Rupiah Tertekan ke Posisi Rp 15.693, Terpengaruh Harga Barang di AS

Kamis, 10 November 2022 16:40 WIB

Aktivitas pelayanan penukaran mata uang asing di kawasan Kwitang, Jakarta, Selasa, 4 Agustus 2020. Nilai tukar rupiah di pasar spot ditutup berbalik menguat 5 poin atau 0,03 persen ke level Rp14.625 per dolar AS pada Selasa (4/8) sore. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Nilai tukar rupiah melemah 36 poin di level Rp 15.693 per dolar Amerika Serikat pada penutupan perdagangan, Kamis, 10 November 2022. Padahal sebelumnya, mata uang garuda sempat menguat 55 poin di level Rp 15.657 di pasar spot.

Di tengah pelemahan rupiah sore ini, Direktur PT Laba Forexindo Berjangka Ibrahim Assuaibi menyebut indeks dolar turun 0,3 persen. Namun, dolar mempertahankan sebagian besar lonjakan 0,8 persen dari Rabu kemarin karena pasar menunggu data inflasi IHK AS yang akan dirilis hari ini.

“Angka tersebut diperkirakan akan menunjukkan bahwa tekanan harga AS berada di dekat level tertinggi 40 tahun pada Oktober, menunjukkan The Fed perlu melakukan lebih banyak pengetatan moneter untuk mengekang inflasi,” kata Ibrahim dalam keterangan tertulisnya, Kamis, 10 November 2022.

Baca: Usai Rupiah Jeblok Terdalam di Asia hingga 15.738 per USD, Bagaimana Prediksi Pekan Depan?

Ibrahim mengatakan ada spekulasi Bank Sentral Amerika Serikat akan menurunkan laju kenaikan suku bunga. Sementara itu, pasar memperkirakan 66 bank sentral bakal mengerek suku bunga hingga 50 basis poin pada Desember setelah beberapa pejabat The Fed menyuarakan dukungan untuk langkah tersebut.

Advertising
Advertising

“Tetapi Presiden Bank Federal Reserve Minneapolis Neel Kashkari memperingatkan pada Rabu bahwa terlalu dini untuk mengharapkan poros dovish dari Fed, dan suku bunga ditetapkan untuk terus meningkat,” kata Ibrahim.

Hal tersebut, Ibrahim melanjutkan, berkaca dari pernyataan Ketua The Fed Jerome Powell pekan lalu. Powell mengatakan, sementara ini, bank akan mempertimbangkan untuk menurunkan laju kenaikan suku bunga. “Suku bunga AS akan tetap lebih tinggi untuk waktu yang lebih lama dan kemungkinan memuncak pada tingkat yang jauh lebih tinggi dari yang diperkirakan semula,” ujar Ibrahim.

Adapun untuk perdagangan besok, Ibrahim memperkirakan rupiah dibuka berfluktuatif. Namun, kurs rupiah tetap akan ditutup di posisi loyo pada rentang Rp 15.670 hingga Rp 15.670 per dolar AS.

Baca juga: The Fed Naikkan Suku Bunga Lagi, Rupiah Bakal Makin Tertekan

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

OJK Ungkap Potensi Kredit Bermasalah Perbankan usai Relaksasi Restrukturisasi Pandemi Dihentikan

1 hari lalu

OJK Ungkap Potensi Kredit Bermasalah Perbankan usai Relaksasi Restrukturisasi Pandemi Dihentikan

OJK mengungkap prediksi kredit bermasalah perbankan.

Baca Selengkapnya

Rupiah Diprediksi Berada di Rentang Rp15.900 - Rp16.025 per Dolar AS Hari Ini

2 hari lalu

Rupiah Diprediksi Berada di Rentang Rp15.900 - Rp16.025 per Dolar AS Hari Ini

Pada awal perdagangan Jumat pagi, rupiah turun 60 poin atau 0,38 persen menjadi Rp15.984 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Penyebab Rupiah Melemah, Ini Analisis Direktur Laba Forexindo Berjangka

2 hari lalu

Penyebab Rupiah Melemah, Ini Analisis Direktur Laba Forexindo Berjangka

Direktur Laba Forexindo Berjangka Ibrahim Assuaibi memberikan analisis soal nilai tukar rupiah melemah terhadap dolar AS belakangan ini.

Baca Selengkapnya

6 Penyebab Rupiah Melemah, Ini Pemicu dari Faktor Domestik dan Global

2 hari lalu

6 Penyebab Rupiah Melemah, Ini Pemicu dari Faktor Domestik dan Global

Rupiah melemah dipengaruhi oleh berbagai faktor global dan domestik, apa saja?

Baca Selengkapnya

Rupiah Menguat ke Level Rp 15.923 per Dolar AS

2 hari lalu

Rupiah Menguat ke Level Rp 15.923 per Dolar AS

Kurs rupiah hari ini ditutup menguat 104 poin ke level Rp 15.923 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Rupiah Menguat Setelah Rilis Indeks Harga Produsen Amerika Serikat Membaik

3 hari lalu

Rupiah Menguat Setelah Rilis Indeks Harga Produsen Amerika Serikat Membaik

Rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan Rabu ditutup menguat setelah rilis data inflasi Indeks Harga Produsen (PPI) Amerika Serikat menguat.

Baca Selengkapnya

Nilai Tukar Rupiah Fluktuatif, Citroen Terapkan Strategi Khusus Jual Produk Anyar

4 hari lalu

Nilai Tukar Rupiah Fluktuatif, Citroen Terapkan Strategi Khusus Jual Produk Anyar

Masih sangat berfluktuasinya nilai tukar rupiah terhadap dolar AS membuat sejumlah produsen mobil menerapkan strategi khusus dalam menjual produknya.

Baca Selengkapnya

Hari Ini Rupiah Makin Terpuruk ke Rp 16.100 per Dolar AS, Pedagang Tunggu Rilis Data Inflasi Terbaru

4 hari lalu

Hari Ini Rupiah Makin Terpuruk ke Rp 16.100 per Dolar AS, Pedagang Tunggu Rilis Data Inflasi Terbaru

Kurs rupiah ditutup melemah 20 poin ke level Rp 16.100 per dolar AS. Pada perdagangan kemarin, kurs rupiah per dolar AS ditutup pada level Rp 16.080

Baca Selengkapnya

Wamenkeu Suahasil Nazara Memperkirakan Suku Bunga the Fed Belum akan Turun Dalam Waktu Dekat, Rupiah Tertekan

5 hari lalu

Wamenkeu Suahasil Nazara Memperkirakan Suku Bunga the Fed Belum akan Turun Dalam Waktu Dekat, Rupiah Tertekan

Wamenkeu Suahasil Nazara memperkirakan suku bunga The Fed belum akan turun dalam waktu dekat, sehingga indeks dolar meningkat dan menekan nilai tukar rupiah.

Baca Selengkapnya

Nilai Tukar Rupiah Kembali Melemah

5 hari lalu

Nilai Tukar Rupiah Kembali Melemah

Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS melemah dalam penutupan perdagangan hari ini.

Baca Selengkapnya