BPK Temukan Banyak ASN Terima Bansos

Kamis, 28 Juli 2022 20:12 WIB

Kementerian Sosial mendapati ada 31 ribu pegawai negeri tercatat sebagai penerima bantuan sosial pemerintah. Pegawai negeri seharusnya tidak berhak menerima bantuan sosial.

TEMPO.CO, Jakarta -Badan Pemeriksa Keuangan atau BPK menemukan ketidaksesuaian antara data penerima bantuan sosial dengan kenyataan di lapangan. Anggota III BPK Achsanul Qosasi mengungkapkan banyak aparatur sipil negara (ASN) yang terdaftar dan menerima bantuan sosial (bansos).

"Saya lupa jumlahnya. Tapi sekitar 5,5 triliun sudah dikembalikan," tuturnya di kantor Kementerian Sosial, Jakarta pada Kamis, 28 Juli 2022.

Kemudian, Kementerian Sosial (Kemensos) pun membekukan nomor induk kependudukan atau NIK para ASN tersebut agar tak lagi terdaftar sebagai penerima bansos. Alhasil, tahun depan diharapkan tak ada lagi ASN yang menerima bansos tersebut.

Sementara itu, BPK telah menyerahkan hasil pemeriksaan laporan keuangan Kementerian Sosial (Kemensos) pada Kamis, 28 Juli 2022. Dalam pemeriksaan tersebut, BPK menemukan penyimpangan dana bantuan sosial sebesar 2,5 persen dari total Rp 120 triliun.

Achsanul menilai angka 2,5 persen penyimpangan itu merupakan hal yang patut diapresiasi karena presentasenya masih terbilang rendah. BPK pun memberi Kemensos predikat WTP (wajar tanpa pengecualian).

Advertising
Advertising

Menurut dia, penyimpangan yang BPK temukan tidak mengkhawatirkan. Sebab, masih banyak daerah yang terlambat mengirimkan laporan pertanggung jawaban terkait dana bantuan sosial tersebut. Ia pun berpendapat banyak dana tidak tersalurkan akibat penerima terdaftar sudah meninggal dunia atau pindah domislinya.

"Ini yang harus dilakukan Pusdatin (Pusat Data dan Informasi). Insya allah tahun depan mudah mudahan tidak terulang karena orang-orangnya baru, semangatnya baru," ucapnya.

Ia merekomendasikan pada Kemensos untuk memperbarui data, khususnya data laporan dari kabupaten/kota. Adapun laporan tersebut, kata dia, dikirim via surat elektronik sehingga seharusnya dapat dilakukan dengan cepat.

Achsanul berharap Kemensos segera memperbaiki laporan keuangannya. BPK pun tengah menguji penyaluran bantuan sosial di sejumlah daerah, yaitu di enam provinsi dan 58 kabupaten/kota. BPK memberi Kemensos batas waktu perbaikan paling lambat 60 hari ke depan.

Adapun Kementerian Sosial mencatat jumlah pengembalian bansos yang sebelumnya disalurkan ke ASN dan pendamping. ASN yang sudah setor ke kas negara sebanyak 64 orang senilai Rp 109.190.000 atau sekitar Rp 109 juta. Sedangkan untuk pendamping sebanyak 126 orang senilai Rp 202.975.000 atau sekitar Rp 203 juta. Kemensos kini sedang memonitor perkembangan penyetorannya sana tersebut.

Sementara itu, Menteri Sosial Tri Rismaharini mengaku sebagian besar kasus yang BPK temukan sudah ditindaklanjuti. Namun, menurutnya BPK hanya mengecek penerima bansos berdasarkan data NIK. Sedangkan Kemensos tidak hanya menggunakan data NIK, tetapi juga data rekening penerima dan data salur, dan data Id Semesta. Id Semesta adalah data yang diberikan Kemensos khusus kepada penerima bansos.

Sebelumnya, pada 3 Juni 2022 Risma pun mengaku kementeriannya langsung menindaklanjuti temuan BPK itu. Ia mengklaim telah menyelesaikan temuan BPK dalam lima hari.

