Tutut Soeharto dan Tommy Soeharto dalam Sorotan Kemenkeu Terkait Utang Negara

Rabu, 21 Juni 2023 08:12 WIB

Putri tertua Soeharto, Siti Hardijanti Rukmana atau Mbak Tutut. TEMPO/Suryo Wibowo.

TEMPO.CO, Jakarta - Siti Hardijanti Rukmana alias Tutut Soeharto dan Hutomo Mandala Putra atau Tommy Soeharto menjadi sorotan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) terkait persoalan utang negara.

Kemenkeu mengatakan pihaknya masih terus melakukan penagihan utang kepada tiga perusahaan yang terafiliasi dengan Tutut ke negara sebesar Rp 700 miliar. Sementara itu, Kemenkeu juga masih melakukan lelang aset milik Tommy senilai Rp 2 triliun yang tak kunjung laku.

Tutut Soeharto

Direktur Jenderal Kekayaan Negara Kemenkeu, Rionald Silaban, mengungkapkan tiga perusahaan yang terkait dengan Tutut masih memiliki utang ke negara sebesar Rp 700 miliar.

"Itu sekitar Rp 700-an (miliar). Yang paling besar di catatan kita itu yang masih ada outstanding-nya adalah PT Marga Nurindo Bhakti sekitar Rp 470-an (miliar)," ujar, seperti dikutip dari Tempo, Selasa, 20 Juni 2023.

Menurut pria yang akrab disapa Rio itu, tiga perusahaan di Grup Citra yang terafiliasi putri sulung Presiden Soeharto itu adalah PT Citra Bakti Margatama Persada, PT Citra Mataram Satria Marga Persada dan PT Marga Nurindo Bhakti.

Advertising
Advertising

Lebih lanjut, dia menyampaikan utang tersebut tetap ditagih. Bahkan, pihaknya telah melakukan panggilan terhadap perusahaan-perusahaan tersebut. "Yang datang kuasa hukum, belum ada kesepakatan," tutur dia.

Tommy Soeharto

Sementara terkait Tommy, aset putra bungsu Mantan Presiden Soeharto itu telah dirampas Satgas BLBI atau Bantuan Likuiditas Bank Indonesia BLBI. Namun tak kunjung laku setelah dilakukan lelang.

"Yang kita akan lakukan adalah lelang lagi. Tentu, nanti penilaian akan dilihat dari hasil lelang sebelumnya," ujar Rio.

Selanjutnya: Adapun aset Tommy Soeharto yang…

<!--more-->

Adapun aset Tommy Soeharto yang dimaksud Rio adalah tanah dan bangunan seluas sekitar 120 hektare. "Berdasarkan penilaian jumlahnya mencapai Rp 2 triliun-an," tutur Rio yang juga Satgas BLBI

Artinya, kata Rio, aset tersebut akan dilakukan penilaian kembali dan adjustment (penyesuaian) sehingga bisa laku. Rio mengakui tidak mudah mendapatkan pembeli yang mau membeli sepaket tanah dengan biaya tersebut.

"Jadi kita akan melakukan lelang lagi, itu penjelasannya," tegas dia. "Tapi misal suratnya kita pecah-pecah itu butuh waktu, jadi kita akan coba melakukan pelelangan lagi dan melakukan adjustment terhadap harga."

Sebelumnya, lelang aset perusahaan Tommy Soeharto telah dilakukan pada 12 Januari 2022 dengan nilai limit Rp2,4 triliun dan uang jaminan Rp 1 triliun. Namun, karena tak laku lelang kembali dilaksanakan pada 27 April 2022.

Lelang empat jaminan PT Timor Putera Nasional itu dilakukan lagi pada 17 Juni 2022. Namun, juga tak laku-laku. Direktur Hukum dan Humas Ditjen Kekayaan Negara Kemenkeu, Tri Wahyuningsih, menjelaskan pemerintah melalui KPKNL Jakarta V telah melaksanakan lelang aset jaminan milik debitur/penanggung hutang atas nama PT TPN.

"Mengingat sampai dengan batas waktu yang ditentukan, yakni selambat-lambatnya satu hari sebelum pelaksanaan lelang, tidak terdapat peserta lelang yang mendaftar dan menyetorkan uang jaminan, maka lelang eksekusi PUPN yang dilakukan oleh Pejabat Lelang Kelas 1 KPKNL Purwakarta dinyatakan Tidak Ada Peminat," kata Wahyuningsih pada Jumat, 17 Juni 2022.

