TEMPO Interaktif, Jakarta: Kendatipun dunia perbankan dan jasa keuangan dunia kacau balau didera krisis global, namun perusahaan jasa asuransi AIG LIFE mencatatkan kinerja positif sepanjang tahun lalu.
Selama tahun 2008, perusahaan yang merupakan bagian dari kelompok American International Assurance (AIA) Group ini mencatat pertumbuhan pendapatan premi sebesar 24 persen menjadi Rp 4 triliun. Jumlah klaim dan manfaat asuransi yang dibayarkan selama 2008 juga meningkat menjadi Rp 1,5 triliun ketimbang tahun lalu.
"Hasil positif yang dicapai pada 2008 menunjukkan AIG LIFE sebagai perusahaan asuransi terkemuka yang menawarkan nilai tambah bagi pemegang polis, mitra bisnis, tenaga pemasaran, dan karyawannya," kata Robert W. Bush, Presiden Direktur dan CEO AIG LIFE, dalam siaran persnya, Kamis (30/4).
Hingga akhir Desember 2008, total aset yang dikelola AIG LIFE mencapai Rp 10,4 tiriliun dengan tingkat solvabilitas (Risk Based Capital) sebesar 208 persen, jauh di atas persyaratan minimum pemerintah sebesar 120 persen.
BOBBY CHANDRA
Selama tahun 2008, perusahaan yang merupakan bagian dari kelompok American International Assurance (AIA) Group ini mencatat pertumbuhan pendapatan premi sebesar 24 persen menjadi Rp 4 triliun. Jumlah klaim dan manfaat asuransi yang dibayarkan selama 2008 juga meningkat menjadi Rp 1,5 triliun ketimbang tahun lalu.
"Hasil positif yang dicapai pada 2008 menunjukkan AIG LIFE sebagai perusahaan asuransi terkemuka yang menawarkan nilai tambah bagi pemegang polis, mitra bisnis, tenaga pemasaran, dan karyawannya," kata Robert W. Bush, Presiden Direktur dan CEO AIG LIFE, dalam siaran persnya, Kamis (30/4).
Hingga akhir Desember 2008, total aset yang dikelola AIG LIFE mencapai Rp 10,4 tiriliun dengan tingkat solvabilitas (Risk Based Capital) sebesar 208 persen, jauh di atas persyaratan minimum pemerintah sebesar 120 persen.
BOBBY CHANDRA