“Alhamdulillah selesai. Kita harus kerjakan satu minggu, lima hari kelar dan bisa diterima,” kata Risma.

Baca Juga: PNS Terima Bansos, Risma: Sebagian Besar Sudah Dikembalikan

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Disebut Tukang Palak Berseragam, Berapa Pendapatan Pegawai Bea Cukai?

1 jam lalu

Disebut Tukang Palak Berseragam, Berapa Pendapatan Pegawai Bea Cukai?

Direktorat Jenderal Bea dan Cukai sedang menjadi sorotan publik karena sejumlah kasus dan disebut tukang palak. Berapa pendapatan pegawai Bea Cukai?

Baca Selengkapnya

Azwar Anas Minta Pemda Percepat Input Formasi Kebutuhan ASN

15 jam lalu

Azwar Anas Minta Pemda Percepat Input Formasi Kebutuhan ASN

Badan Kepegawaian Negara sedang melakukan verifikasi dan validasi rincian formasi ASN yang sudah ditetapkan berdasarkan usulan dari seluruh instansi pusat dan daerah.

Baca Selengkapnya

Begini Jawaban BRIN soal Perintah Pengosongan Rumah Dinas di Puspitek Serpong

1 hari lalu

Begini Jawaban BRIN soal Perintah Pengosongan Rumah Dinas di Puspitek Serpong

Manajemen BRIN angkat bicara soal adanya perintah pengosongan rumah dinas di Puspitek, Serpong, Tangerang Selatan.

Baca Selengkapnya

Catatan Dosen Unair untuk Relokasi ASN ke IKN: Kebijakan Terburu-buru

1 hari lalu

Catatan Dosen Unair untuk Relokasi ASN ke IKN: Kebijakan Terburu-buru

Sejak Oktober 2023 lalu, Pemerintah telah mengumumkan keputusan untuk memindahkan Aparatur Sipil Negara (ASN) ke Ibu Kota Nusantara atau IKN

Baca Selengkapnya

KPK Terima 214 CPNS Baru di 19 Unit Kerja

1 hari lalu

KPK Terima 214 CPNS Baru di 19 Unit Kerja

KPK berharap ke depannya, paraCPNS baru ini dapat menjaga nama baik lembaga dalam menjalankan tugasnya.

Baca Selengkapnya

Kementerian PUPR: Progres Rusun ASN di IKN Rata-rata Capai 40 Persen

4 hari lalu

Kementerian PUPR: Progres Rusun ASN di IKN Rata-rata Capai 40 Persen

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengungkapkan progres pembangunan rumah susun (Rusun) ASN di di IKN rata-rata capai 40 persen.

Baca Selengkapnya

Boyamin Saiman Sambangi KPK Minta Bantuan Mutasi PNS ke Nurul Ghufron

4 hari lalu

Boyamin Saiman Sambangi KPK Minta Bantuan Mutasi PNS ke Nurul Ghufron

Boyamin Saiman menyambangi KPK hari ini untuk menyampaikan surat permohonan bantuan kepada Nurul Ghufron. Satire minta dibantu mutasi PNS.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani: Penyaluran Bansos Januari-Maret 2024 Mencapai Rp 43 Triliun

4 hari lalu

Sri Mulyani: Penyaluran Bansos Januari-Maret 2024 Mencapai Rp 43 Triliun

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan penyaluran bantuan sosial atau Bansos selama Januari-Maret 2024 mencapai Rp 43 triliun.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Percepat Penyaluran Bansos Stunting

5 hari lalu

Pemerintah Percepat Penyaluran Bansos Stunting

Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi menyatakan pemerintah akan mempercepat penyaluran Bansos atau bantuan pangan untuk penurunan stunting.

Baca Selengkapnya

Segini Perbandingan Gaji Prabowo saat Jadi Menteri dan Presiden Nanti

5 hari lalu

Segini Perbandingan Gaji Prabowo saat Jadi Menteri dan Presiden Nanti

Berikut perbandingan besar gaji yang diterima Prabowo ketika saat menjadi Menteri Pertahanan dengan Presiden.

Baca Selengkapnya