Sebut Penduduk Indonesia Jarang Piknik, Bos Holding BUMN Pariwisata: Di Bawah Malaysia, Australia, Korsel

Senin, 12 Desember 2022 20:42 WIB

Foto udara suasana Pantai Double Six di Seminyak, Badung, Bali, Ahad, 3 Januari 2021. Akhir masa liburan pada awal tahun baru 2021 dimanfaatkan oleh wisatawan yang didominasi wisatawan domestik untuk mengunjungi berbagai destinasi pariwisata di Pulau Dewata. ANTARA/Fikri Yusuf

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur SDM dan Digital PT Aviasi Pariwisata atau InJourney, Herdy Rosadi Harman, menyitir data United Nations World Tourism Organization (UNWTO) yang menyebutkan jumlah perjalanan wisatawan nusantara per penduduk di Indonesia masih rendah. Angkanya hanya 2,6 kali per tahun.

“Indonesia itu penduduknya yang termasuk jarang piknik dalam setahun data United Nations World Tourism Organization 2019 rata-rata setahun penduduk Indonesia cuma 2,6 kali bepergian, berbanding jauh dengan masyarakat dunia lainnya,” kata Herdy di Gedung Kementerian BUMN, Senin, 12 Desember 2022.

Baca: Sandiaga Uno Sebut Pernikahan Kaesang dan Erina Bangkitkan Ekonomi Kota Solo

Angka yang disebutkan Direktur BUMN Holding Industri Aviasi dan Pariwisata Indonesia tersebut juga di bawah yang dicatat negara tetangga Malaysia dengan 10,3 kali melakukan perjalanan dalam satu tahun.

Adapun tiap warga Australia melakukan 14,3 kali perjalanan per tahun dan Korea Selatan sebanyak 6,6 kali perjalanan dalam setahun.

Dapat menambah devisa negara

Advertising
Advertising

Padahal, kata Herdy, peluang optimalisasi pergerakan wisatawan nusantara akan sangat besar. Tak hanya menyelamatkan devisa negara, wisatawan domestik juga dapat menambah devisa negara.

“Kalau ini di-push Wisnus, 2023 bisa meningkat 5 kalinya, kalau ngomong mengenai dampak langsung terhadap PDB, dari data harga baru, ini bisa kontribusi 18,4 persen. Potensi dalam negeri itu besar," tuturnya. "Ini sense of business, tinggal bagaimana sekreatif mungkin bisa memanfaatkan potensi wisatawan domestik ini."

Dalam kesempatan itu, ia menyebutkan kunjungan turis asing, akan mendorong dampak ekonomi langsung di kisaran Rp 3,281 triliun. Angka ini setara dengan 18,4 persen dari produk domestik bruto (PDB) nominal, yang jauh lebih besar dibandingkan pada tahun 2019 lalu (Rp 1,454 triliun).

Selanjutnya: Agar dapat menggenjot potensi wisatawan...

<!--more-->

Lebih jauh, Herdy menyebutkan, agar dapat menggenjot potensi wisatawan domestik itu, perlu sejumlah strategi kunci lewat penguatan permintaan dan penawaran serta dukungan kebijakan, serta penguatan data dan kampanye Bangga Berwisata #DiindonesiaAja (BBWI).

Turis domestik bisa jadi andalan

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno sebelumnya mengungkapkan bahwa turis domestik dalam beberapa tahun ke depan akan menjadi andalan.

Apalagi setelah pandemi Covid-19 mulai mereda, kegiatan turis domestik ke destinasi wisata di Tanah Air menunjukan tren meningkat.

Per September 2022 terdapat sekitar 600 juta pergerakan wisatawan domestik. "Stau sudah melampaui target tahun ini sebesar 550 juta pergerakan,” ujar Sandiaga beberapa waktu lalu.

Kenaikan pergerakan wisatawan domestik ini juga diikuti dengan meningkatnya belanja mereka. Pada 2020 rata-rata pengeluaran wisnus setiap kali melakukan perjalanan di dalam negeri mencapai Rp 1.550.800, dan naik 35,4 persen menjadi Rp 2.400.630 pada tahun 2021. Dengan terus naiknya jumlah pergerakan dan pengeluaran, pemasukan bagi negara diperkirakan bakal terus bertumbuh.

BISNIS

Baca juga: Kontak Dubes Australia Soal Travel Warning, Sandiaga: Mereka Khawatir Betul

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Iuran Wisata untuk Siapa

9 jam lalu

Iuran Wisata untuk Siapa

Rencana pemerintah memungut iuran wisata lewat tiket pesawat ditolak sejumlah kalangan. Apa masalahnya?

Baca Selengkapnya

Konflik Iran-Israel, Aria Bima Tegaskan Peran Penting BUMN untuk Penguatan Ekspor

11 jam lalu

Konflik Iran-Israel, Aria Bima Tegaskan Peran Penting BUMN untuk Penguatan Ekspor

Pemerintah harus cermat menerapkan strategi, salah satunya melalui diplomasi perdagangan

Baca Selengkapnya

Pemandangan ke Gunung Fuji Ditutup Pembatas Tinggi, Jengkel Turis Nakal

13 jam lalu

Pemandangan ke Gunung Fuji Ditutup Pembatas Tinggi, Jengkel Turis Nakal

Jepang memasang tembok pembatas yang menghalangi turis berfoto dengan latar belakang Gunung Fuji.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional , InJourney Airports: Sejalan dengan Transformasi

1 hari lalu

Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional , InJourney Airports: Sejalan dengan Transformasi

InJourney menilai penyesuaian bandara internasional ini berpengaruh positif terhadap konektivitas udara dan pariwisata Tanah Air.

Baca Selengkapnya

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

3 hari lalu

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

BTN mengusulkan skema dana abadi untuk membiayai program 3 juta rumah yang dicanangkan oleh pasangan Capres-cawapres terpilih Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Waka BIN Apresiasi Generasi Muda Hindu dalam Acara Dharma Santi Nasional

4 hari lalu

Waka BIN Apresiasi Generasi Muda Hindu dalam Acara Dharma Santi Nasional

Wakil Ketua Badan Itelijen Negara (BIN) I Nyoman Cantiasa mengapresiasi acara puncak Dharma Santi Nasional Hari Suci Nyepi Saka 1946.

Baca Selengkapnya

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

4 hari lalu

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Sigit Sosiantomo mengatakan penetapan tarif tiket pesawat harus memperhatikan daya beli masyarakat.

Baca Selengkapnya

Menhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN

4 hari lalu

Menhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN

Menhub Budi Karya membahas rencana pengembangan jaringan transportasi di Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara dengan Jepang.

Baca Selengkapnya

Cara Download Safe Exam Browser untuk Tes Online BUMN 2024

4 hari lalu

Cara Download Safe Exam Browser untuk Tes Online BUMN 2024

Berikut ini cara download Safe Exam Browser untuk tes online pertama Rekrutmen Bersama BUMN 2024 bagi perangkat Windows atau MacOS.

Baca Selengkapnya

Jadwal Lengkap Tes Rekrutmen Bersama BUMN 2024 dan Jenis Tesnya

4 hari lalu

Jadwal Lengkap Tes Rekrutmen Bersama BUMN 2024 dan Jenis Tesnya

Berikut ini jadwal lengkap tes Rekrutmen Bersama BUMN 2024, mulai dari trial test, tes online 1, tes online 2, hingga tes seleksi di BUMN.

Baca Selengkapnya