PT PII Buka Suara Soal Penjaminan Kereta Cepat Whoosh: Tunggu Mandat Sri Mulyani

Jumat, 8 Desember 2023 18:41 WIB

Kereta Cepat Whoosh Jakarta-Bandung melewati Tegalluar, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. (ANTARA FOTO/RAISAN AL FARISI)

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah akan melibatkan PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (PT PII) sebagai pihak yang memberikan penjaminan pembiayaan proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) alias Whoosh.

Namun, besaran nilai jaminan proyek tersebut belum diatur. Direktur Utama PT PII Muhammad Wahid Sutopo mengatakan sedang menunggu mandat dari Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati terkait pembahasannya skema penjaminan utang Kereta Cepat Whoosh.

“Untuk kereta cepat, memang saat ini kita sudah dilibatkan dengan pembahasan-pembahasan, baik dengan KAI, kemudian dengan pemberi pembiayaan kereta cepat, bersama-sama dengan Kemenkeu,” ujar Sutopo dalam Media Briefing di Kantor Pusat DJKN, Jakarta Pusat, Jumat, 8 Desember 2023.

Sementara dari sisi penjaminan, pria yang akrab disapa Topo itu mengatakan skema pejaminan tersebut sebenarnya sudah diatur dalam Peraturan Presiden dan Peraturan Menteri Keuangan.

Dalam aturan itu, kata Topo, pemerintah mengatur mekanisme dari sisi aspek, evaluasi, dan verifikasi hingga mitigasi risiko. “Namun nanti berapa yang dimandatkan kepada PT PII, itu akan ditetapkan dalam KMK (Keputusan Menteri Keuangan)," tuturnya.

Advertising
Advertising

Hingga saat ini, Topo mengatakan masih belum menerima jumlah alokasi dari penjaminan yang nantinya akan diberikan kepada perseroan. “Tapi tentunya alokasi ini akan disesuaikan dengan kemampuan dari PII. Jadi berapa pun yang diberikan oleh PII itu juga mempertimbangkan kapasitas yang ada di PII untuk bisa menjalankan penugasan tersebut,” kata dia.

Dengan begitu, Sutopo memastikan pihaknya tidak akan meminta Penyertaan Modal Negara (PMN) tambahan. “Kita tidak akan minta tambahan PMN lagi, karena berapapun (nilai alokasi) yang diberikan sudah sesuai dengan apa yang ada pada PII pada saat ini,” tuturnya.

Sebagai informasi, sejak didirikan pada 2009 hingga saat ini, pemerintah telah memberikan PMN kepada PT PII sebanyak Rp 10,65 triliun. Dari jumlah PMN tersebut, Rp 9,08 triliun ditujukan untuk penjaminan mandat utama baik skema KPBU maupun non-KPBU, dan Rp 1,57 triliun dalam rangka penugasan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).

Adapun terkait ketentuan penjaminan pembiayaan atau utang proyek kereta cepat tertuang dalam Peraturan Presiden (Perpres) No. 93 Tahun 2021. Sementara aturan terkait pelaksanaannya ada di dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) No. 89 Tahun 2023.

Pilihan Editor: Operasional Kereta Cepat Whoosh Dievaluasi, Guru Besar UI Wanti-wanti KCIC Jangan Sampai Pailit

Berita terkait

Gempa Bandung: Pemerintah Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana, Whoosh Kembali Beroperasi

1 jam lalu

Gempa Bandung: Pemerintah Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana, Whoosh Kembali Beroperasi

Pemerintah Kabupaten Bandung dan Garut menetapkan status tanggap darurat bencana akibat gempa M 5.0, Rabu, sementara Whoosh bisa beroperasi lagi.

