PLN Klaim Bangun 59 Anjungan Listrik Mandiri di Puluhan Pelabuhan

Reporter

Antara

Editor

Agung Sedayu

Senin, 9 Januari 2023 16:25 WIB

TEMPO.CO, Jakarta - PT PLN (Persero) mengklaim telah membangun 59 anjungan listrik mandiri di berbagai pelabuhan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi maritim pada sektor perikanan dan kelautan. Pembangunan anjungan listrik mandiri itu diklaim bisa menghemat operasional nelayan hingga 50 persen.

Baca juga : Program Kompor Listrik Resmi Dibatalkan, PLN: Untuk Jaga Kenyamanan Masyarakat

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan 59 anjungan listrik mandiri itu punya total daya terpasang sebesar 1.494 kilovolt ampere (kVA) sampai November 2022. "Anjungan listrik mandiri merupakan stasiun penyediaan listrik umum yang bisa dimanfaatkan oleh para nelayan untuk memenuhi kapal maupun cold storage yang semula berbasis bahan bakar minyak," kata Darmawan di Jakarta, Senin.

Anjungan itu membuat para pelaku usaha perikanan dan kelautan dapat melakukan penghematan hingga 50 persen untuk biaya operasional karena mereka tidak lagi bergantung terhadap penggunaan genset berbahan bakar minyak yang ongkosnya lebih besar.

Advertising
Advertising

Sepanjang Januari sampai November 2022 pemakaian daya listrik melalui fasilitas itu telah mencapai 372,1 megawatt hour (MWh) yang menandakan anjungan listrik mandiri telah banyak menunjang kegiatan ekonomi pelaku usaha dan masyarakat di berbagai pelabuhan di Indonesia.

Baca juga : Ubah Tata Kelola Batu Bara, PLN Gunakan Sistem Monitoring Digital

Sejak tahun lalu, kata Darmawan, PLN gencar mendorong program electrifying marine. Program itu bukan hanya untuk mendorong perekonomian, tetapi juga untuk menggeser sumber energi pelabuhan yang selama ini bergantung terhadap bahan bakar minyak ke listrik.

Pihaknya mencatat jumlah pemasangan anjungan listrik mandiri terbanyak berada di Maluku dan Maluku Utara. Fasilitas yang telah dibangun di pelabuhan-pelabuhan kawasan itu sebanyak 25 unit dengan total daya terpasang 575 kVA. Dari jumlah tersebut, total pemakaian anjungan listrik mandiri di Maluku dan Maluku Utara 175,77 MWh sampai November 2022.

"Kami harap ini bisa memenuhi kebutuhan listrik untuk penerangan kapal sandar, cold storage, serta kebutuhan listrik lainnya di lokasi dermaga, pelabuhan, hingga tempat pelelangan ikan," kata Darmawan.

Baca juga : Nelayan Tak Melaut karena Cuaca Buruk, Harga Ikan Melambung Naik

General Manager ASDP Indonesia Ferry Cabang Ternate Yulianto mengatakan anjungan listrik mandiri membuat kapal menjadi lebih efisien dari sisi lifetime suku cadang serta penggantian oli mesin yang lebih panjang lantaran tidak perlu menyalakan mesin saat kapal bersandar di pelabuhan.

Sedangkan kapten kapal bernama Suryadi menyampaikan kehadiran anjungan listrik mandiri tersebut membantu awak kapal dalam mendapatkan energi yang lebih hemat. “Manfaatnya dapat dirasakan secara nyata, yaitu penggunaan bahan bakar minyak berkurang sehingga menjadi lebih hemat, polusi asap juga berkurang dan tidak ada kebisingan dalam kapal,” ucapnya.

ANTARA

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Berita terkait

Kawasan Mandalika Terlistriki Energi Hijau, Beli REC dari PLN

2 hari lalu

Kawasan Mandalika Terlistriki Energi Hijau, Beli REC dari PLN

PLN NTB meneken Perjanjian Jual Beli Sertifikat Energi Terbarukan dengan Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika.

