Senin, 18 Desember 2023 19:49 WIB

Aktivitas pelayanan penukaran mata uang asing di kawasan Kwitang, Jakarta, Selasa, 4 Agustus 2020. Nilai tukar rupiah di pasar spot ditutup berbalik menguat 5 poin atau 0,03 persen ke level Rp14.625 per dolar AS pada Selasa (4/8) sore. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta -Nilai tukar rupiah ditutup melemah 17 poin ke level Rp 15.510 per dolar Amerika Serikat (AS) pada perdagangan awal pekan, Senin, 18 Desember 2023. Sebelumnya, rupiah sempat melemah 40 poin ke level Rp 15.492 per dolar AS.

“Sedangkan untuk perdagangan besok, mata uang rupiah diprediksi fluktuatif tapi ditutup menguat di kisaran Rp 15.480 hingga Rp 15.550 per dolar AS,” ujar analis sekaligus Direktur PT Laba Forexindo Berjangka, Ibrahim Assuaibi, dalam keterangan tertulis, Senin, 18 Desember 2023.

Dalam laporannya, Ibrahim menyoroti pernyataan ketua Bank Sentral Amerika Serikat alias The Fed, Jerome Powell, yang ditafsirkan memberikan nada yang lebih dovish pada akhir pertemuan Bank Sentral AS.

“Ketika dia mengatakan bahwa pengetatan kebijakan moneter kemungkinan besar akan berakhir, dan diskusi mengenai pemotongan akan ‘diperhatikan’,” tuturnya.

Ibrahim juga menyoroti Williams yang pada Jumat lalu mengatakan bahwa ‘kami tidak benar-benar berbicara tentang penurunan suku bunga saat ini’ dan ‘terlalu dini’ untuk berspekulasi mengenai hal tersebut.

Advertising
Advertising

Menurut Ibrahim, para pedagang memperkirakan ekspektasi agresif terhadap penurunan suku bunga, dengan penurunan pertama kemungkinan terjadi pada Maret 2024 dan penurunan sebesar 141 basis poin pada bulan Desember.

Sementara Presiden The Fed, Atlanta Raphael Bostic, mengatakan pada Jumat lalu bahwa bank sentral AS dapat mulai menurunkan suku bunga pada kuartal ketiga 2024 jika inflasi turun seperti yang diperkirakan.

“Presiden The Fed Chicago Austan Goolsbee juga mengatakan bahwa The Fed mungkin perlu segera mengalihkan fokusnya untuk mencegah peningkatan pengangguran guna memerangi inflasi,” ujar Ibrahim.

Selain itu, data pada hari Jumat menunjukkan bahwa produksi di pabrik-pabrik Amerika Serikat meningkat pada November.

Pilihan Editor: Anies-Muhaimin Janji Evaluasi Proyek Strategis Nasional Jokowi




Berita terkait

6 Penyebab Rupiah Melemah, Ini Pemicu dari Faktor Domestik dan Global

7 jam lalu

6 Penyebab Rupiah Melemah, Ini Pemicu dari Faktor Domestik dan Global

Rupiah melemah dipengaruhi oleh berbagai faktor global dan domestik, apa saja?

Baca Selengkapnya

Rupiah Menguat ke Level Rp 15.923 per Dolar AS

10 jam lalu

Rupiah Menguat ke Level Rp 15.923 per Dolar AS

Kurs rupiah hari ini ditutup menguat 104 poin ke level Rp 15.923 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Rupiah Menguat Setelah Rilis Indeks Harga Produsen Amerika Serikat Membaik

1 hari lalu

Rupiah Menguat Setelah Rilis Indeks Harga Produsen Amerika Serikat Membaik

Rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan Rabu ditutup menguat setelah rilis data inflasi Indeks Harga Produsen (PPI) Amerika Serikat menguat.

Baca Selengkapnya

Nilai Tukar Rupiah Fluktuatif, Citroen Terapkan Strategi Khusus Jual Produk Anyar

1 hari lalu

Nilai Tukar Rupiah Fluktuatif, Citroen Terapkan Strategi Khusus Jual Produk Anyar

Masih sangat berfluktuasinya nilai tukar rupiah terhadap dolar AS membuat sejumlah produsen mobil menerapkan strategi khusus dalam menjual produknya.

Baca Selengkapnya

Hari Ini Rupiah Makin Terpuruk ke Rp 16.100 per Dolar AS, Pedagang Tunggu Rilis Data Inflasi Terbaru

2 hari lalu

Hari Ini Rupiah Makin Terpuruk ke Rp 16.100 per Dolar AS, Pedagang Tunggu Rilis Data Inflasi Terbaru

Kurs rupiah ditutup melemah 20 poin ke level Rp 16.100 per dolar AS. Pada perdagangan kemarin, kurs rupiah per dolar AS ditutup pada level Rp 16.080

Baca Selengkapnya

Wamenkeu Suahasil Nazara Memperkirakan Suku Bunga the Fed Belum akan Turun Dalam Waktu Dekat, Rupiah Tertekan

2 hari lalu

Wamenkeu Suahasil Nazara Memperkirakan Suku Bunga the Fed Belum akan Turun Dalam Waktu Dekat, Rupiah Tertekan

Wamenkeu Suahasil Nazara memperkirakan suku bunga The Fed belum akan turun dalam waktu dekat, sehingga indeks dolar meningkat dan menekan nilai tukar rupiah.

Baca Selengkapnya

Nilai Tukar Rupiah Kembali Melemah

3 hari lalu

Nilai Tukar Rupiah Kembali Melemah

Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS melemah dalam penutupan perdagangan hari ini.

Baca Selengkapnya

Nilai Tukar Rupiah Hari Ini Diperkirakan Menguat hingga Rp 15.990 Terhadap Dolar AS

3 hari lalu

Nilai Tukar Rupiah Hari Ini Diperkirakan Menguat hingga Rp 15.990 Terhadap Dolar AS

Analis Ibrahim Assuaibi, memperkirakan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS hari ini fluktuatif dan akan ditutup menguat pada rentang Rp 15.990 sampai Rp 16.070

Baca Selengkapnya

Perkuat Transaksi Mata Uang Lokal, BI dan Bank Sentral UEA Jalin Kerja Sama

4 hari lalu

Perkuat Transaksi Mata Uang Lokal, BI dan Bank Sentral UEA Jalin Kerja Sama

Gubernur BI dan Gubernur Bank Sentral UEA menyepakati kerja sama penggunaan mata uang lokal untuk transaksi bilateral.

Baca Selengkapnya

Apindo Optimistis Target Pertumbuhan Ekonomi 5 Persen Tercapai

7 hari lalu

Apindo Optimistis Target Pertumbuhan Ekonomi 5 Persen Tercapai

Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) optimistis target pertumbuhan ekonomi sebesar 5 persen pada tahun ini dapat tercapai.

Baca Selengkapnya