Baca Selengkapnya

Sejumlah Menteri Jokowi Pamit di Akhir Masa Jabatan, Sri Mulyani Menangis, Retno Marsudi: I Love All

12 jam lalu

Sejumlah Menteri Jokowi Pamit di Akhir Masa Jabatan, Sri Mulyani Menangis, Retno Marsudi: I Love All

Para menteri Jokowi pamit di berbagai kesempatan antara lain Sri Mulyani, Retno Marsudi, Erick Thohir, dan Basuki Hadimuljono.

Baca Selengkapnya

Gempa Bandung: 82 Cedera, 800 Bangunan Rusak 14 Jadwal Kereta Whoosh Dibatalkan

16 jam lalu

Gempa Bandung: 82 Cedera, 800 Bangunan Rusak 14 Jadwal Kereta Whoosh Dibatalkan

Gempa Bandung berkekuatan M 5.0 menyebabkan 82 orang luka-luka, 700 bangunan rusak, 14 jadwal Whoosh dibatalkan, dan ganggu 11 perjalanan kereta

Baca Selengkapnya

Ini Syarat Bangun Rumah Sendiri Tak Kena Pajak 2,4 Persen

21 jam lalu

Ini Syarat Bangun Rumah Sendiri Tak Kena Pajak 2,4 Persen

Menengok ketentuan dan studi kasus membangun rumah sendiri bebas pajak 2,4 persen pada 2025

Baca Selengkapnya

Penumpang Whoosh dari Bandung Meningkat saat Arus Balik Libur Panjang Maulid Nabi

2 hari lalu

Penumpang Whoosh dari Bandung Meningkat saat Arus Balik Libur Panjang Maulid Nabi

Ada peningkatan penumpang Whoosh yang kembali ke Jakarta dari Bandung pada Senin, 16 September 2024

Baca Selengkapnya

Penumpang Whoosh dari Bandung Alami Peningkatan saat Arus Balik Libur Panjang Maulid Nabi

2 hari lalu

Penumpang Whoosh dari Bandung Alami Peningkatan saat Arus Balik Libur Panjang Maulid Nabi

General Manager Corporate Secretary PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) Eva Chairunisa mengatakan ada peningkatan penumpang Whoosh yang kembali ke Jakarta dari arah Bandung pada hari ini

Baca Selengkapnya

85 Ribu Tiket Whoosh Terjual Menjelang Libur Panjang Maulid Nabi

3 hari lalu

85 Ribu Tiket Whoosh Terjual Menjelang Libur Panjang Maulid Nabi

PT KCIC mencatat penjualan hingga 85 ribu tiket kereta cepat Whoosh selama periode libur panjang menjelang Maulid Nabi.

Baca Selengkapnya

Libur Panjang Maulid Nabi, Penumpang Whoosh Naik 25 Persen

4 hari lalu

Libur Panjang Maulid Nabi, Penumpang Whoosh Naik 25 Persen

Penumpang kereta cepat Whoosh meningkat 25 persen pada libur panjang akhir pekan dan Maulid Nabi.

Baca Selengkapnya

Libur Panjang Maulid Nabi, Whoosh Berhasil Jual 70 Ribu Tiket

5 hari lalu

Libur Panjang Maulid Nabi, Whoosh Berhasil Jual 70 Ribu Tiket

Pada libur panjang akhir pekan menjelang Maulid Nabi Muhammad, 70 ribu tiket Whoosh telah ludes terjual.

Baca Selengkapnya

Kemenkeu Kumpulkan Pajak Ekonomi Digital Rp 27,5 Triliun dari Lokapasar, Pinjol hingga Kripto

5 hari lalu

Kemenkeu Kumpulkan Pajak Ekonomi Digital Rp 27,5 Triliun dari Lokapasar, Pinjol hingga Kripto

Sejak 2022 hingga Agustus 2024 pemerintah telah menarik pajak ekonomi digital mencapai Rp 27,5 triliun. Sumbernya dari lokapasar, krripto, pinjol hingga dari sistem informasi pengelolaan pajak atau SIPP

Baca Selengkapnya