AMELIA RAHIMA SARI

Pilihan editor: Satgas BLBI Catat Aset Kredit Senilai Rp 101,8 Triliun, Kemenkeu: Perlu Penagihan Terus-menerus

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Sri Mulyani Rapat dengan Anak Buahnya, Bahas Perbaikan Institusi Bea Cukai

1 hari lalu

Sri Mulyani Rapat dengan Anak Buahnya, Bahas Perbaikan Institusi Bea Cukai

Menkeu Sri Mulyani Indrawati menggelar rapat bersama pejabat eselon I Kemenkeu dan para pimpinan Bea Cukai pada Senin siang, 13 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Inilah Daftar 143 Negara yang Mendukung Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

2 hari lalu

Inilah Daftar 143 Negara yang Mendukung Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Ada sebanyak 143 negara mendukung Palestina menjadi anggota PBB, termasuk Indonesia. Berikut daftarnya.

Baca Selengkapnya

Apakah Orang yang Terlilit Pinjol Sulit Mengajukan Pinjaman di Bank?

2 hari lalu

Apakah Orang yang Terlilit Pinjol Sulit Mengajukan Pinjaman di Bank?

OJK melaporkan banyak orang terlilit pinjol dan paylater. Lantas, apakah orang terlilit pinjol masih bisa mengajukan pinjaman di bank?

Baca Selengkapnya

Ramai Peti Jenazah Kena Bea Masuk 30 Persen, Kemenkeu: Tak Ada Penetapan Pungutan

3 hari lalu

Ramai Peti Jenazah Kena Bea Masuk 30 Persen, Kemenkeu: Tak Ada Penetapan Pungutan

Kementerian Keuangan memastikan peti jenazah tidak termasuk dalam barang yang dikenakan bea masuk dan pajak dalam rangka impor

Baca Selengkapnya

Indonesia dan Papua Nugini Sepakat Memperkuat Kerja Sama

5 hari lalu

Indonesia dan Papua Nugini Sepakat Memperkuat Kerja Sama

Retno marsudi mengapresiasi Papua Nugini (PNG) karena telah membangun hubungan yang kuat dengan Indonesia.

Baca Selengkapnya

Cina Perpanjang Kebijakan Bebas Visa ke 12 Negara Usai Xi Jinping Lawatan ke Prancis

7 hari lalu

Cina Perpanjang Kebijakan Bebas Visa ke 12 Negara Usai Xi Jinping Lawatan ke Prancis

Cina memperpanjang kebijakan bebas visa untuk 12 negara di Eropa dan Asia setelah kunjungan kerja Presiden Xi Jinping ke Prancis

Baca Selengkapnya

Cadangan Devisa RI Akhir April 2024 Anjlok Menjadi USD 136,2 Miliar

7 hari lalu

Cadangan Devisa RI Akhir April 2024 Anjlok Menjadi USD 136,2 Miliar

Posisi cadangan devisa tersebut setara dengan pembiayaan 6,1 bulan impor atau 6,0 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah.

Baca Selengkapnya

Cerita Warga tentang Kontraktor Pembangunan Masjid Al Barkah Jakarta Timur yang Mangkrak: Punya Banyak Utang

7 hari lalu

Cerita Warga tentang Kontraktor Pembangunan Masjid Al Barkah Jakarta Timur yang Mangkrak: Punya Banyak Utang

Ahsan Hariri, kontraktor pembangunan gedung baru Masjid Al Barkah di Cakung, Jakarta Timur, dikabarkan puunya banyak utang.

Baca Selengkapnya

Jerman Minta Cina Bantu Negara-Negara Miskin yang Terjebak Utang

7 hari lalu

Jerman Minta Cina Bantu Negara-Negara Miskin yang Terjebak Utang

Kanselir Jerman Olaf Scholz meminta Cina memainkan peran lebih besar dalam membantu negara-negara miskin yang terjebak utang.

Baca Selengkapnya

LPEI Ekspor sampai Belanda dan Korea Selatan lewat Desa Devisa Gula Aren Maros

7 hari lalu

LPEI Ekspor sampai Belanda dan Korea Selatan lewat Desa Devisa Gula Aren Maros

LPEI melalui Desa Devisa Gula Aren Maros mengekspor gula aren ke Belanda dan Korea Selatan.

Baca Selengkapnya