Harga Telur Ayam Melonjak jadi Rp 31 Ribuan per Kg, Bos ID Food Sebut Bansos jadi Pemicu

Selasa, 23 Agustus 2022 10:00 WIB

Pekerja memilih telur untuk dijual di sebuah agen penjualan di kawasan Manggarai, Jakarta, 27 Maret 2017. Pemerintah dinilai lamban mengatasi kondisi kelebihan pasokan ayam hidup dan telur ayam. Tempo/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Harga telur ayam ras rata-rata nasional masih di atas Rp 30.000-an per kilogram saat ini. Data Pusat Informasi Harga Pangan Strategis Nasional mencatat harga rata-rata nasional komoditas itu per Senin, 22 Agustus 2022 mencapai Rp 30.700 dengan tren terus menanjak sejak pekan lalu yang berada di kisaran Rp 29.950 per kilogram.

Selama satu bulan terakhir, harga telur ayam berfluktuasi di atas Rp 29.000 per kilogram. Harga telur ayam sempat menembus level terendah pada 9 Agustus 2022 yaitu Rp 29.000 per kilogram, namun kemudian terus naik hingga kini

Direktur Utama Holding Pangan ID Food Frans Marganda Tambunan menyebutkan salah satu faktor pemicu kenaikan harga telur adalah naiknya permintaan pasar seiring rencana penambahan penyaluran bantuan sosial atau bansos. Akibat sentimen itu, kata Frans, pedagang menaikkan harga pokok penjualan (HPP) telur ayam.

"Untuk telur, ini dilema. Sekarang kan isu bansos naik, jadi permintaan telur naik, harga naik sampai sekarang Rp 33.000," ucap Frans, Senin, 22 Agustus 2022. Oleh karena itu, menurut dia, upaya menstabilkan harga telur ayam tak bisa dilakukan oleh ID Food.

Tak hanya bansos, menurut Frans ada juga faktor lain yang menyebabkan harga telur melonjak. Salah satu yang krusial adalah belum adanya sistem perunggasan Indonesia baik dari sisi hilir maupun hulu sehingga membuat harga telur dan ayam terus berfluktuasi hampir setiap tahun.

Advertising
Advertising

Padahal, kata dia, produksi dua komoditas itu kerap surplus. “Kita belum mempunyai kestabilan komoditas termasuk pada ayam dan telur padahal selalu surplus. Tetapi ada 2 atau 3 kali dalam setahun bergejolak, naik turun harganya," tutur Frans.

Kenaikan harga telur ayam di antaranya terjadi di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, pada pekan ini yang tembus hingga Rp 31.000 per kilogramnya dari sebelumnya dijual dengan harga Rp 30.000 per kilogram. Adapun pada kondisi normal, harga jual telur ayam berkisar antara Rp 20.000 - 21.000 per kilogram.

Adapun harga telur ayam ras di tingkat pedagang pasar tradisional Kota Banda Aceh, Provinsi Aceh mencapai Rp 52.000 per tray yang berisi 30 butir. Padahal sebelumnya harga telur per tray sebesar Rp 42.000.

Sedangkan di Kabupaten Tangerang, Banten, harga telur ayam melonjak mulai dari Rp 28.000-an lalu naik ke Rp 30.000 hingga kini Rp 31.000 per kilogram. Di hari-hari normal, harga telur ayam berada di kisaran Rp Rp 22.000 per kilogram.

BISNIS | ANTARA

Baca: Kepala PPATK Sebut Pelaku Judi Online Sangat Piawai Hilangkan Jejak, Ini Deretan Modusnya

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Kawanan Beruang Jarah Sarang Madu di Aceh, Peternak Rugi Lebih dari Rp 100 Juta

9 hari lalu

Kawanan Beruang Jarah Sarang Madu di Aceh, Peternak Rugi Lebih dari Rp 100 Juta

Kawanan tiga beruang dilaporkan merusak puluhan sarang madu dari kayu di Kecamatan Blang Bintang, Kabupaten Aceh Besar, dalam sepekan terakhir

Baca Selengkapnya

Harga Pangan Diklaim Normal, Zulhas: Kalau Terlalu Murah Petaninya Bangkrut

17 hari lalu

Harga Pangan Diklaim Normal, Zulhas: Kalau Terlalu Murah Petaninya Bangkrut

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mengklaim sejumlah harga pangan telah berangsur normal. Yang mahal tinggal gula pasir.

