388 Lampu Tenaga Surya Dipasang di Pelosok Papua, ESDM: Sebelum PLN Masuk

Sabtu, 26 Februari 2022 19:50 WIB

Menteri ESDM Arifin Tasrif saat mengikuti rapat kerja dengan Komisi VII DPR RI di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa, 19 Januari 2021. Rapat tersebut membahas strategis program kerja Kementerian ESDM tahun 2021 serta evaluasi kinerja Kementerian ESDM Tahun 2020. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Direktorat Jenderal Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian ESDM meresmikan pemasangan 388 unit lampu tenaga surya hemat energi (LTSHE) di pedalaman Kabupaten Yahukimo dan Lanny Jaya, Papua.

Salah satu wilayah yang menjadi lokasi pemasangan LTSHE pada 2021 adalah Kabupaten Lanny Jaya dan Yahukimo, dengan total 388 unit.

"LTSHE ini sebagai program praelektrifikasi sebelum nantinya jaringan PT PLN masuk. Ke depannya, juga bisa dibangun PLTS terpusat ataupun melalui pemanfaatan sumber EBT lainnya," ujar Direktur Perencanaan dan Pembangunan Infrastruktur EBTKE Kementerian ESDM Hendra Iswahyudi pada acara Peresmian Pemasangan LTSHE di Kabupaten Yahukimo dan Lanny Jaya di Wamena, Papua, Sabtu 26 Februari 2022.

Pemerintah terus menyediakan akses listrik bagi seluruh rakyat Indonesia, khususnya masyarakat di wilayah terluar dan sulit dijangkau oleh akses jaringan listrik PLN.

Direktorat Jenderal EBTKE Kementerian ESDM melakukan koordinasi dalam upaya mengoptimalkan pemanfaatan sumber energi terbarukan setempat untuk penyediaan listrik yang salah satu solusinya dengan LTSHE di wilayah-wilayah terluar.

Dalam rilisnya, Hendra mengatakan pemerintah berupaya agar pemanfaatan APBN dapat dirasakan langsung oleh rakyat.

Untuk wilayah terluar dan terdepan, menurut dia, fokus pemerintah adalah menyediakan akses energi dengan memanfaatkan potensi sumber energi setempat.

<!--more-->

Sementara itu, Anggota Komisi VII DPR Ina Elisabeth Kobak mengatakan bantuan penerangan LTSHE ini sangat bermanfaat bagi masyarakat Lanny Jaya dan Yahukimo.

Dengan akses terhadap listrik, lanjutnya, telah memberi warga harapan untuk kesejahteraan hidup yang lebih baik.

"Saya senang karena hari ini 388 kepala keluarga di dua Kabupaten, Lanny Jaya dan Yahukimo sudah bisa merasakan terangnya lampu. Saya terharu dapat melihat orang-orang tua saya, kakak saya, adik saya yang ada di kampung bisa merasakan terangnya lampu dan sudah bisa beraktivitas pada malam hari," ujar Ina.

Apresiasi senada disampaikan Bupati Lanny Jaya Befa Yigibalom, yang pada peresmian diwakili Kepala Bagian ESDM Michael Alom.

"Terima kasih kepada Bapak Presiden dan Kementerian ESDM khususnya Ditjen EBTKE atas pemasangan LTSHE ini. Ini program yang luar biasa berdampak langsung bagi masyarakat di desa kami. Terima kasih telah memberikan cahaya bagi anak-anak di desa kami, sehingga dapat belajar di malam hari," ujarnya.

Pemasangan LTSHE ini adalah bagian program pemasangan 1.095 unit LTSHE pada 2021, yang tersebar di empat provinsi dan delapan kabupaten dan dilaksanakan sesuai aspirasi Anggota Komisi VII DPR.

Program praelektrifikasi melalui LTSHE telah dilaksanakan Kementerian ESDM sejak 2017 dengan total pemasangan sebanyak 363.220 unit di 4.061 desa seluruh Indonesia.

Lampu LTSHE yang dibagikan memiliki beberapa keunggulan, yakni mudah dipasang (plug and play), lampu menggunakan LED sehingga lebih terang, bisa digunakan sebagai senter, pengaturan cahaya lampu LED secara otomatis, daya tahan lama, dan bisa digunakan sebagai pengisi daya telepon seluler.

Satu set LTSHE terdiri atas satu modul surya 20 Wp, empat lampu LED <= 3 W beserta baterai litium, empat kabel lampu LED masing-masing sepanjang tujuh meter, satu kabel modul surya sepanjang 5 meter, satu hub, satu USB untuk pengisi daya telepon, dan satu tiang penyangga aluminium setinggi satu meter.