Baca Selengkapnya

ITPLN Perpanjang Waktu Penerimaan Calon Mahasiswa

3 hari lalu

ITPLN Perpanjang Waktu Penerimaan Calon Mahasiswa

Institut Teknologi PLN (ITPLN) mengumumkan perpanjangan masa penerimaan mahasiswa baru tahun akademik 2024/2025 hingga 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

PLN Pulihkan Pasokan Listrik Pascaerupsi Gunung Ruang

3 hari lalu

PLN Pulihkan Pasokan Listrik Pascaerupsi Gunung Ruang

PT PLN (Persero) berhasil memulihkan pasokan listrik Pulau Tagulandang yang terdampak erupsi Gunung Ruang di Kabupaten Sitaro Sulawesi Utara

Baca Selengkapnya

Tiket Proliga Bisa Dibeli di PLN Mobile

4 hari lalu

Tiket Proliga Bisa Dibeli di PLN Mobile

Kompetisi profesional kasta tertinggi di Indonesia yaitu PLN Mobile Proliga 2024 siap digelar mulai 25 April 2024. Untuk memudahkan pecinta voli yang ingin menonton langsung gelaran ini di lokasi pertandingan, tiket pertandingan dapat dibeli melalui aplikasi PLN Mobile.

Baca Selengkapnya

KJRI Kuching Minta Malaysia Bebaskan 8 Nelayan Natuna yang Ditangkap

4 hari lalu

KJRI Kuching Minta Malaysia Bebaskan 8 Nelayan Natuna yang Ditangkap

KJRI mengatakan, APPM mengatakan 3 kapal nelayan Natuna ditangkap karena melaut di dalam perairan Malaysia sejauh 13 batu dari batas perairan.

Baca Selengkapnya

PLN akan Tambah 2 Ribu SPKLU untuk Kendaraan Listrik

5 hari lalu

PLN akan Tambah 2 Ribu SPKLU untuk Kendaraan Listrik

PT PLN (Persero) akan menambah 2 ribu SPKLU untuk kendaraan listrik tahun ini.

Baca Selengkapnya

PLN Dukung Pengembangan Voli di Indonesia Lewat PLN Mobile Proliga 2024

6 hari lalu

PLN Dukung Pengembangan Voli di Indonesia Lewat PLN Mobile Proliga 2024

Perseroan berharap pelaksanaan liga voli profesional tersebut akan mampu mencetak atlet-atlet voli Indonesia berkelas dunia.

Baca Selengkapnya

Nonton Liga Voli PLN Bisa Dapat Voucher Token Listrik

6 hari lalu

Nonton Liga Voli PLN Bisa Dapat Voucher Token Listrik

PT PLN (Persero) mendukung ajang kompetisi voli PLN Mobile Proliga 2024. Penonton bisa dapat voucher token listrik.

Baca Selengkapnya

Perkuat Kolaborasi Kembangkan Ekosistem Kendaraan Listrik, PLN Dukung PEVS

6 hari lalu

Perkuat Kolaborasi Kembangkan Ekosistem Kendaraan Listrik, PLN Dukung PEVS

Guna memperkuat kolaborasi dalam mengembangkan ekosistem kendaraan listrik di tanah air, PT PLN (Persero) mendukung penyelenggaraan Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2024.

Baca Selengkapnya

Tiga Kapal Nelayan Tradisional Indonesia Kembali Ditangkap Otoritas Malaysia

7 hari lalu

Tiga Kapal Nelayan Tradisional Indonesia Kembali Ditangkap Otoritas Malaysia

Tiga kapal nelayan Indonesia asal Natuna ditangkap oleh penjaga laut otoritas Malaysia. Dituding memasuki perairan Malaysia secara ilegal.

Baca Selengkapnya