Industri Alas Kaki Prospektif, Kemenperin Luncurkan Ekosistem Digital IFN

Reporter

Riri Rahayu

Editor

Grace gandhi

Minggu, 22 Januari 2023 14:18 WIB

Pembuatan sepatu kulit di Pusat Industri Kecil, Jakarta, 7 Mei 2018. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan produksi industri manufaktur besar dan sedang pada kuartal I-2018 naik sebesar 5,01 persen (year on year/yoy) disebabkan naiknya produksi industri kulit, barang dari kulit dan alas kaki, sebesar 18,87 persen. Tempo/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Jenderal Industri Kecil, Menengah, dan Aneka (Dirjen IKMA) Kementerian Perindustrian Reni Yanita menyebut industri alas kaki di Indonesia merupakan salah satu sektor yang memiliki potensi bisnis yang prospektif di pasar lokal dan global.

Berdasarkan data World Footwear Yearbook 2022, Indonesia merupakan konsumen produk alas kaki terbesar keempat di dunia pada 2021, dengan total konsumsi sebesar 806 juta pasang sepatu atau 3,8 persen dari total konsumsi produk alas kaki dunia.

Baca: Ancaman Resesi Global, Kemenperin Optimistis Industri Alas Kaki Bertahan

“Di tahun 2021, Indonesia juga merupakan eksportir alas kaki terbesar ketiga di dunia setelah China dan Vietnam. Kuantitas ekspor produk alas kaki Indonesia mencapai angka 427 juta pasang, atau 3,3 persen dari total produk alas kaki yang diekspor di seluruh dunia,” kata Reni dalam keterangan resmi, dikutip Tempo, Minggu, 22 Januari 2023.

Lebih lanjut, Reni mengatakan Balai Pemberdayaan Industri Persepatuan Indonesia (BPIPI) sebagai salah satu unit kerja Ditjen IKMA, melihat pola dari hubungan dan potensi kemitraan setiap stakeholder pada industri alas kaki membentuk sebuah ekosistem yang bisa dilakukan replikasi dalam dunia digital. Ekosistem ini dapat menghubungkan antar stakeholder dalam pemenuhan kebutuhan yang lebih luas dan diharapkan dapat memberi kebermanfaatan yang lebih besar.

Advertising
Advertising

Kepala BIPI Kementerian Perindustrian Syukur Idayati mengatakan bahwa BIPI telah meluncurkan Indonesia Footwear Network (IFN) yang menghubungkan stakeholder pelaku industri alas kaki di Indonesia. IFN dapat diakses pada ifn.bpipi.id. Dalam ekosistem digital ini terdapat industri penyedia produk/jasa/layanan dari hulu ke hilir, sehingga komunikasi bisa terjalin lebih mudah sekaligus mempermudah aliran supply chain pada industri alas kaki.

Ida mengatakan IKM alas kaki memiliki peluang besar untuk naik kelas hingga mampu merambah pasar ekspor karena inovasi dan mampu menjaga kualitas mutu. Industri ini prospektif, dengan menjaga kualitas mutu, dan terus berinovasi. “Oleh karena itu, kami dampingi untuk yang skala kecil dan menengah agar mampu memenuhi standar pasar,” ungkapnya.

Kementerian Perindustrian, Ida melanjutkan, pun mendorong industri alas kaki untuk melakukan pengembangan produk dan konsisten berinovasi untuk menjawab kebutuhan pasar. Selain itu, hal yang tidak kalah penting adalah melakukan uji laboratorium untuk menjaga standar mutu.

“Dalam hal ini, IKM persepatuan dapat memanfaatkan laboratorium uji untuk mengetahui mutu sepatu atau alas kaki yang diproduksi. Beberapa IKM alas kaki yang telah mengekspor produknya juga membutuhkan uji laboratorium tersebut untuk memenuhi standar yang diinginkan pasar global,” ujarnya.

