Sempat Alami Gangguan, OJK: Layanan Sistem Informasi Berangsur Normal

Reporter

Riri Rahayu

Editor

Agung Sedayu

Sabtu, 7 Oktober 2023 16:28 WIB

Petugas Otoritas Jasa Keuangan (OJK) beraktivitas di ruang layanan Konsumen, Kantor OJK, Jakarta. (ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/aww.)

TEMPO.CO, Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengklaim layanan sistem informasi OJK untuk masyarakat maupun industri jasa keuangan berangsur normal. Kepala Departemen Literasi, Inklusi Keuangan dan Komunikasi OJK Aman Santosa juga mengatakan aktivitas kegiatan operasional OJK di Jakarta dan semua kantor OJK di daerah berjalan lancar.

"Layanan sistem informasi internal serta cadangannya sudah berjalan sesuai protokol yang berlaku," kata Aman lewat siaran pers, Sabtu, 7 Oktober 2023.

Sebelumnya, situs OJK memang tidak bisa diakses. Bahkan, sempat muncul dugaan bahwa situs OJK mendapat serangan Ransomware. Namun pada Senin, 2 Oktober 2023, Aman mengatakan hanya ada gangguan sistem. Pihaknya juga segera memproses pemulihannya.

Kemudian pada Rabu, 4 Oktober 2023, sejumlah layanan seperti website, Aplikasi Portal Perlindungan Konsumen (APPK) dan IdebKu dapat diakses kembali. Hari berikutnya, kata Aman, aplikasi layanan ke masyarakat, seperti Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK) juga dapat diakses kembali. Begitu pun dengan aplikasi layanan industri jasa keuangan, seperti Sipeduli, Apolo dan Pelaporan.id yang kembali berfungsi.

Lebih lanjut, Aman mengatakan bahwa berdasarkan hasil pemantauan SLIK pada 6 Oktober, ada 493 lembaga jasa keuangan (a.l. bank umum, bank perkreditan rakyat, perusahaan pembiayaan dan perusahaan efek modal) menyampaikan laporannya. Kemudian, ada 113 yang masuk dalam antrian.

Advertising
Advertising

"Adapun permintaan informasi debitur sudah mencapai 682.105 permintaan," kata Aman.

Kendati layanan berangsur normal, Aman mengatakan, pelaku usaha jasa keuangan dapat menghubungi kontak pengawas OJK masing-masing jika masih membutuhkan informasi lebih lanjut. Sedangkan masyarakat umum bisa menghubungi kontak OJK 157, WhatsApp 081157157157 atau email konsumen@ojk.go.id.

Pilihan Editor: Kunjungi Pulau Rempang, Bahlil Lahadalia Didemo Warga yang Menolak Pergeseran



Berita terkait

Pencabutan Izin Usaha Paytren Dinilai Menyelamatkan Lebih Banyak Calon Investor

2 jam lalu

Pencabutan Izin Usaha Paytren Dinilai Menyelamatkan Lebih Banyak Calon Investor

Ekonom Nailul Huda menilai langkah OJK mencabut izin PT Paytren Manajemen Investasi sudah tepat.

Baca Selengkapnya

Kasus Hilangnya Dana Nasabah di Bank BTN, OJK Sebut Bank Harus Bertanggung Jawab jika Terbukti Ada Kesalahan

20 jam lalu

Kasus Hilangnya Dana Nasabah di Bank BTN, OJK Sebut Bank Harus Bertanggung Jawab jika Terbukti Ada Kesalahan

OJK merespons kasus BTN dan mengingatkan agar masyarakat berhati-hati saat berinvestasi.

Baca Selengkapnya

Dari Sektor Publik dan Jasa Keuangan, Target Hacker Disebut Bergeser ke 3 Jenis Perusahaan Ini

1 hari lalu

Dari Sektor Publik dan Jasa Keuangan, Target Hacker Disebut Bergeser ke 3 Jenis Perusahaan Ini

Lanskap ancaman siber masa kini sudah mulai berubah dan sektor publik tidak lagi jadi target utama hacker.

Baca Selengkapnya

5 Hal Tentang Paytren, Bisnis Yusuf Mansur yang Sempat Hits Kini Disanksi OJK

1 hari lalu

5 Hal Tentang Paytren, Bisnis Yusuf Mansur yang Sempat Hits Kini Disanksi OJK

Pada 13 Mei 2024 PayTren milik Yusuf Mansur harus merelakan izin usahanya dicabut oleh OJK karena melanggar sejumlah aturan Pasar Modal.

Baca Selengkapnya

OJK Cabut Izin Paytren, Yusuf Mansur: Kami Semua Mulus Jaga Amanah

2 hari lalu

OJK Cabut Izin Paytren, Yusuf Mansur: Kami Semua Mulus Jaga Amanah

Otoritas Jasa Keuangan atau OJK resmi mencabut izin PT Paytren Aset Manajemen atau Paytren

Baca Selengkapnya

Ini 8 Alasan OJK Mencabut Izin Usaha Paytren Milik Ustad Yusuf Mansur

2 hari lalu

Ini 8 Alasan OJK Mencabut Izin Usaha Paytren Milik Ustad Yusuf Mansur

Otoritas Jasa Keuangan atau OJK mencabut izin usaha PT Paytren Aset Manajemen, yang didirikan ustad terkenal Yusuf Mansur.

Baca Selengkapnya

OJK: Portofolio Investasi Dana Pensiun Masih Didominasi Instrumen Surat Berharga Negara

2 hari lalu

OJK: Portofolio Investasi Dana Pensiun Masih Didominasi Instrumen Surat Berharga Negara

Kepala Eksekutif Pengawasan Perasuransian, Penjaminan dan Dana Pensiun OJK sebut portofolio investasi dana pensiun didominasi SBN

Baca Selengkapnya

Satgas PASTI Hentikan 915 Entitas Keuangan Ilegal hingga April 2024

3 hari lalu

Satgas PASTI Hentikan 915 Entitas Keuangan Ilegal hingga April 2024

Satgas PASTI menutup aktivitas 915 entitas keuangan ilegal, yang terdiri 19 investasi ilegal dan dan 896 pinjol ilegal selama 1 Januari-30 April 2024.

Baca Selengkapnya

OJK Sebut Stabilitas Sektor Jasa Keuangan Terjaga di Kuartal Pertama 2024

3 hari lalu

OJK Sebut Stabilitas Sektor Jasa Keuangan Terjaga di Kuartal Pertama 2024

Menurut Ketua Dewan Komisioner OJK Mahendra Siregar, sektor jasa keuangan nasional terjaga stabil

Baca Selengkapnya

OJK Tambah Kriteria Konglomerasi Keuangan di Rancangan Peraturan OJK yang Baru

3 hari lalu

OJK Tambah Kriteria Konglomerasi Keuangan di Rancangan Peraturan OJK yang Baru

Dalam Rancangan Peraturan OJK yang baru, total aset konglomerasi keuangan paling sedikit Rp 20 triliun sampai dengan kurang dari Rp 100 triliun.

Baca Selengkapnya