Terkini Bisnis: Rp 4,3 T untuk Startup Lokal, Bisnis Air Adik Prabowo di IKN
Reporter
Tempo.co
Editor
Ali Akhmad Noor Hidayat
Rabu, 9 Februari 2022 12:00 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Berita terkini ekonomi dan bisnis sepanjang Rabu pagi, 9 Februari 2022, dimulai dari Merah Putih Fund meluncurkan dana senilai US$ 300 juta atau setara Rp 4,3 triliun untuk mendanai perusahaan rintisan lokal.
Selanjutnya Hashim Djojohadikusumo bantah soal IKN hingga warga Wadas penolak tambang andesit yang ditangkap polisi diduga bertambah.
Adapula berita tentang pembangunan Jalan Akses Tol Makassar New Port (MNP) tahap I dan II dimulai dan Pertamina mengkaji untuk menaikkan harga Pertamax.
Berikut lima berita terkini ekonomi dan bisnis hingga Rabu siang ini:
1. Kuartal II, Merah Putih Fund Kucurkan Dana Rp 4,3 Triliun untuk Startup Lokal
Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) II Kartika Wirjoatmodjo mengatakan Merah Putih Fund akan meluncurkan dana senilai US$ 300 juta atau setara Rp 4,3 triliun (kurs Rp 14.400) untuk mendanai perusahaan-perusahaan rintisan alias startup lokal. Pendanaan ditargetkan berlangsung pada kuartal II 2022.
“Kami akan memastikan perusahaan-perusahaan startup mempunyai dana yang tersedia secara domestik dan ada eksosistem yang terbangun,” ujar Kartika atau Tiko dalam acara Mandiri Investment Forum 2022 yang digelar secara virtual, Rabu, 9 Februari 2022.
Merah Putih Fund adalah platform pendanaan domestik bagi perusahaan rintisan asli Tanah Air. Merah Putih Fund tidak hanya mengumpulkan dana dari perusahaan pelat merah, tapi juga swasta nasional.
Adapun Merah Putih Fund saat ini dikelola lima corporate venture capital BUMN. Kelimanya adalah Mandiri Capital Indonesia, MDI Ventures, Telkomsel Mitra Inovasi, BRI Ventures, dan BNI Ventures.
Tiko menyebut corporate venture capital BUMN sebelumnya telah menyelesaikan beberapa transaksi di startup serta unicorn yang berada di bawah portofolionya. “Sudah banyak startup yang menikmati investasi dari MDI Ventures, dari Mandiri Capital, yang sudah akan menuju pendanaan berikutnya ke B Series atau C series,” ujar Kartika.
Baca berita selengkapnya di sini.
<!--more-->
2. Bantah Soal IKN, Hashim Djojohadikusumo: Seolah-olah Saya Bagian dari Oligarki
Chief Executive Officer (CEO) Arsari Group Hashim Djojohadikusumo kecewa namanya disangkutpautkan dengan proyek pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) baru di Kalimantan.
“Saya bisa katakan bahwa itu adalah bohong,” katanya dalam konferensi pers, Selasa, 8 Februari 2022.
Hashim menegaskan bahwa isu tersebut adalah kebohongan besar dan merupakan fitnah. “Tidak ada deal politik,” ucapnya.
Adik Prabowo Subianto ini menyampaikan, pihaknya berencana menjadi penyedia air bersih untuk wilayah Provinsi Kalimantan Timur, tiga tahun sebelum Presiden Jokowi menunjuk Ibu Kota Negara di wilayah Penajam Paser Utara (PPU).
Dia mengemukakan awalnya Arsari Group yang berada di Penajam Paser Utara mencari sumber air sebagai kebutuhan perusahaan. Pada 2016, Arsari Group menunjuk konsultan air dari Belanda, Witteveen Bos, untuk melihat seberapa banyak potensi pasokan air yang dimiliki untuk kegiatan usahanya.
"Berdasarkan hasil studi kelayakan Witteveen Bos, ternyata di wilayah kami topografinya sangat mendukung untuk dibangun bendungan yang bisa menghasilkan air melimpah,” kata Hashim.
Baca berita selengkapnya di sini.