Sempat Melemah, Rupiah Masih Berpotensi Menguat Hari Ini

Jumat, 1 Desember 2023 10:07 WIB

Petugas penukaran mata uang asing tengah menghitung uang pecahan 100 dolar Amerika di Jakarta, Kamis, 24 Desember 2020. Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS menguat tipis 5 poin atau 0,03 persen ke level 14.200. Tempo/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Nilai tukar rupiah ditutup melemah 115 poin ke level Rp 15.510 per dolar Amerika Serikat (dolar AS) pada perdagangan kemarin, Kamis, 30 November 2023. Meski begitu, pengamat pasar uang Ariston Tjendra memprediksi rupiah hari ini masih bisa menguat.

“Peluang penguatan rupiah terhadap dolar AS masih terbuka hari ini karena ekspektasi pasar terhadap pemangkasan suku bunga acuan,” ujar Ariston ketika dihubungi oleh Tempo, Jumat, 1 Desember 2023.

Menurutnya, Survei CME FedWatch Tool memperlihatkan probabilitas pemangkasan yang lebih besar dibandingkan menahan suku bunga pada Mei 2024 mendatang.

Sementara Data Core Personal Consumption Expenditures (PCE) Price Index bulan Oktober juga menunjukkan kenaikan harga yang lebih rendah dibandingkan bulan sebelumnya, yakni 3,5 persen secara tahunan (year-on-year/yoy). Ariston menilai angka ini mengindikasikan penurunan inflasi.

“Inflasi yang terus turun ini menjaga asa pelaku pasar soal pemangkasan suku bunga Amerika Serikat di pertengahan tahun depan,” tuturnya.

Advertising
Advertising

Tapi di sisi lain, kata Ariston, pertumbuhan ekonomi Amerika Serikat yang solid, di mana PDB kuartal III 2023 tercatat tumbuh 5,2 persen. “Ini sedikit banyak mengurangi ekspektasi tersebut,” kata pengamat itu.

Dia juga menambahkan, hal tersebut dibantu pula oleh data zona euro yang menunjukkan disinflasi, kemungkinan ini mendorong bangkitnya dolar AS kemarin.

Hari ini, Ariston memperkirakan rupiah memiliki potensi penguatan ke level kisaran Rp 15.450 hingga 15.430 per dolar AS, dengan potensi resisten Rp 15.530 per dolar AS.

Senada, Kepala Ekonom PT Bank Central Asia Tbk alias BCA, David Sumual, memprediksi bahwa pergerakan rupiah hari ini masih stabil dengan kondisi pasar relatif risk-on.

“Pasar masih relative risk-on karena ekspektasi The Fed yang sudah selesai menaikkan suku bunganya dan mulai memangkasnya pada semester satu 2024,” tutur David. Dia memproyeksi rupiah cenderung stabil di kisaran level 15.300 hingga 15.450 per dolar AS pada perdagangan hari ini.

Pilihan Editor: Kisaran Gaji PNS dengan Skema Single Salary, Mencapai Rp 11 Juta






Berita terkait

6 Penyebab Rupiah Melemah, Ini Pemicu dari Faktor Domestik dan Global

3 jam lalu

6 Penyebab Rupiah Melemah, Ini Pemicu dari Faktor Domestik dan Global

Rupiah melemah dipengaruhi oleh berbagai faktor global dan domestik, apa saja?

Baca Selengkapnya

Rupiah Menguat ke Level Rp 15.923 per Dolar AS

6 jam lalu

Rupiah Menguat ke Level Rp 15.923 per Dolar AS

Kurs rupiah hari ini ditutup menguat 104 poin ke level Rp 15.923 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Rupiah Menguat Setelah Rilis Indeks Harga Produsen Amerika Serikat Membaik

1 hari lalu

Rupiah Menguat Setelah Rilis Indeks Harga Produsen Amerika Serikat Membaik

Rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan Rabu ditutup menguat setelah rilis data inflasi Indeks Harga Produsen (PPI) Amerika Serikat menguat.

Baca Selengkapnya

Nilai Tukar Rupiah Fluktuatif, Citroen Terapkan Strategi Khusus Jual Produk Anyar

1 hari lalu

Nilai Tukar Rupiah Fluktuatif, Citroen Terapkan Strategi Khusus Jual Produk Anyar

Masih sangat berfluktuasinya nilai tukar rupiah terhadap dolar AS membuat sejumlah produsen mobil menerapkan strategi khusus dalam menjual produknya.

Baca Selengkapnya

Hari Ini Rupiah Makin Terpuruk ke Rp 16.100 per Dolar AS, Pedagang Tunggu Rilis Data Inflasi Terbaru

2 hari lalu

Hari Ini Rupiah Makin Terpuruk ke Rp 16.100 per Dolar AS, Pedagang Tunggu Rilis Data Inflasi Terbaru

Kurs rupiah ditutup melemah 20 poin ke level Rp 16.100 per dolar AS. Pada perdagangan kemarin, kurs rupiah per dolar AS ditutup pada level Rp 16.080

Baca Selengkapnya

Wamenkeu Suahasil Nazara Memperkirakan Suku Bunga the Fed Belum akan Turun Dalam Waktu Dekat, Rupiah Tertekan

2 hari lalu

Wamenkeu Suahasil Nazara Memperkirakan Suku Bunga the Fed Belum akan Turun Dalam Waktu Dekat, Rupiah Tertekan

Wamenkeu Suahasil Nazara memperkirakan suku bunga The Fed belum akan turun dalam waktu dekat, sehingga indeks dolar meningkat dan menekan nilai tukar rupiah.

Baca Selengkapnya

Nilai Tukar Rupiah Kembali Melemah

3 hari lalu

Nilai Tukar Rupiah Kembali Melemah

Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS melemah dalam penutupan perdagangan hari ini.

Baca Selengkapnya

Nilai Tukar Rupiah Hari Ini Diperkirakan Menguat hingga Rp 15.990 Terhadap Dolar AS

3 hari lalu

Nilai Tukar Rupiah Hari Ini Diperkirakan Menguat hingga Rp 15.990 Terhadap Dolar AS

Analis Ibrahim Assuaibi, memperkirakan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS hari ini fluktuatif dan akan ditutup menguat pada rentang Rp 15.990 sampai Rp 16.070

Baca Selengkapnya

Perkuat Transaksi Mata Uang Lokal, BI dan Bank Sentral UEA Jalin Kerja Sama

4 hari lalu

Perkuat Transaksi Mata Uang Lokal, BI dan Bank Sentral UEA Jalin Kerja Sama

Gubernur BI dan Gubernur Bank Sentral UEA menyepakati kerja sama penggunaan mata uang lokal untuk transaksi bilateral.

Baca Selengkapnya

Apindo Optimistis Target Pertumbuhan Ekonomi 5 Persen Tercapai

7 hari lalu

Apindo Optimistis Target Pertumbuhan Ekonomi 5 Persen Tercapai

Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) optimistis target pertumbuhan ekonomi sebesar 5 persen pada tahun ini dapat tercapai.

Baca Selengkapnya