Baca Selengkapnya

Harga Bawang Merah Melesat karena Gagal Panen, Ikappi Minta Percepat Distribusi

22 hari lalu

Harga Bawang Merah Melesat karena Gagal Panen, Ikappi Minta Percepat Distribusi

Ikappi menyayangkan kondisi curah hujan yang tinggi di beberapa daerah sehingga membuat gagal panen dan memicu kenaikan harga bawang merah.

Baca Selengkapnya

Inovasi ID FOOD Raih Penghargaan Digital Technology Award 2024

23 hari lalu

Inovasi ID FOOD Raih Penghargaan Digital Technology Award 2024

Sejumlah inovasi ID FOOD mendapat apresiasi dari pelaku teknologi informasi di Tanah Air karena efektif mendukung aktivitas bisnis pangan.

Baca Selengkapnya

Di Forum APEC, ID FOOD Ungkap Peningkatan Akses Perempuan di Sektor Pangan Melalui Digitalisasi

27 hari lalu

Di Forum APEC, ID FOOD Ungkap Peningkatan Akses Perempuan di Sektor Pangan Melalui Digitalisasi

APEC Workshop ini diikuti oleh para delegasi negara di kawasan Asia Pacifik.

Baca Selengkapnya

Harga Bahan Pokok Pasca Lebaran Tak Berubah, Tapi Stok Terbatas

29 hari lalu

Harga Bahan Pokok Pasca Lebaran Tak Berubah, Tapi Stok Terbatas

Harga bahan pokok diklaim pedagang sembako Pasar Kramat Jati Jakarta Timur masih cenderung tetap. Namun stok sedikit karena belum ada pengiriman.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Cerita Mudik Sri Mulyani Bertemu Menteri Basuki, KCIC Tanggapi Kabar Gerbong Whoosh Bocor

34 hari lalu

Terpopuler: Cerita Mudik Sri Mulyani Bertemu Menteri Basuki, KCIC Tanggapi Kabar Gerbong Whoosh Bocor

Berita terpopuler ekonomi dan bisnis pada Jumat, 12 April 2024, dimulai dari cerita Menkeu Sri Mulyani mudik Lebaran ke Semarang.

Baca Selengkapnya

ID FOOD Beberkan Cadangan Pangan Pemerintah: Stok Aman selama Libur Lebaran

34 hari lalu

ID FOOD Beberkan Cadangan Pangan Pemerintah: Stok Aman selama Libur Lebaran

Holding BUMN Pangan ID FOOD memastikan ketersediaan pasokan pangan selama libur Lebaran.

Baca Selengkapnya

Inflasi Maret 2024 0,52 Persen, Trio Telur-Ayam-Beras Penyumbang Terbesar

46 hari lalu

Inflasi Maret 2024 0,52 Persen, Trio Telur-Ayam-Beras Penyumbang Terbesar

BPS mengumumkan laju inflasi Maret 2024 sebesar 0,52 Persen secara bulanan. Terjadi kenaikan indeks harga konsumen menjadi 106,13 pada Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Sebut Inflasi Stabil, Namun Waspada dengan Harga Pangan

53 hari lalu

Sri Mulyani Sebut Inflasi Stabil, Namun Waspada dengan Harga Pangan

Menteri Keuangan Sri Mulyani menilai inflasi Indonesia masih rendah. Inflasi Februari 2024 tercatat sebesar 2,75 persen secara tahunan atau year on year (yoy). Sedangkan sepanjang tahun atau year to date (ytd) sebesar 0,41 persen.

Baca Selengkapnya