TEMPO.CO, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG sesi perdagangan pertama hari ini ditutup di level 6.786,3 atau -0,01 persen. Saham emiten pendatang baru PT Era Media Sejahtera Tbk. (DOOH) menjadi yang paling aktif diperdagangkan.

Hal ini diungkapkan analis PT Samuel Sekuritas Indonesia melalui keterangan tertulisnya. Samuel Sekuritas mencatat, per akhir sesi pertama perdagangan hari ini, ada 287 saham menguat, 254 melemah dan 219 stagnan.

"Dengan nilai transaksi mencapai Rp 5,6 triliun, frekuensi trading sebanyak 856.908 kali dan volume trading sebanyak 114,7 juta lot," kata Analis Samuel Sekuritas pada Senin, 8 Mei 2023.

Dari segi volume, saham emiten teknologi GoTo Gojek Tokopedia (GOTO) menjadi yang terbanyak diperdagangkan di sesi I hari ini dengan volume mencapai 24,9 juta lot. Disusul DOOH (21,5 juta lot) dan SAGE (2,8 juta lot).

"Saham emiten pendatang baru di bursa, PT Era Media Sejahtera Tbk (DOOH) menjadi saham yang paling aktif diperdagangkan di sesi pertama hari ini, dengan frekuensi transaksi mencapai 114,597 kali, disusul PTMP (42.791 kali) dan KUAS (23.352 kali)," ujar Analis Samuel Sekuritas.

Selain DOOH, Bursa Efek Indonesia atau BEI juga kedatangan tiga emiten baru lainnya. Ada emiten produksi film PT Tripar Multivision Plus Tbk) yang ditawarkan dengan harga penawaran Rp 234 per saham, emiten produsen ban PT King Tire Indonesia Tbk (TYRE) (Rp 138 per saham) dan emiten teknologi PT Informasi Teknologi Indonesia Tbk (JATI).

Selanjutnya: Di sesi debutnya, kata Analis Samuel Sekuritas....

<!--more-->

Di sesi debutnya, kata Analis Samuel Sekuritas, JATI, TYRE, dan RAAM berhasil menutup sesi di titik ARA-nya masing-masing di Rp 135 per saham, Rp186 per saham, dan Rp 292 per saham.

Sedangkan DOOH berhasil menutup sesi di level Rp107 per saham (+7 persen) setelah sempat rubuh ke titik ARB-nya di Rp 93 per saham.

Sementara itu, indeks sektor property (IDXPROPERT) menjadi indeks sektoral yang naik paling tinggi di sesi pertama hari ini (+1,96 persen). Posisi kedua diisi indeks sektor consumer siklikal (IDXCYCLIC) (+0,94 persen), lalu disusul indeks sektor industri (IDXINDUST) (+0,76 persen).

Sementara indeks sektor kesehatan (IDXHEALTH) menjadi indeks sektoral yang turun paling dalam di sesi I hari ini (-0,63 persen), disusul indeks sektor consumer non-siklikal (IDXNONCYC) (-0,11 persen).

Perdagangan di luar negeri, seperti bursa Amerika Serikat (AS) dan Asia juga cenderung menguat. Pada Jumat, 5 Mei 2023 lalu bursa AS ditutup menguat. Dow Jones menguat +1.65 persen, S&P 500 menguat +1.85 persen dan Nasdaq menguat +2.25 persen.

"Pasar AS mendapat dorongan dari menguatnya saham-saham bank regional setelah rilis laporan JPMorgan (yang menaikkan peringkat Western Alliance, Zions Bancorp dan Comerica ke overweight) dan melejitnya saham Apple pasca rilis laporan keuangan yang melebihi ekspektasi," ulas Analis Samuel Sekuritas.

Selanjutnya: Bursa Asia juga cenderung menguat di akhir sesi pertama....

<!--more-->

Bursa Asia juga cenderung menguat di akhir sesi pertama hari ini. Shanghai menguat +1,56 persen, begitu juga Hang Seng (+0,7 persen), Kospi (+0,7 persen), sementara Nikkei (-0.6 persen) dan STI (-0,1 persen) melemah.

Berikut adalah lima besar top gainer dan top loser sesi pertama perdagangan hari ini (berdasarkan persentase kenaikan dan penurunan), antara lain:

Top Gainer

- HITS (+35 persen ke Rp 270 per saham)

- JATI (+35 persen ke Rp 135 per saham)

- TYRE (+34,7 persen ke Rp 186 per saham)

- IRSX (+29,7 persen ke Rp 157 per saham)

- RAAM (+24,7 persen ke Rp 292 per saham)

Top Loser

- TALF (-6,9 persen ke Rp 350 per saham)

- DKFT (-6,9 persen ke Rp 81 per saham)

- ELIT (-6,8 persen ke Rp 244 per saham)

- VTNY (-6,8 persen ke Rp 384 per saham)

- LMSH (-6,7 persen ke Rp 494 per saham)

Pilihan Editor: Target RI Jadi Negara Maju, Airlangga: 10 Sampai 13 Tahun ke Depan adalah Momentum yang Sangat Penting

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini