Terpopuler Bisnis: Sri Mulyani Minta Pertamina Kontrol BBM, Nasib Tender Proyek IKN

Jumat, 12 Agustus 2022 05:58 WIB

Menteri Keuangan Sri Mulyani (kedua kiri) bersama Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo (kedua kanan), Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Mahendra Siregar (kiri), Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) Purbaya Yudhi Sadewa (kanan) memberikan keterangan pers terkait hasil rapat berkala KSSK tahun 2022 di Kementerian Keuangan, Jakarta, Senin, 1 Agustus 2022. Namun KSSK juga mewaspadai sejumlah risiko dari perekonomian global yang dapat berdampak pada sistem keuangan dan ekonomi di dalam negeri. Tempo/Tony Hartawan'

TEMPO.CO, Jakarta - Berita terpopuler ekonomi dan bisnis sepanjang Kamis kemarin 11 Agustus 2022 dimulai dengan Sri Mulyani Indrawati meminta lagi agar PT Pertamina (Persero) bisa mengendalikan volume penyaluran Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi.

Selanjutnya kabar dari Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menyebutkan pembangunan infrastruktur Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, baru dimulai bulan September 2022. Disusul berita Menteri Investas Bahlil Lahadalia mengatakan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) berperan menyelamatkan ekonomi nasional dalam keadaan krisis, bukan pengusaha-pengusaha besar.

Kemudian informasi Direktur PT Indofood Sukses Makmur Tbk. (INDF) Franciscus Welirang angkat bicara menanggapi pernyataan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo soal harga mi instan di dalam negeri yang berpotensi naik hingga 3 kali lipat seiring dengan tingginya harga gandum dunia yang disebabkan perang Rusia-Ukraina.

Selain itu berita tentang driver ojek online yang kini penghasilannya menurun karena tarif lebih tinggi dan banyaknya pesaing. Berikut ringkasan dari kelima berita tersebut:

1. Sri Mulyani Kembali Minta Pertamina Kendalikan Penjualan BBM Bersubsidi: Supaya APBN Tak Terpukul

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati kembali meminta agar PT Pertamina (Persero) bisa mengendalikan volume penyaluran Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi. Dengan begitu, postur Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) bisa tetap terjaga.

"Tentu saya berharap Pertamina untuk betul-betul mengendalikan volumenya, jadi supaya APBN tidak terpukul," kata Sri Mulyani di Jakarta, Rabu, 10 Agustus 2022.

Dengan tak terkendalinya penjualan BBM bersubsidi, menurut dia, alokasi subsidi dan kompensasi energi dapat melebihi dari pagu anggaran APBN yang sebesar Rp 502 triliun pada tahun ini. "Meskipun APBN-nya bagus, surplus sampai Juli, tapi tagihannya nanti kalau volumenya tidak terkendali akan semakin besar di semester dua," ucap Sri Mulyani.

Baca berita selengkapnya di sini.

<!--more-->

2. Kontruksi Proyek IKN Digarap September, Menteri PUPR Sebut Tak Ada Masalah Anggaran

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menyebutkan pembangunan infrastruktur Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, baru dimulai bulan September 2022. Kontruksi akan dilakukan setelah penandatanganan lelang untuk proyek yang ditenderkan hingga akhir bulan ini.

“Tanda tangan kontrak (akhir Agustus). Habis itu langsung konstruksi,” kata Basuki di Kantor Kementerian PUPR, Jakarta, Kamis 11 Agustus 2022.

Ia memastikan tidak ada masalah ketersediaan anggaran dari pemerintah untuk memulai pembangunan fisik tahun ini. Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati, ujar Basuki, secara prinsip sudah menyetujui anggaran untuk pembangunan fisik IKN.

Baca berita selengkapnya di sini.

Advertising
Advertising

3. Bahlil: Yang Menyelamatkan Ekonomi saat Krisis Bukan Pengusaha Besar, tapi UMKM

Menteri Investas Bahlil Lahadalia mengatakan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) berperan menyelamatkan ekonomi nasional dalam keadaan krisis, bukan pengusaha-pengusaha besar.

"Yang menjadi benteng pertahanan ekonomi nasional adalah bapak ibu yang ada di hadapan saya ini, UMKM (bukan pengusaha-pengusaha besar)," kata Bahlil saat memberikan Nomor Induk Berusaha (NIB) ke pelaku usaha mikro (UMK) di Banyuwangi yang disiarkan virtual pada Kamis, 11 Agustus 2022.

Dia mencontohkan semasa krisis ekonomi 1998. Saat itu defisit ekonomi Indonesia 13 persen, inflasi melonjak menjadi 88 persen, dan cadangan devisa tinggal US$ 17 miliar. Pengusaha besar, kata dia, sebagian besar malah lari atau mempailitkan diri dalam kondisi ekonomi yang genting.

Baca berita selengkapnya di sini.

Berita terkait

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

5 jam lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

Topik tentang BMKG mengimbau warga Jawa Tengah waspada potensi banjir dan tanah longsor menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Kementerian PUPR: Progres Rusun ASN di IKN Rata-rata Capai 40 Persen

5 jam lalu

Kementerian PUPR: Progres Rusun ASN di IKN Rata-rata Capai 40 Persen

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengungkapkan progres pembangunan rumah susun (Rusun) ASN di di IKN rata-rata capai 40 persen.

Baca Selengkapnya

Proyek IKN Tetap Jadi Prioritas Prabowo-Gibran, TKN Pastikan 8 Program Unggulan Masuk RAPBN 2025

6 jam lalu

Proyek IKN Tetap Jadi Prioritas Prabowo-Gibran, TKN Pastikan 8 Program Unggulan Masuk RAPBN 2025

Proyek Ibu Kota Nusantara atau IKN tetap menjadi prioritas dalam RAPBN 2025 ketika pemerintahan Prabowo-Gibran resmi berjalan.

Baca Selengkapnya

Ekonom Sarankan APBN 2025 Fokus pada Sejumlah Sektor, Makan Siang Gratis Ditunda

19 jam lalu

Ekonom Sarankan APBN 2025 Fokus pada Sejumlah Sektor, Makan Siang Gratis Ditunda

Prabowo berjanji jika terpilih sebagai presiden, dia akan melaksanakan program makan siang gratis.

Baca Selengkapnya

Bertubi-tubi Penghargaan untuk Bobby Nasution, Terakhir Menantu Jokowi Raih Satyalancana dan Tokoh Nasional

20 jam lalu

Bertubi-tubi Penghargaan untuk Bobby Nasution, Terakhir Menantu Jokowi Raih Satyalancana dan Tokoh Nasional

Wali Kota Medan Bobby Nasution boleh dibilang banjir penghargaan. Menantu Jokowi ini dapat penghargaan Satyalancana baru-baru ini.

Baca Selengkapnya

Masih Loyo, Nilai Tukar Rupiah Melemah ke Level Rp 16.210 per Dolar AS

20 jam lalu

Masih Loyo, Nilai Tukar Rupiah Melemah ke Level Rp 16.210 per Dolar AS

Pada perdagangan Kamis, kurs rupiah ditutup melemah pada level Rp 16.187 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Semakin Turun, Surplus APBN Maret 2024 Hanya Rp 8,1 Triliun

21 jam lalu

Semakin Turun, Surplus APBN Maret 2024 Hanya Rp 8,1 Triliun

Sri Mulyani menilai kinerja APBN triwulan I ini masih cukup baik.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani: Anggaran Pemilu 2024 Belum Terbelanjakan Rp 12 Triliun

22 jam lalu

Sri Mulyani: Anggaran Pemilu 2024 Belum Terbelanjakan Rp 12 Triliun

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan masih ada Rp 12,3 triliun anggaran Pemilu 2024 yang belum terbelanjakan.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani: Penyaluran Bansos Januari-Maret 2024 Mencapai Rp 43 Triliun

22 jam lalu

Sri Mulyani: Penyaluran Bansos Januari-Maret 2024 Mencapai Rp 43 Triliun

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan penyaluran bantuan sosial atau Bansos selama Januari-Maret 2024 mencapai Rp 43 triliun.

Baca Selengkapnya

Harga Minyak Dunia Naik, Sri Mulyani Bisa Tambah Anggaran Subsidi

22 jam lalu

Harga Minyak Dunia Naik, Sri Mulyani Bisa Tambah Anggaran Subsidi

Menteri Keuangan Sri Mulyani bisa melakukan penyesuaian anggaran subsidi mengikuti perkembangan lonjakan harga minyak dunia.

Baca Selengkapnya