Baca: PPATK Sebut Rp 1 Triliun Lebih Hasil Tambang Ilegal Mengalir ke Partai Politik

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Berita terkait

Psikolog Sebut Perlunya Orang Tua Terapkan Aturan Jelas Penggunaan Ponsel pada Anak

4 hari lalu

Psikolog Sebut Perlunya Orang Tua Terapkan Aturan Jelas Penggunaan Ponsel pada Anak

Orang tua harus memiliki aturan yang jelas dan konsisten untuk mendisiplinkan penggunaan ponsel dan aplikasi pada anak.

Baca Selengkapnya

Kini Impor Bahan Baku Plastik Tidak Perlu Pertimbangan Teknis Kemenperin

4 hari lalu

Kini Impor Bahan Baku Plastik Tidak Perlu Pertimbangan Teknis Kemenperin

Kementerian Perindustrian atau Kemenperin menyatakan impor untuk komoditas bahan baku plastik kini tidak memerlukan pertimbangan teknis lagi.

Baca Selengkapnya

Indonesia Bahas Pengurangan Emisi Karbon di Hannover Messe 2024

4 hari lalu

Indonesia Bahas Pengurangan Emisi Karbon di Hannover Messe 2024

Pemerintah RI membahas langkah strategis mengurangi emisi karbon sektor industri di ajang pameran global Hannover Messe 2024 Jerman.

Baca Selengkapnya

10 Prospek Kerja Jurusan Bisnis Digital, Ada Digital Marketer hingga SEO Specialist

11 hari lalu

10 Prospek Kerja Jurusan Bisnis Digital, Ada Digital Marketer hingga SEO Specialist

Berikut ini deretan prospek kerja jurusan Bisnis Digital, di antaranya digital marketing, data analyst, product manager, hingga SEO specialist.

Baca Selengkapnya

Pihak-Pihak yang Berkontribusi terhadap Perlindungan Hak Privasi Data Pribadi

11 hari lalu

Pihak-Pihak yang Berkontribusi terhadap Perlindungan Hak Privasi Data Pribadi

Di era digital penting untuk melindungi data pribadi sebagai hak privasi. Siapa saja pihak-pihak yang berperan besar melindungi data diri?

Baca Selengkapnya

Pupuk Kujang Kembangkan Produksi Es Kering

11 hari lalu

Pupuk Kujang Kembangkan Produksi Es Kering

Pupuk Kujang menambah lini produk non pupuk dengan meresmikan pabrik dry ice atau es kering memanfaatkan produksi pabrik CO2 cair.

Baca Selengkapnya

Penyebab Kaki Pecah-Pecah dan Cara Mengatasinya

12 hari lalu

Penyebab Kaki Pecah-Pecah dan Cara Mengatasinya

Ketahui penyebab kaki pecah-pecah dan cara mengatasinya berikut. Selain mengganggu penampilan, kaki pecah-pecah juga bisa berdampak pada kesehatan.

Baca Selengkapnya

Impor Dibatasi, Pengusaha Tekstil: Meski Belum Signifikan, Tren Kinerja Industri TPT Mulai Positif

16 hari lalu

Impor Dibatasi, Pengusaha Tekstil: Meski Belum Signifikan, Tren Kinerja Industri TPT Mulai Positif

Asosiasi Serat dan Benang Filamen Indonesia (APSyFI) mengungkapkan dampak kebijakan pembatasan impor yang diterapkan oleh pemerintah.

Baca Selengkapnya

Walhi dan Pokja Pesisir Kaltim: Teluk Balikpapan Rusak akibat Pembangunan IKN

18 hari lalu

Walhi dan Pokja Pesisir Kaltim: Teluk Balikpapan Rusak akibat Pembangunan IKN

Walhi dan Pokja Pesisir Kalimantan Timur sebut kerusakan Teluk Balikpapan salah satunya karena efek pembangunan IKN.

Baca Selengkapnya

Zulhas Sebut Impor Produk Elektronik Tidak Dilarang tapi Diatur, Ini Sebabnya

18 hari lalu

Zulhas Sebut Impor Produk Elektronik Tidak Dilarang tapi Diatur, Ini Sebabnya

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas angkat bicara soal pembatasan impor produk elektronik yang dilakukan oleh Kementerian Perindustrian.

Baca Selengkapnya