Kemenhub Tetap Godok Skema Tarif KRL Si Miskin dan Kaya: Subsidi Lebih Tepat Sasaran

Rabu, 18 Januari 2023 19:56 WIB

Penumpang KRL Commuter Line menunggu keberangkatan di Stasiun Manggarai, Jakarta, Jumat, 13 Mei 2022. Kementerian Perhubungan (Kemenhub) berencana akan menaikkan tarif KRL Commuter Line. Penyesuaian tarif tersebut diwacanakan mulai 1 April 2022. Namun, rencana tersebut mundur menjadi setelah Lebaran 2022. TEMPO / Hilman Fathurrahman W'

TEMPO.CO, Jakarta - Juru Bicara Kementerian Perhubungan atau Kemenhub Adita Irawati kembali buka suara soal penerapan tarif KRL Commuter Line untuk masyarakat mampu atau orang kaya dan kelompok miskin. Ia mengatakan Kemenhub masih tetap membahas soal pembaharuan skema tarif KRL tersebut.

"Masih dalam pembahasan. Prinsipnya subsidi yang diharapkan lebih tepat sasaran, " ujarnya saat ditemui di Kompleks DPR RI, Senayan, Jakarta Selatan pada Rabu, 18 Januari 2023.

Menurut Adita, Kemenhub telah berdiskusi dan mengkaji skema tarif KRL yang baru ini dengan para akademisi dan pengamat kebijakan publik. Namun, ia masih belum mau membocorkan tanggal penerapan kebijakan itu.

Adapun hingga saat ini tarif KRL masih disubsidi oleh pemerintah dan hanya ada satu harga. Karena itu Kemenhub berencana mengubah skema tarif tersebut agar subsidi hanya menyasar pada masyarakat yang membutuhkan.

Dia menegaskan subsidi yang dialokasikan untuk tarif KRL harus tepat sasaran. Pasalnya, ada unsur kewajiban pelayanan publik atau Public Service Obligation (PSO).

Advertising
Advertising

Sebelumnya, Kemenhub memastikan tak ada kenaikan tarif KRL pada rabu, 28 Desember 2022 lalu. Namun, Kemenhub kemudian berencana melakukan penyesuaian besaran subsidi untuk memastikan tarif KRL tetap terjangkau oleh masyarakat dan layanan tetap dapat berjalan dengan baik.

Menurut Adita, Kemenhub perlu berupaya agar besaran PSO tetap dapat dikelola dengan baik dan tepat sasaran untuk masyarakat yang membutuhkan. Tetapi ia mengimbau masyarakat untuk menunggu informasi lebih lanjut sampai kajian selesai dilakukan. Kemenhub pun menyatakan terbuka terhadap masukan dan saran dari masyarakat sebagai bahan pertimbangan penyesuaian tarif KRL ini.

Baca Juga: KAI Sudah Ajukan Subsidi Tiket LRT, Begini Kata Kemenhub

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Masih Ditutup hingga Besok

7 jam lalu

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Masih Ditutup hingga Besok

Penutupan sementara operasional Bandara Sam Ratulangi Manado kembali diperpanjang hingga besok, Sabtu, 4 Mei 2024 pukul 18.00 WITA.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Dipangkas, Bagaimana Dampaknya ke Pertumbuhan Ekonomi Daerah?

7 jam lalu

17 Bandara Internasional Dipangkas, Bagaimana Dampaknya ke Pertumbuhan Ekonomi Daerah?

Direktur Utama InJourney Airports, Faik Fahmi mengatakan pemangkasan jumlah bandara internasional tidak bepengaruh signifikan ke ekonomi daerah.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Turun Status karena Sepi Kunjungan Wisman, Ini Kata Kemenhub

8 jam lalu

17 Bandara Internasional Turun Status karena Sepi Kunjungan Wisman, Ini Kata Kemenhub

Lesunya aktivitas kunjungan wisman ke 17 bandara internasional membuat Kemenhub menurunkan status penggunaan bandara menjadi bandara domestik.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Turun Status, Bukti Pemerintah Gagal Undang Wisatawan Asing?

13 jam lalu

17 Bandara Internasional Turun Status, Bukti Pemerintah Gagal Undang Wisatawan Asing?

Keputusan Kemehub menurunkan status 17 bandara internasional menjadi bandara domestik dinilai sebagai langkah yang tepat. Kenapa?

Baca Selengkapnya

MTI Dorong Penyesuaian Tarif KRL

20 jam lalu

MTI Dorong Penyesuaian Tarif KRL

Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) mendorong adanya penyesuaian tarif KRL.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

1 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

Kemenhub tetapkan Bandara Adi Soemarmo turun status dari bandara internasional menjadi bandara domestik. Ini kekhawatiran Sandiaga Uno,

Baca Selengkapnya

Kemenhub Putuskan Hanya 17 Bandara Internasional dan 17 Bandara Domestik di Indonesia, Apa Beda Keduanya?

1 hari lalu

Kemenhub Putuskan Hanya 17 Bandara Internasional dan 17 Bandara Domestik di Indonesia, Apa Beda Keduanya?

Kemenhub tetapkan 17 bandara internasional dan 17 bandara domestik di Indonesia. Kenapa?

Baca Selengkapnya

Bandara Internasional Dipangkas, INACA: Semua Bandara Dapat Hidup, Terjadi Pemerataan Pembangunan

4 hari lalu

Bandara Internasional Dipangkas, INACA: Semua Bandara Dapat Hidup, Terjadi Pemerataan Pembangunan

Ketua Umum INACA Denon Prawiraatmadja angkat bicara soal pengurangan jumlah bandara internasional di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional, Apa Bedanya dengan Bandara Domestik?

4 hari lalu

Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional, Apa Bedanya dengan Bandara Domestik?

Keberadaan bandara internasional terkadang menjadi kebanggaan tersendiri bagi suatu wilayah.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional , InJourney Airports: Sejalan dengan Transformasi

5 hari lalu

Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional , InJourney Airports: Sejalan dengan Transformasi

InJourney menilai penyesuaian bandara internasional ini berpengaruh positif terhadap konektivitas udara dan pariwisata Tanah Air.

Baca Selengkapnya