BACA: Rusia Invansi Ukraina, ESDM: Harga Minyak Mentah Indonesia Akan Naik

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Advertising
Advertising

Berita terkait

Faisal Basri Prediksi Dua Pos Anggaran yang Bakal Dialihkan untuk Program Makan Siang Gratis

1 jam lalu

Faisal Basri Prediksi Dua Pos Anggaran yang Bakal Dialihkan untuk Program Makan Siang Gratis

Ekonom senior Faisal Basri memprediksi dua sumber anggaran yang kemungkinan dapat dialihkan untuk mendanai makan siang gratis

Baca Selengkapnya

Menteri ESDM: Revisi PP Minerba Sudah Siap, Tinggal dari Istana

6 jam lalu

Menteri ESDM: Revisi PP Minerba Sudah Siap, Tinggal dari Istana

Revisi PP Minerba No. 96 Tahun 2021 ini memungkinkan Pemerintah Indonesia bisa menjadi pemilik saham terbesar perusahaan tambang PT Freeport Indonesia yakni sebesar 61 persen. Pemerintah juga merancang pembagian izin usaha pertambangan (IUP) bagi ormas keagamaan melalui ini.

Baca Selengkapnya

Catatan Jual-Beli Amunisi Anggota TNI-Polri dan KKB di Papua

8 jam lalu

Catatan Jual-Beli Amunisi Anggota TNI-Polri dan KKB di Papua

Kepala Operasi Damai Cartenz, Kombes Faizal Ramadhani akui ada anggota TNI-Polri jual amunisi ke KKB. Berikut beberapa kasusnya.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Lapor Kondisi Ekonomi Global hingga Soal Bea Cukai ke Jokowi di Istana

1 hari lalu

Sri Mulyani Lapor Kondisi Ekonomi Global hingga Soal Bea Cukai ke Jokowi di Istana

Sri Mulyani menyampaikan informasi ihwal perkembangan perekonomian global terkini kepada Jokowi di Istana.

Baca Selengkapnya

Sidang Korupsi Gereja Kingmi Mile 32 di Kabupaten Mimika, KPK Bacakan Tuntutan 4 Terdakwa

1 hari lalu

Sidang Korupsi Gereja Kingmi Mile 32 di Kabupaten Mimika, KPK Bacakan Tuntutan 4 Terdakwa

Para tersangka korupsi Gereja Kingmi Mile 32 mengakibatkan timbulnya kerugian keuangan negara setidaknya Rp 11, 7 miliar.

Baca Selengkapnya

16 PSN Baru akan Diteruskan Prabowo, Sektor Apa yang Mendominasi?

1 hari lalu

16 PSN Baru akan Diteruskan Prabowo, Sektor Apa yang Mendominasi?

Pemerintah menetapkan 16 PSN baru pada 2024 yang akan diteruskan pemerintahan Prabowo-Gibran. Sektor apa yang akan mendominasi?

Baca Selengkapnya

Chatib Basri Sebut Dampak Konflik Timur Tengah Bisa Timbulkan Defisit APBN Tembus Rp 300 Triliun

2 hari lalu

Chatib Basri Sebut Dampak Konflik Timur Tengah Bisa Timbulkan Defisit APBN Tembus Rp 300 Triliun

Chatib Basri menilai konflik yang terus-menerus di Timur Tengah berpotensi membuat defisit APBN hingga Rp 300 triliun.

Baca Selengkapnya

KPK Geledah Kantor ESDM dan PTSP Pemprov Maluku dalam Kasus TPPU Abdul Gani Kasuba

2 hari lalu

KPK Geledah Kantor ESDM dan PTSP Pemprov Maluku dalam Kasus TPPU Abdul Gani Kasuba

KPK menggeledah dua lokasi di Maluku perihal penyidikan perkara dugaan TPPU dengan tersangka eks Gubernur Maluku Utara Abdul Gani Kasuba.

Baca Selengkapnya

Freeport Indonesia, Kritik Pengamat Ekonomi UGM hingga Perpanjangan Kontrak

2 hari lalu

Freeport Indonesia, Kritik Pengamat Ekonomi UGM hingga Perpanjangan Kontrak

Pengamat Ekonomi Energi UGM Fahmy Radhi mengkritik perpanjangan izin ekspor konsentrat tembaga PT Freeport Indonesia

Baca Selengkapnya

Kepala Operasi Damai Cartenz Bantah Tutup Akses Lembaga HAM ke Papua

2 hari lalu

Kepala Operasi Damai Cartenz Bantah Tutup Akses Lembaga HAM ke Papua

Kepala Operasi Damai Cartenz membantah tudingan KKB yang menyatakan pemerintah Indonesia menutup akses lembaga HAM ke Papua.

Baca Selengkapnya