Luncurkan Program Taksi Alsintan, Ini Harapan Jokowi ke Petani

Selasa, 23 Agustus 2022 08:43 WIB

Presiden Joko Widodo didampingi Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo meninjau alat mesin pertanian (Alsintan) di sela-sela peluncuran Taksi Alsintan di Gresik, Jawa Timur, Selasa, 22 Agustus 2022. ANTARA FOTO/Rizal Hanafi

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi meluncurkan program Taksi Alsintan yang digagas oleh Kementerian Pertanian (Kementan). Program tersebut dibuat untuk membantu menyediakan alat dan mesin pertanian secara mandiri oleh pelaku usaha di sektor pertanian.

Penyediaan alat dan mesin tersebut dijalankan melalui fasilitasi bantuan Kredit Usaha Rakyat (KUR). Presiden berharap program itu dapat menggantikan pola dan pendekatan yang dinilai tidak produktif.

“Saya kira akan banyak sekali daerah-daerah, desa-desa, provinsi, kabupaten akan banyak para petani yang mau beli alat dan mesin pertanian baik itu apa rice mill unit (RMU), baik dryer, baik combine harvester, traktor dan lain-lain dengan pola program taksi alsintan,” ujar Jokowi di Gresik, Jawa Timur, dikutip dalam siaran pers, Senin, 22 Agustus 2022.

Sementara itu, Dirjen Prasarana dan Sarana Pertanian, Ali Jamil menjelaskan program Taksi Alsintan merupakan inovasi Kementan untuk mengurangi beban Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) serta melatih kemandirian para petani.

"Program ini berkaitan langsung dengan layanan Kredit Usaha Rakyat (KUR) sehingga petani bisa lebih mandiri," ujar Ali.

Advertising
Advertising

Ali mengatakan kemandirian petani merupakan arahan langsung dari Presiden Jokowi dan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo dalam menjalankan pembangunan pertanian ke depan. Karena itu, pemerintah juga meluncurkan program food estate untuk meningkatkan produksi nasional.

Menurut dia, dengan keterbatasan dana APBN saat ini, pemerintah harus bisa berinovasi melalui pola investasi seperti layanan KUR. "Apalagi Bapak Presiden telah menyetujui anggaran KUR ini kepada usaha pertanian yang diperuntukan pada program Taksi Alsintan," ucapnya.

Ali menilai sejauh ini realisasi KUR sudah cukup bagus karena tingkat serapanya cukup tinggi. Apalagi, kata dia, program tersebut memiliki bunga rendah, yaitu enam persen. Saat ini relaksasi sampai bulan Desember pun turun menjadi tiga persen.

"Nah ini yang harus kita manfaatkan. Siapapun boleh mengambil KUR supaya program Taksi Alsintan ini semakin berkembang," kata Ali.

Penggunaan Alsintan juga dapat disewakan melalui skema koperasi atau unit usaha taxi alsintan. Menurut Ali, penyewaan bahkan bisa dilakukan per hari hingga per jam dan bisa digunakan melalui olah tanam, panen, dan pasca panen.

Program ini, menurutnya dapat memberikan keuntungan untuk peningkatan produktivitas dan efisiensi usaha tani. "Ini juga mengatasi masalah tenaga kerja pertanian dan waktu kegiatan pertanian lebih efisien," tutur Ali.

RIANI SANUSI PUTRI

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Berita terkait

Dirjen Hortikultura Kementan Ungkap Ancaman Mutasi Jika Tak Penuhi Kebutuhan Partai NasDem

1 menit lalu

Dirjen Hortikultura Kementan Ungkap Ancaman Mutasi Jika Tak Penuhi Kebutuhan Partai NasDem

Dirjen Hortikultura Kementan, Prihasto Setyanto menjadi salah satu saksi dalam lanjutan sidang Syahrul Yasin Limpo.

Baca Selengkapnya

KPK Dalami Aliran Uang Perjalanan Dinas Syahrul Yasin Limpo, Periksa Bos Travel di Sulawesi Selatan

55 menit lalu

KPK Dalami Aliran Uang Perjalanan Dinas Syahrul Yasin Limpo, Periksa Bos Travel di Sulawesi Selatan

KPK jadwalkan ulang pemanggilan pemilik Maktour Travel Fuad Hasan Masyur yang mangkir dalam pemeriksaan kasus TPPU Syahrul Yasin Limpo.

Baca Selengkapnya

4 Permintaan Muhammadiyah ke Jokowi soal Pembentukan Pansel KPK

1 jam lalu

4 Permintaan Muhammadiyah ke Jokowi soal Pembentukan Pansel KPK

PP Muhammadiyah mengirimkan surat kepada Presiden Jokowi mengenai pembentukan Pansel KPK.

Baca Selengkapnya

Jokowi Akan 'Cawe-cawe' Beresi Bea Cukai, Ini Deretan Masalah yang Disorot Masyarakat

1 jam lalu

Jokowi Akan 'Cawe-cawe' Beresi Bea Cukai, Ini Deretan Masalah yang Disorot Masyarakat

Menteri Keuangan Sri Mulyani melaporkan kepada Presiden Jokowi terkait sorotan publik terhadap Direktorat Jenderal Bea dan Cukai belakangan ini.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Lapor Perkara Bea Cukai ke Jokowi di Istana, Janji Lakukan Perbaikan

2 jam lalu

Sri Mulyani Lapor Perkara Bea Cukai ke Jokowi di Istana, Janji Lakukan Perbaikan

Sri Mulyani juga menyampaikan tantangan Bea Cukai di era pesatnya perkembangan teknologi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tunjuk Grace Natalie dan Juri Ardiantoro sebagai Staf Khusus Presiden

2 jam lalu

Jokowi Tunjuk Grace Natalie dan Juri Ardiantoro sebagai Staf Khusus Presiden

Penugasan untuk Grace Natalie dan Juri Ardiantoro dari Jokowi berlaku per hari ini.

Baca Selengkapnya

Sekretariat Presiden Kucurkan Bantuan untuk Korban Luka Saat Kunjungan Jokowi di Kabupaten Muna

3 jam lalu

Sekretariat Presiden Kucurkan Bantuan untuk Korban Luka Saat Kunjungan Jokowi di Kabupaten Muna

Seorang warga Kabupaten Muna terluka kejatuhan dahan pohon saat helikopter superpuma yang ditumpangi Presiden Jokowi mendarat di alun-alun.

Baca Selengkapnya

198 PSN Rp1.614 Triliun Selesai Dibangun pada 2016-2024, Jokowi Akan Evaluasi yang Lelet

3 jam lalu

198 PSN Rp1.614 Triliun Selesai Dibangun pada 2016-2024, Jokowi Akan Evaluasi yang Lelet

Sebanyak 198 PSN telah rampung dibangun selama periode 2016 hingga 2024, dengan nilai proyek Rp1.614 triliun, sementara yang lelet akan dievaluasi.

Baca Selengkapnya

Bunyi Sumpah 7 Anggota LPSK di Hadapan Jokowi Hari Ini

4 jam lalu

Bunyi Sumpah 7 Anggota LPSK di Hadapan Jokowi Hari Ini

Sebanyak 7 anggota LPSK mengucapkan sumpah di hadapan Presiden Jokowi. Apa bunyi sumpahnya?

Baca Selengkapnya

Grace Natalie Diberi Tugas di Pemerintahan oleh Presiden Jokowi

4 jam lalu

Grace Natalie Diberi Tugas di Pemerintahan oleh Presiden Jokowi

Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie mengaku dapat amanah untuk mengemban tugas baru di pemerintahan dari Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya